Gaya Hidup
Hukum Menelan Ludah saat Puasa, 3 Syarat Ini Harus Dipenuhi agar Tak Batal
HARIANE – Hukum menelan ludah saat puasa Ramadhan sebaiknya diketahui karena ternyata ada yang membatalkan dan ada pula yang tidak membatalkan.
Puasa di bulan suci Ramadhan adalah salah satu ibadah yang wajib dilakukan oleh seluruh umat islam yang sudah baligh dan berakal sehat.
Dan dalam menjalankan puasa Ramadhan, tentu timbul berbagai persoalan yang bisa saja mengancam sah atau tidaknya ibadah tersebut.
Dan dari sekian persoalan yang ada, boleh tidaknya menelan ludah saat berpuasa menjadi salah satu hal yang banyak dipertanyakan oleh umat muslim.
Apalagi memasukkan sesuatu ke dalam tubuh melalui mulut, telinga ataupun hidung secara sengaja bisa membatalkan puasa.
Di sisi lain, ludah atau saliva adalah cairan yang secara alami diproduksi oleh tubuh untuk menjaga kelembapan area dalam mulut.
Sehingga menelan ludah adalah hal yang biasa terjadi entah dilakukan secara sadar ataupun tidak.
Lantas bagaimana hukumnya menelan ludah saat berpuasa? Apakah puasanya batal dan harus mengqadha? Simak penjelasan selengkapnya dibawah ini.
Hukum Menelan Ludah saat Puasa
Dilansir dari kanal Youtube Buya Yahya, hukum menelan ludah saat puasa ternyata tidak membatalkan puasa jika memenuhi tiga syarat berikut :
1. Ludah berasal dari mulut sendiri.