Berita , Jabar , Headline

Kasus Penjualan Burung Langka di Bandung, Polisi Amankan Seorang Pria di Baleendah

profile picture Tri Lestari
Tri Lestari
Kasus Penjualan Burung Langka di Bandung, Polisi Amankan Seorang Pria di Baleendah
Plresta Bandung ungkap kasus penjualan burung langka di Bandung. (Foto: Instagram/Polresta Bandung)
HARIANE – Kasus penjualan burung langka di Bandung berhasil diungkap oleh petugas dari Polres Kota Bandung.
Informasi mengenai terungkapnya kasus penjualan burung langka di Bandung ini diketahui dari siaran pers yang diunggah melalui akun media sosial Polresta Bandung pada Rabu, 27 April 2022.
Berikut informasi lengkap mengenai kasus penjualan burung langka di Bandung yang berhasil diungkap oleh Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polresta Bandung.

Kasus Penjualan Burung Langka di Bandung

BACA JUGA : Wajib Tahu! Inilah 10 Tanda Kucing Sakit dan Harus Segera Dibawa ke Dokter Hewan
Berdasarkan pada unggahan tersebut diketahui bahwa Satreskrim Polresta Bandung telah mengamankan seorang pria berinisial ES (31) yang diduga menjual burung langka di Kp. Sukajadi, Desa Jelekong, Kecamatan Baleendah, Kabupaten Bandung.
Kapolresta Bandung, Kombes Pol Kusworo Wibowo mengatakan bahwa ES diamankan oleh petugas karena telah terjadi dugaan tindak pidana menyimpan, memiliki, memelihara, dan memperniagakan hewan atau satwa yang dilindungi.
Berdasarkan dari hasil penyelidikan polisi, pelaku mendapat burung langka tersebut dari membeli melalui media sosial.
Penjualan dari burung langka tersebut juga melalui media sosial dengan pembayaran secara langsung.
“Menurut keterangan dari pelaku, burung langka ini didapat dari transaksi di media sosial. Lalu pelaku menjual burung tersebut melelui media sosial dengan cara transaksi langsung dengan pembeli,” ucap Kapolresta Bandung.
Adapun jumlah keseluruhan dari burung yang berhasil diamankan ialah sebanyak 40 ekor, yang terdiri dari jenis burung Kakatua Jambul Kuning sebanyak dua ekor, burung Kakatua Tanimbar sebanyak 35 ekor dan Burung Nuri Bayam sebanyak dua ekor.
Kapolresta Bandung menyampaikan bahwa burung yang termasuk dalam kelompok satwa yang dilindungi tersebut dijual oleh pelaku dengan harga Rp 2 juta hingga Rp 3 juta.
Ads Banner

BERITA TERKINI

Paola Egonu Pimpin Italia Tumbangkan Amerika Serikat 3-0 di Perempat Final VNL 2025

Paola Egonu Pimpin Italia Tumbangkan Amerika Serikat 3-0 di Perempat Final VNL 2025

Kamis, 24 Juli 2025
Ada Pembangunan Drainase, Warga Solo Hindari Ruas Jalan Mojo Karangasem hingga Agustus 2025

Ada Pembangunan Drainase, Warga Solo Hindari Ruas Jalan Mojo Karangasem hingga Agustus 2025

Rabu, 23 Juli 2025
PMI Kulon Progo Jadi Korban Penelepon Misterius yang Tagih Pinjol

PMI Kulon Progo Jadi Korban Penelepon Misterius yang Tagih Pinjol

Rabu, 23 Juli 2025
Polres Kulon Progo berhasil Ungkap Identitas Mayat di Glagah

Polres Kulon Progo berhasil Ungkap Identitas Mayat di Glagah

Rabu, 23 Juli 2025
Terjadi 2 Kecelakaan Maut di Semarang Hari Ini, Pengendara Motor Tewas Tertimpa Truk

Terjadi 2 Kecelakaan Maut di Semarang Hari Ini, Pengendara Motor Tewas Tertimpa Truk

Rabu, 23 Juli 2025
‎Komnas HAM Temui Keluarga Diplomat Kemlu di Bantul, Ini yang Dicari

‎Komnas HAM Temui Keluarga Diplomat Kemlu di Bantul, Ini yang Dicari

Rabu, 23 Juli 2025
Prediksi Italia vs USA di Perempat Final VNL 2025: Italia Unggul Statistik dan ...

Prediksi Italia vs USA di Perempat Final VNL 2025: Italia Unggul Statistik dan ...

Rabu, 23 Juli 2025
Kebakaran Rumah di Menteng Jakpus, Warga Panik Kalang Kabut

Kebakaran Rumah di Menteng Jakpus, Warga Panik Kalang Kabut

Rabu, 23 Juli 2025
Anggota Kodim Tabrak Warga Hingga Tewas, Dandim Bantul: Bukan Mabuk Tapi Buru-buru

Anggota Kodim Tabrak Warga Hingga Tewas, Dandim Bantul: Bukan Mabuk Tapi Buru-buru

Rabu, 23 Juli 2025
Oleng Usai Ditabrak Pickup, Pengendara Viar Tewas dalam Kecelakaan di Jalan Magelang

Oleng Usai Ditabrak Pickup, Pengendara Viar Tewas dalam Kecelakaan di Jalan Magelang

Rabu, 23 Juli 2025