Oknum Polisi di Polda Sultra Diduga Pesan Sabu 6,9 Kilogram, Kabid Humas : Tes Urine Positif

HARIANE - Pengungkapan kasus Polres Nunukan Kalimantan Utara terkait penyelundupan sabu seberat 6,9 kilogram asal Malaysia yang disinyalir dipesan oleh oknum anggota Kepolisian Daerah (Polda) Sultra.

Informasi yang dihimpun dari laman resmi humas.polri.go.id, penyelundupan barang haram itu melalui Pelabuhan Tunon Taka Nunukan, Kalimantan Utara (Kaltara) narkotika jenis sabu 6,9 kilogram asal Malaysia ke Indonesia digagalkan Jajaran Polres Nunukan, Rabu 2 Agustus 2023.

Barang haram itu berbungkuskan karung ukuran besar bertuliskan "Sofiana" dan satu buah kardus milo.

Tak hanya itu, sabu berbentuk kristal juga didapatkan di dalam ember cat merek asal Malaysia yang berjumlah 7 ember.

Hasil penyelidikan Polres Nunukan kasus penyelundupan narkoba itu, kepolisian menetapkan tiga tersangka yakni SO, FS  dan AJ.

Tersangka AJ dihubungi oleh R yang merupakan bandar sabu di Malaysia untuk mengambil barang haram itu di Nunukan. Namun, AJ tak berani sehingga FS menyuruh SO untuk menggantikan AJ dengan upah Rp 160 juta nantinya.

Diketahui, FS merupakan anggota aktif Kepolisian Daerah Sulawesi Tenggara merupakan personel Ditlantas Polda Sultra tengah diperiksa Bidpropam Polda Sultra atas kasus penyelundupan sabu 6,9 kilogram.

Kabid Humas Polda Sultra, Kombes Pol Ferry Walintukan, membenarkan pemeriksaan oknum anggota Polda Sultra yang diduga terlibat penyelundupan narkotika jenis sabu seberag 6,9 kilogram ke Indonesia itu.

"FS sementara diperiksa Bid Propam Polda Sultra," ujar Ferry Walintukan saat dihubungi Hariane via telepon, Selasa 22 Agustus 2023.

Ferry menjelaskan, Bidpropam Polda Sultra hanya memeriksa FS terkait kode etik, sedangkan pidana penyelundupan narkotika ditangani oleh Jajaran Polres Nunukan.

"Kami hanya memeriksa kode etik FS sebagai anggota Polri, pidananya kewenangan Polres Nunukan," jelasnya.

Fakta lain diungkapkan oleh Ferry Walintukan, bahwasannya pihaknya telah melakukan tes urine terhadap oknum anggota Polda Sultra itu dengan hasil positif mengonsumsi narkoba.