Berita , D.I Yogyakarta

Lebih dari 24 Jam, Nelayan Pantai Sadeng yang Alami Kecelakaan Laut Masih Belum Ditemukan

profile picture Pandu S
Pandu S
Lebih Dari 24 Jam, Nelayan Pantai Sadeng Yang Alami Kecelakaan Laut Masih Belum Ditemukan
Petugas Satlinmas Lakukan Penyisiran Korban Laka Laut Pantai Sadeng. (Foto: Satlinmas Rescue Istimewa Wil 1)

HARIANE - Sudah lebih dari 24 jam, seorang nelayan di Pantai Sadeng, Kapanewon Girisubo, Kabupaten Gunungkidul yang pada Sabtu (27/7/2024) sore mengalami kecelakaan laut hingga saat ini masih belum ditemukan. Petugas gabungan terus berupaya melakukan penyisiran di sekitar lokasi kejadian.

Koordinator Satlinmas Rescue Istimewa Wilayah Operasi 1, Sunu Handoko mengatakan, petugas gabungan yang terdiri dari SAR, Polair, dan sejumlah nelayan setempat terus melakukan upaya pencarian salah satu nelayan, yakni Triyono (34) yang menjadi korban kecelakaan laut.

"Pencarian hari kedua dimulai pukul 05.00 WIB. Satu kapal nelayan diberangkatkan," kata Sunu saat dihubungi melalui telepon, Minggu (28/7/2024).

Berselang satu jam, petugas SAR dengan menggunakan kapal dari Basarnas kemudian menyusul kapal nelayan tersebut untuk membantu upaya pencarian. Bersamaaan dengan itu, dua personil lain juga diberangkatkan menggunakan kapal nelayan.

"Enam personil dengan kapal Basarnas dan kapal nelayan menyusul," tambahnya.

Selain melalui jalur laut, petugas juga menggunakan jalur darat untuk melakukan penyisiran. Hal ini dilakukan untuk memudahkan petugas yang menggunakan kapal, apabila menemukan benda-benda mencurigakan.

"Enam personil lain menyisir melalui tebing Nguluran dan tebing Ngrongkok," jelas Sunu.

Meski demikian, upaya pencarian dari petugas masih belum membuahkan hasil. Sekitar pukul 17.00 WIB, seluruh personil pencarian baik jalur darat maupun air ditarik mundur.

Operasi pencarian korban rencananya akan dilanjutkan besok, pada Senin (29/7/2024).

"Pencarian lanjut besok, dimulai pukul 06.00 WIB. Personilnya yanh dikerahkan sekitar 15 orang," ujarnya.

Diberitakan sebelumnya, sebuah kapal nelayan bernama Putri Cantik terbalik saat sedang beraktivitas mencari lobster akibat dihantam ombak, pada Sabtu (27/7/2024). Akibatnya, tiga awak kapal, yakni Triyono (34), Sugi (28), dan Faisal (25) hanyut di perairan Pantai Sadeng.

Mengetahui kejadian ini, salah satu saksi kemudian melaporkan adanya kecelakaan laut tersebut kepada petugas Satlinmas yang sedang berjaga di Pos Sar Pantai Sadeng.

Ads Banner

BERITA TERKINI

Misteri Kematian Wisatawan Asal Jakarta di Cikelet Garut, Hilang 6 Hari dan Ditemukan ...

Misteri Kematian Wisatawan Asal Jakarta di Cikelet Garut, Hilang 6 Hari dan Ditemukan ...

Selasa, 08 April 2025
Waduh, Harga Emas Antam Hari ini Selasa 8 April 2025 Turun Lagi

Waduh, Harga Emas Antam Hari ini Selasa 8 April 2025 Turun Lagi

Selasa, 08 April 2025
Harga Emas Perhiasan Hari ini Selasa 8 April 2025 Turun Tipis, Cek Sebelum ...

Harga Emas Perhiasan Hari ini Selasa 8 April 2025 Turun Tipis, Cek Sebelum ...

Selasa, 08 April 2025
IHSG Berpotensi Melemah di Pembukaan 8 April 2025, Pasca Libur Panjang dan Gejolak ...

IHSG Berpotensi Melemah di Pembukaan 8 April 2025, Pasca Libur Panjang dan Gejolak ...

Selasa, 08 April 2025
Tanaman Bambu, Si ‘Raksasa Hijau’ Penyelamat Lingkungan dari Longsor dan Kekeringan

Tanaman Bambu, Si ‘Raksasa Hijau’ Penyelamat Lingkungan dari Longsor dan Kekeringan

Selasa, 08 April 2025
Bulog Yogyakarta Lakukan Serapan Gabah di Kulon Progo

Bulog Yogyakarta Lakukan Serapan Gabah di Kulon Progo

Selasa, 08 April 2025
Fakta Kasus Kekerasan Seksual di UGM: Dosen Terbukti Bersalah, Ini Sanksinya

Fakta Kasus Kekerasan Seksual di UGM: Dosen Terbukti Bersalah, Ini Sanksinya

Senin, 07 April 2025
Tabrakan di Jalan Parangtritis Bantul, Remaja 15 Tahun Tewas

Tabrakan di Jalan Parangtritis Bantul, Remaja 15 Tahun Tewas

Senin, 07 April 2025
Lahan Pertanian di Jogja terbatas, Hasto Wardoyo Inisiasi Program Food Bank

Lahan Pertanian di Jogja terbatas, Hasto Wardoyo Inisiasi Program Food Bank

Senin, 07 April 2025
Pemkab Gunungkidul Sebut Belum Bisa Realisasikan Program Sekolah Rakyat

Pemkab Gunungkidul Sebut Belum Bisa Realisasikan Program Sekolah Rakyat

Senin, 07 April 2025