HARIANE – Kamis, 25 Mei 2023 pesawat Saudi Airlines mengalami keterlambatan pemberangkatan hingga menyebabkan jemaah haji kelaparan.
Kejadian tak menyenangkan ini rupanya dialami oleh rombongan jemaah kloter 4 Embarkasi Jakarta – Bekasi (JKS) begitu tiba di Madinah.
Menurut jadwal, jemaah kloter JKS – 04 tersebut diberangkatkan pukul 09.20 WIB. Namun karena delay, jemaah diberangkatkan menuju bandara baru pukul 14.28 WIB.
Mirisnya lagi, delay penerbangan tersebut terjadi hampir lima jam tanpa ada kompensasi seperti snack, minuman ataupun makanan dari pihak maskapai.
Usai mengetahui kejadian tersebut, pihak Kementerian Agama pun melayangkan protes kepada maskapai Saudi Airlines.
“Kami menyayangkan hal ini terjadi, bahkan saat itu, tidak ada pihak Saudia Airlines yang berkoordinasi dengan pihak embarkasi. Kamu tahu belakangan, dan langsung protes,” ujar Kakanwil Kemenag Jabar Ajam Mustajam.
Sebabkan Jemaah Haji Kelaparan, Saudi Airlines Minta Maaf
Setelah mendapatkan protes keras dari Kemenag, Manajer Operasional PT Ayuberga GSIA Saudi Airlines, Riyan Abdul Fahmi pun menyampaikan permohonan maaf.
Permohonan maaf karena telah membiarkan jemaah haji kelaparan saat maskapai alami delay tersebut disampaikan melalui surat tertulis kepada PPIH Embarkasi Bekasi.
“Saya bertanggung jawab atas tindakan saya yang merugikan bagi para jemaah haji. Saya memohon maaf atas kondisi yang merugikan para jemaah haji tanggal 25 Mei 2023,” ujarnya pada penggalan surat permohonan maaf seperti dikutip dari laman Kemenag.
Usai menerima surat permohonan maaf, Ajam Mustajam berharap agar pihak maskapai juga tetap memberikan kompensasi kepada jemaah yang dirugikan.
