Berita , D.I Yogyakarta

Musim Penghujan, Pemkab Gunungkidul Terbitkan SE Gerakan Menanam Pohon

profile picture Pandu S
Pandu S
Masuki Musik Penghujan, Pemkab Gunungkidul Terbitkan SE Gerakan Menanam Pohon
Bupati Gunungkidul Sunaryanta Saat ditemui beberapa waktu lalu. (Foto: Hariane/Pandu)

HARIANE – Sebagai upaya menjaga kelestarian alam serta meningkatkan kualitas hidup masyarakat, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gunungkidul menerbitkan Surat Edaran (SE) tentang Gerakan Menanam Pohon.

Gerakan tersebut mengacu pada Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1990 tentang Konservasi Sumber Daya Alam Hayati dan Ekosistemnya, serta Instruksi Presiden Nomor 1 Tahun 2023.

Bupati Gunungkidul, Sunaryanta, mengatakan peran serta masyarakat secara langsung sangat penting dalam kesuksesan program penanaman pohon.

Peran masyarakat dilakukan melalui seluruh Panewu dan Lurah di Gunungkidul untuk menggerakkan warganya dalam penanaman pohon di wilayah masing-masing.

"Program ini kami namakan 'Gunungkidul Menanam'. Mengingat curah hujan sudah cukup tinggi, maka penanaman pada awal musim hujan dapat meningkatkan peluang keberhasilan tanaman tumbuh dengan baik," kata Sunaryanta, Selasa (21/1/2025).

Menurutnya, gerakan menanam pohon dapat secara signifikan memperluas lahan hijau yang sangat dibutuhkan untuk mengatasi perubahan iklim.

Selain itu, pohon-pohon yang ditanam juga berfungsi untuk mengantisipasi bencana hidrometeorologi seperti banjir dan longsor yang kerap terjadi di beberapa wilayah rawan.

"Penanaman pohon menjadi salah satu strategi utama dalam mengatasi berbagai tantangan lingkungan, mulai dari perubahan iklim hingga bencana hidrometeorologi yang kerap terjadi," jelasnya.

Terpisah, Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Gunungkidul, Hary Sukmono, menjelaskan SE yang diterbitkan salah satunya berisikan beberapa jenis tanaman yang dapat ditanam.

Jenis tanaman yang dianjurkan meliputi pohon berbunga seperti Flamboyan, Tabebuya, dan Bungur.

Ads Banner

BERITA TERKINI

Kecelakaan Tunggal di Gunungkidul, Pesepeda Asal Bantul Meninggal Dunia

Kecelakaan Tunggal di Gunungkidul, Pesepeda Asal Bantul Meninggal Dunia

Sabtu, 19 April 2025
Puluhan Ribu Jemaah Haji 2025 Ikut Murur dan Tanazul, Begini Skemanya

Puluhan Ribu Jemaah Haji 2025 Ikut Murur dan Tanazul, Begini Skemanya

Sabtu, 19 April 2025
Hilang Kendali, Mobil Listrik Tabrak Puluhan Motor di Sunter Jakut

Hilang Kendali, Mobil Listrik Tabrak Puluhan Motor di Sunter Jakut

Sabtu, 19 April 2025
Harga Emas Antam Hari ini Sabtu 19 April 2025 Mulai Naik atau Turun ...

Harga Emas Antam Hari ini Sabtu 19 April 2025 Mulai Naik atau Turun ...

Sabtu, 19 April 2025
Harga Emas Perhiasan Hari ini Sabtu 19 April 2025 Naik atau Turun? Berikut ...

Harga Emas Perhiasan Hari ini Sabtu 19 April 2025 Naik atau Turun? Berikut ...

Sabtu, 19 April 2025
Hadapi Musim Kemarau, BPBD Gunungkidul Siapkan Ribuan Tangki Air Bersih

Hadapi Musim Kemarau, BPBD Gunungkidul Siapkan Ribuan Tangki Air Bersih

Jumat, 18 April 2025
Harga Emas Antam Hari ini Jumat 18 April 2025 Turun Rp 10.000 Per ...

Harga Emas Antam Hari ini Jumat 18 April 2025 Turun Rp 10.000 Per ...

Jumat, 18 April 2025
Harga Emas Perhiasan Hari ini Jumat 18 April 2025 Melesat! Cek Rinciannya Disini

Harga Emas Perhiasan Hari ini Jumat 18 April 2025 Melesat! Cek Rinciannya Disini

Jumat, 18 April 2025
Upaya Cegah Penyebaran Antraks, Pemkab Gunungkidul Akan Batasi Lalu Lintas Ternak

Upaya Cegah Penyebaran Antraks, Pemkab Gunungkidul Akan Batasi Lalu Lintas Ternak

Jumat, 18 April 2025
Kucing, Jadi Penyebab Kecelakaan lalu lintas di Kulon Progo

Kucing, Jadi Penyebab Kecelakaan lalu lintas di Kulon Progo

Jumat, 18 April 2025