Berita , D.I Yogyakarta

Keracunan Massal di Gunungkidul, Belasan Orang Dirawat

profile picture Pandu S
Pandu S
Keracunan Massal di Gunungkidul, Belasan Orang Dirawat
Pihak Keluarga Korban Keracunan Di Gunungkidul Sedang Menunggu di IGD RSUD Wonosari. (Foto: Hariane/Pandu)

HARIANE - Keracunan massal kembali terjadi di Kabupaten Gunungkidul, tepatnya di Padukuhan Trimulyo 1, Kalurahan Kepek, Kapanewon Wonosari. Akibatnya, sebanyak 31 orang mengalami sejumlah gejala berupa diare, muntah-muntah hingga demam.

Bahkan, belasan warga diantarnya harus dibawa ke Instalasi Gawat Darurat (IGD) RSUD Wonosari, Selasa (17/9/2024).

Kapolsek Wonosari, Kompol Edi Purnomo mengatakan, bahwa kejadian tersebut berawal saat salah satu warga menggelar acara keagamaan dengan mengundang sekitar 60 warga setempat. Acara berlangsung hingga pukul 21.30 WIB, warga membawa pulang makanan serta kue-kue hidangan yang disajikan. 

"Keesokan harinya, salah satu warga mengaku sakit perut, diare, dan demam. Rupanya gejala tersebut turut dirasakan warga lainnya yang menghadiri acara itu," ujar Edi kepada awak media, Selasa (17/9/2024). 

Dari data yang didapat, setidaknya ada 31 warga yang mengalami gejala keracunan mulai dari anak-anak hingga orang dewasa. Edi mengungkapkan, makanan yang disantap berasal catering yang dipesan pemilik rumah.

"Sampai saat ini masih dalam penyelidikan kami, mengenai data dan keterangan korban telah kami kumpulkan," tambahnya.

Pihaknya sudah melakukan koordinasi dengan Dinas Kesehatan (Dinkes) Gunungkidul terkait sampel makanan dan snack yang disajikan saat acara keagamaan tersebut.

Terpisah, Kepala Dinkes Gunungkidul Ismono mengatakan, sebanyak 17 orang yang turut mengkonsumsi makanan dari acara keagamaan tersebut dibawa ke IGD RSUD Wonosari akibat mengalami sejumlah keracunan.

"Sembilan orang di rawat inap, delapan orang lainnya rawat jalan," kata Ismono.

Warga lain yang ikut merasakan gejala namun tidak dirawat di RSUD Wonosari sudah mengonsumsi obat di rumah masing-masing.

Ismono juga menerangkan pihaknya telah mengirim sampel makanan ke Laboratorium Kesehatan Daerah (Labkesda) Yogyakarta.

"Makanan berupa lalapan ayam dan kue-kue, sampel telah kami kirimkan ke Labkesda," paparnya. 

Ads Banner

BERITA TERKINI

4 Arena Pertandingan Porda 2025 Digelar di Kampus UNY Gunungkidul, Apa Saja?

4 Arena Pertandingan Porda 2025 Digelar di Kampus UNY Gunungkidul, Apa Saja?

Senin, 19 Mei 2025
Ketua Pemuda Pancasila Blora Terjerat Kasus Penipuan, Korban Rugi Rp 300 Juta Lebih

Ketua Pemuda Pancasila Blora Terjerat Kasus Penipuan, Korban Rugi Rp 300 Juta Lebih

Senin, 19 Mei 2025
Kasus Perusakan Makam Bertambah, Ditemukan di Sewon Bantul

Kasus Perusakan Makam Bertambah, Ditemukan di Sewon Bantul

Senin, 19 Mei 2025
Kasus Perusakan Makam non-Muslim di Banguntapan Bantul, Panewu: Baru Pertama Kali

Kasus Perusakan Makam non-Muslim di Banguntapan Bantul, Panewu: Baru Pertama Kali

Senin, 19 Mei 2025
Belasan Kalurahan di Gunungkidul Bentuk Koperasi Merah Putih, Apa Saja Peluang Usahanya ?

Belasan Kalurahan di Gunungkidul Bentuk Koperasi Merah Putih, Apa Saja Peluang Usahanya ?

Senin, 19 Mei 2025
Jadwal Penerbangan Jemaah Haji Berangkat 20 Mei 2025, Ada 19 Kloter

Jadwal Penerbangan Jemaah Haji Berangkat 20 Mei 2025, Ada 19 Kloter

Senin, 19 Mei 2025
Digelar 2 Hari, Meet The Investor #2 Jembatani Mimpi Enterpreneur dan Dunia Investasi

Digelar 2 Hari, Meet The Investor #2 Jembatani Mimpi Enterpreneur dan Dunia Investasi

Senin, 19 Mei 2025
Harga Emas Antam Hari ini Senin 19 Mei 2025 Naik Rp 23.000, Berikut ...

Harga Emas Antam Hari ini Senin 19 Mei 2025 Naik Rp 23.000, Berikut ...

Senin, 19 Mei 2025
Harga Emas Perhiasan Hari ini Senin 19 Mei 2025, Naik atau Turun?

Harga Emas Perhiasan Hari ini Senin 19 Mei 2025, Naik atau Turun?

Senin, 19 Mei 2025
Viral Video Tawuran Gangster Wanita di Semarang, Begini Kronologinya

Viral Video Tawuran Gangster Wanita di Semarang, Begini Kronologinya

Minggu, 18 Mei 2025