Layanan Kesehatan Publik Melalui WhatsApp Telah Diresmikan Kemenkes, Berikut 5 Fitur yang Akan Tersedia
HARIANE - Layanan kesehatan publik melalui WhatsApp kini telah resmi diumumkan Kemenkes RI sebagai bentuk kerjasama dalam mendukung transformasi digital. Dalam kerjasama dalam bentuk layanan kesehatan publik melalui WhatsApp ini, Kemenkes akan mengembangkan berbagai fitur produk yang dibuat untuk membantu menjaga kesehatan masyarakat.Lantas fitur apa saja yang akan tersedia dalam layanan kesehatan publik melalui WhatsApp? Berikut informasi selengkapnya.
VP for Global Affairs WhatsApp Victoria Grand dan Direktur Kebijakan Publik Global WhatsApp Jonathan Lee saat mengunjungi Kementerian Kesehatan untuk menyampaikan komitmen seputar layanan kesehatan publik melalui WhatsApp. (Foto: Kemenkes)Menkes Budi Gunadi Sadikin mengatakan bahwa dalam meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat perlu adanya strategi yang harus dilakukan, terutama dalam mengedukasi masyarakat.Terutama dalam memastikan preventif dan mengubah kebiasaan masyarakat dalam menjalani hidup bersih dan sehat.Di mana WhatsApp dinilai dapat menjadi salah satu media komunikasi yang efektif untuk memudahkan proses edukasi terhadap masyarakat.''Bikin grup WA masyarakat untuk memudahkan edukasi. Bisa dimulai dengan grup kanker payudara atau pita pink. Ini akan menyelamatkan masyarakat Indonesia dan menjadi tribute bagi Whatsapp,'' ucap Menkes.Kerjasama antara Kemenkes dan WhatsApp ini diharapkan dapat memperluas jangkauan layanan dan membawa lebih banyak manfaat bagi masyarakat Indonesia.Adapun dalam kerjasamanya dengan WhatsApp, Kemenkes akan mengembangkan berbagai fitur produk yang dibuat untuk membantu menjaga kesehatan masyarakat, seperti:1. Pendataan anak-anak untuk mencegah stunting melalui Posyandu2. Notifikasi pengingat imunisasi anak untuk keluarga dan tenaga kesehatan