Indeks sinar UV 14 Oktober diprediksi ekstrem untuk sejumlah wilayah di Indonesia. (Ilustrasi: Freepik/jannoon028)
Pada waktu tersebut, wilayah Indonesia bagian timur dan sebagian wilayah Indonesia bagian tengah mengalami paparan sinar UV dengan tingkat ekstrem.
Sedangkan wilayah lainnya mayoritas masuk pada level sangat tinggi. Hanya sebagian kecil dari wilayah Kalimantan, Sumatera, dan Papua yang berada di level rendah dan moderat.
Level indeks sinar UV tersebut diprediksi akan mulai menurun pada pukul 15.00 WIB.
Cara Meminimalisir Dampak Buruk Paparan Sinar UV
BMKG melalui laman resminya memberikan imbauan kepada masyarakat dalam rangka meminimalisir dampak buruk dari paparan sinar ultraviolet, seperti berikut ini.
1. Hindari paparan sinar matahari pada pukul 10 pagi hingga 4 sore.
2. Tetap berada di tempat teduh saat matahari sedang terik pada siang hari. 3. Kenakan pakaian pelindung matahari saat berada di luar ruangan. 4. Oleskan cairan pelembab bibir dan tabir surya dengan kandungan SPF 30+ setiap dua jam sekali, sewaktu beraktivitas di luar ruangan. 5. Hindari permukaan yang cerah, seperti pasir dan air karena akan meningkatkan paparan sinar UV.
BACA JUGA: Penyebab Fenomena Cuaca Panas di Indonesia, Semarang Jadi yang Terpanas pada 8-9 Oktober 2023
Demikian informasi mengenai indeks sinar UV 14 Oktober 2023 yang berlaku di wilayah Indonesia. ****