Berita

Pelaku Curanmor Ditangkap Warga di Deli Serdang, Tewas Diamuk Massa

profile picture Rizki Muhammad Iqbal
Rizki Muhammad Iqbal
Pelaku Curanmor Ditangkap Warga di Deli Serdang, Tewas Diamuk Massa
Video CCTV yang merekam aksi pelaku curanmor ditangkap warga di Deli Serdang dan diamuk hingga tewas. (Foto: Instagram/@tkpmedan)

Aksi curanmor di Deli Serdang ini tidak dilakukan sendirian, melainkan ada terduga pelaku lain yang merupakan teman dari MR yang lolos melarikan diri.

Teman MR tersebut melarikan diri dengan mengendarai sepeda motor dan sampai saat ini masih dalam proses pencarian polisi.

Kronologi main hakim sendiri di Deli Serdang tersebut diawali dengan dua orang yang berboncengan naik motor mendatangi lokasi kejadian.

Diduga karena melihat ada sepeda motor terparkir tanpa pengawasan, salah satu dari pengendara motor pun turun untuk mendekati targetnya, sedangkan pengendara lainnya meninggalkan lokasi.

Ketika motor berhasil dinaiki dan akan dibawa kabur, tiba-tiba datang lari seorang pria yang diduga pemilik motor langsung mengejar dan menarik pelaku hingga terjatuh dari motor. 

Rekaman CCTV pun memperlihatkan pengejaran yang dilakukan warga tersebut dan beberapa orang warga lain yang keluar dari rumah diduga karena mendengar keributan. 

"Seorang terduga pencurian kendaraan bermotor (Curanmor) yang diamuk oleh massa hingga tewas, setelah diteriaki maling di Dusun II Desa Sugiharjo Kecamatan Batangkuis, Kabupaten Deli Serdang," tulis keterangan dalam unggahan video tersebut.

Meski begitu, banyak warganet yang mendukung aksi pengeroyokan warga tersebut. Hal ini didasarkan pada kekesalan mereka pada maraknya aksi curanmor.

"Proud of you warga2 batangkuis," tulis komentar akun @dimazeternity.

"Patut di apresiasi warga batang kuis, paten mantap," komentar akun @rakenshu_hatake7.

"Warga Medan sekitarnya dah males nunggu yang berwenang ngurus. Bagus ngurus sendiri," tulis akun @satkomp.

Demikian informasi terkait terduga pelaku curanmor ditangkap warga di Deli Serdang yang diamuk hingga tewas. ****

Ads Banner

BERITA TERKINI

Fakta Kasus Kekerasan Seksual di UGM: Dosen Terbukti Bersalah, Ini Sanksinya

Fakta Kasus Kekerasan Seksual di UGM: Dosen Terbukti Bersalah, Ini Sanksinya

Senin, 07 April 2025
Tabrakan di Jalan Parangtritis Bantul, Remaja 15 Tahun Tewas

Tabrakan di Jalan Parangtritis Bantul, Remaja 15 Tahun Tewas

Senin, 07 April 2025
Lahan Pertanian di Jogja terbatas, Hasto Wardoyo Inisiasi Program Food Bank

Lahan Pertanian di Jogja terbatas, Hasto Wardoyo Inisiasi Program Food Bank

Senin, 07 April 2025
Pemkab Gunungkidul Sebut Belum Bisa Realisasikan Program Sekolah Rakyat

Pemkab Gunungkidul Sebut Belum Bisa Realisasikan Program Sekolah Rakyat

Senin, 07 April 2025
Sejumlah Balon Udara Misterius Jatuh di Perairan Pantai Gunungkidul, Petugas Satlinmas Disiagakan

Sejumlah Balon Udara Misterius Jatuh di Perairan Pantai Gunungkidul, Petugas Satlinmas Disiagakan

Senin, 07 April 2025
Kecelakaan di Magelang Hari ini Tewaskan Pejalan Kaki, Begini Kronologinya

Kecelakaan di Magelang Hari ini Tewaskan Pejalan Kaki, Begini Kronologinya

Senin, 07 April 2025
Sejarah Tradisi Menikah di Bulan Syawal dan Hukumnya dalam Islam

Sejarah Tradisi Menikah di Bulan Syawal dan Hukumnya dalam Islam

Senin, 07 April 2025
Panen Raya Serentak: Sleman Dipilih Pemerintah Pusat, Begini Kata Wabup

Panen Raya Serentak: Sleman Dipilih Pemerintah Pusat, Begini Kata Wabup

Senin, 07 April 2025
Update Kasus Tabrak Lari di Semarang, Keluarga Pelaku Janji Tanggungjawab

Update Kasus Tabrak Lari di Semarang, Keluarga Pelaku Janji Tanggungjawab

Senin, 07 April 2025
Jumlah Pemudik di Gunungkidul Turun 19 Persen, Inikah Penyebabnya ?

Jumlah Pemudik di Gunungkidul Turun 19 Persen, Inikah Penyebabnya ?

Senin, 07 April 2025