Berita
Heboh, Kasus KDRT Nayya Annesa, Anaknya Diperkosa, Hingga Proses Hukum yang Berbelit-Belit
Pada periode 10 hingga 13 September 2021, Nayya Annesa dipenjara dengan paksa, diancam tidak dikasih makan, menghirup asap rokok yang disengaja.
Dikatakan bahwa hal tersebut sengaja dilakukan Pak Kapolsek Janpiter Napitupulu agar Nayya Annesa stres dan tertekan sehingga mau menyerah dan menandatangani surat damai dan kasus KDRT ditutup.
Dikatakan bahwa para polisi tersebut sengaja membuat Nayya tertekan dengan memutar musik keras di malam hari sambil berjoget mengejek Nayya Annesa.
Kasus KDRT Nayya Annesa Hingga Kasus Perkosaan Anaknya, Dimana Hukum, Apa yang Terjadi di Negeri Ini
Bila dilihat dari satu sisi berdasarkan curhatan Nayya Annesa bisa dikatakan bahwa hukum di negeri ini sangat memprihatinkan.
Kisah pilu kasus KDRT Nayya Annesa patut mendapatkan perhatian dari banyak pihak agar dapat menegakkan kembali kebobrokan hukum yang dilakukan oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab.
Khayla anak Nayya Annesa yang lahir pada 1 Februari 2018 mengalami pelecehan seksual oleh bapak kost dan temannya pada bulan November 2021 di Jalan Karya Wisata, Medan Johor.
Namun kasus tersebut tidak diproses oleh aparat, malah ada aparat yang menyatakan bahwa perawan itu sudah tidak penting lagi.
"Polwan yg pakai masker nama dihta yg bilang anak saya khayla dioperasi saja jika sudah dewasa nanti..karna perawan itu gak penting lagi..laki2 pasti ada yg mau nerima anak saya,"tulis naya dalam unggahanya.
Baik kasus KDRT Nayya Annesa maupun pelecehan seksual yang dialami anaknya berdasarkan penuturan Nayya, belum ada pihak yang membantu kasus hukum yang dialaminya.
Berdasarkan curhatan di media sosialnya kasus kekerasan datang bertubi-tubi baik dari Keluarga Suami, perkosaan terhadap anaknya, mendapat perlakuan yang buruk dari polisi setempat hingga dipenjara secara paksa.