Berita , Jatim

Kasus Dugaan Eksploitasi Anak di Kota Malang, Warganet; Ini Aktivitas yang Sudah Lama Meresahkan

profile picture Edmundus Roke Wea
Edmundus Roke Wea
Eksploitasi Anak di Kota Malang
Kasus eksploitasi anak di Kota Malang semakin merajalela. (Ilustrasi:Freepik/vecstock)

HARIANE - Sepertinya kasus eksploitasi anak di Kota Malang masih merajalela hingga hari saat ini.

Seorang warganet ada hari ini Kamis 3 Agustus 2023 sempat merekam aksi dugaan eksploitasi anak yang dilakukan seorang ibu di Kota Malang.

Beberapa warganet menyatakan aksi eksploitasi anak di Malang dengan menyuruh anak menjual rasa belas kasihan sudah lama meresahkan.

Eksploitasi Anak di Kota Malang Meresahkan Warga Malang

Seorang anak sedang mminta-minta di Taman. (Foto:instagram/malangraya_info)

Sebuah video viral di media sosial mangenai aktivitas seorang ibu menyuruh anaknya untuk mengemis di kawasan Taman Kunang-kunang, Kota Malang, pada Kamis siang, 3 Agustus 2023.

Dalam unggahan akun malangraya_info, menyatakan bahwa seorang ibu menyuruh anak kecil tersebut untuk memberikan amplop kepada para pengunjung.

Amplop tersebut bertuliskan 'sumbangan untuk cari makan' dengan harapan memohon belas kasihan para pengunjung taman. Sementara itu, ibu dari anak tersebut mengawasinya dari jauh.

"Dia ngasih amplop tulisannya sumbangan untuk cari makan. Dia sama ibunya tapi ibunya ngawasin dari jauh. Ibunya pake baju gamis gitu sama bawa tas bagus, anaknya yang suruh minta minta ke orang," kutipan dalam unggahan malangraya_info.

Terpantau dalam unggahan tersebut seorang anak kecil sedang meminta-minta pada beberapa siswa sekolah yang sedang duduk di Taman Kunang-kunang Kota Malang.

Beberapa netizen menyatakan bahwa aktivitas eksploitasi anak di Kota Malang tersebut memang sudah lama meresahkan sejak dahulu.

"Ini aktivitas udah lama banget bahkan waktu awal saya kuliah di UB tahun 2015 pernah ada anak kecil yang datang kasih kertas kayak gitu," komentar akun @Girido.

Ads Banner

BERITA TERKINI

Sepasang Kekasih Tewas di Kos Surabaya, Penyebab Masih Didalami

Sepasang Kekasih Tewas di Kos Surabaya, Penyebab Masih Didalami

Kamis, 10 April 2025
Warga Tolak Pengosongan Rumah untuk Penataan Stasiun Lempuyangan oleh PT KAI

Warga Tolak Pengosongan Rumah untuk Penataan Stasiun Lempuyangan oleh PT KAI

Kamis, 10 April 2025
20 Ekor Ternak Mati Selama 2 Bulan, DPKH Gunungkidul Segera Vaksin Ternak di ...

20 Ekor Ternak Mati Selama 2 Bulan, DPKH Gunungkidul Segera Vaksin Ternak di ...

Kamis, 10 April 2025
Duh! Tingkat Depresi Tinggi Karena Judol, Bantul Kekurangan Tenaga Psikolog

Duh! Tingkat Depresi Tinggi Karena Judol, Bantul Kekurangan Tenaga Psikolog

Kamis, 10 April 2025
Terperosok ke Jurang di Gunungkidul, Seorang Pengendara Motor Tewas 1 Lainnya Luka-Luka

Terperosok ke Jurang di Gunungkidul, Seorang Pengendara Motor Tewas 1 Lainnya Luka-Luka

Kamis, 10 April 2025
Jalan Rusak Ditanami Pohon, DPUPRKP Gunungkidul Akan Cek Lokasi

Jalan Rusak Ditanami Pohon, DPUPRKP Gunungkidul Akan Cek Lokasi

Kamis, 10 April 2025
Muncul Masalah Soal Rencana Penataan Stasiun Lempuyangan, Begini Tanggapan Sri Sultan

Muncul Masalah Soal Rencana Penataan Stasiun Lempuyangan, Begini Tanggapan Sri Sultan

Kamis, 10 April 2025
Jalan Rusak Di Gunungkidul Ditanami Pohon Pisang

Jalan Rusak Di Gunungkidul Ditanami Pohon Pisang

Kamis, 10 April 2025
Tradisi Rasulan di Gunungkidul, Dipercaya Sebagai Tolak Balak Warga

Tradisi Rasulan di Gunungkidul, Dipercaya Sebagai Tolak Balak Warga

Kamis, 10 April 2025
Dendam Rekannya Ditangkap, 2 Pria di Banten Curi Motor Bhabinkamtibmas

Dendam Rekannya Ditangkap, 2 Pria di Banten Curi Motor Bhabinkamtibmas

Kamis, 10 April 2025