Berita , D.I Yogyakarta

Pengamanan Libur Nataru, Pemda DIY Manfaatkan Teknologi Pengawasan Digital

profile picture Wahyu Turi
Wahyu Turi
Libur nataru
Pemda DIY usai menggelar Rakor Forkopimda di Komplek Kepatihan. (Foto: Wahyu Turi K)

HARIANE - Pemda DIY menggelar Rapat Koordinasi Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Rakor Forkopimda) DIY dalam rangka persiapan Natal 2024 dan Tahun Baru (Nataru) di Kompleks Kepatihan Yogyakarta, Senin, 16 Desember 2024.

Wakil Gubernur DIY, KGPAA Paku Alam X menyampaikan, sebetulnya penanganan persiapan Nataru dapat dijadikan salah satu metodologi penanganan yang terukur dengan evaluasi tahun lalu.

Ia berharap, dengan hasil evaluasi pada pelaksanaan tahun lalu, semua pihak dapat memproyeksi dan mengukur mengenai metode penanganan yang baik pada sesi diskusi rakor.

Di samping itu, ia memprediksi akan terjadi peningkatan jumlah volume kendaraan. Hal itu dikarenakan sudah dibukanya pintu baru, akses masuk ke DIY yaitu toll Ngawen-Prambanan.

Oleh sebab itu, ia berharap perlunya one if untuk mengatur lalu lintas, pemasangan rambu-rambu serta penunjuk arah untuk menunjukan jalur-jalur alternatif.

Sri Paduka menekankan, perlunya rencana rekayasa atau mitigasi, untuk mengatasi kemacetan maupun untuk daerah rawan bencana. Perlunya rekayasa lalu lintas menuju tempat tujuan wisata maupun di tempat lokasi wisata.

“Kami sudah melakukan berbagai pembahasan (pengamanan Nataru), terutama dari aspek transportasi dan keselamatan. Kami memanfaatkan teknologi pengawasan digital untuk memantau lalu lintas, termasuk jumlah kendaraan yang masuk dan keluar,” kata Sri Paduka, Senin, 16 Desember 2024.

Plt. Kepala Dinas Pariwisata DIY, Aria Nugrahadi menyampaikan, dalam rangka libur Nataru Dinas Pariwisata melakukan terobosan inovasi yang akan dicobakan dengan CCTV real time yang ada pada layanan Jogja Istimewa televisi.

Diharapkan, dengan terobosan tersebut wisatawan yang berkunjung ke Jogja bisa mengetahui kondisi cuaca tidak hanya di tengah kota Jogja tetapi juga bisa mengetahui kondisi cuaca terkini di berbagai tempat wisata.

Dengan demikian wisatawan tidak sekedar staycation, tetapi dapat mengunjungi tempat-tempat wisata alam yang cenderung semakin diminati oleh wisatawan pascapandemi.

“Ketika wisatawan bisa mengakes informasi, mereka  tahu secara real time tujuan wisatanya dalam kondisi cuaca seperti apa,” kata Aria.

Di samping itu, pihaknya telah melakukan koordinasi bersama dengan Dinas Pariwisata Kabupaten/Kota untuk mengidentifikasi resiko-resiko destinasi wisata yang ada di wilayah masing-masing. Khususnya pada poin wisata pantai atau laut. Baik yang ada di sisi Gunungkidul maupun Kulon Progo.

Ads Banner

BERITA TERKINI

Prakiraan Cuaca Minggu 23 Februari 2025, Masih Banyak Wilayah yang Diguyur Hujan Lebat

Prakiraan Cuaca Minggu 23 Februari 2025, Masih Banyak Wilayah yang Diguyur Hujan Lebat

Sabtu, 22 Februari 2025 15:14 WIB
Miris Banget! Warga Jarah Kasur Tercecer Akibat Kecelakaan di Tol Cipularang KM 91

Miris Banget! Warga Jarah Kasur Tercecer Akibat Kecelakaan di Tol Cipularang KM 91

Sabtu, 22 Februari 2025 14:47 WIB
Kecelakaan di Lenteng Agung Jaksel Hari ini, 2 Motor Remuk Parah

Kecelakaan di Lenteng Agung Jaksel Hari ini, 2 Motor Remuk Parah

Sabtu, 22 Februari 2025 12:31 WIB
Harga Emas Antam Hari ini Sabtu 22 Februari 2025 Turun Lagi, cek Sebelum ...

Harga Emas Antam Hari ini Sabtu 22 Februari 2025 Turun Lagi, cek Sebelum ...

Sabtu, 22 Februari 2025 11:21 WIB
Harga Emas Perhiasan Hari ini Sabtu 22 Februari 2025 Naik, Cek Harga Emas ...

Harga Emas Perhiasan Hari ini Sabtu 22 Februari 2025 Naik, Cek Harga Emas ...

Sabtu, 22 Februari 2025 10:20 WIB
Perintah Tunda Ikut Retret, Waketum Gerindra: Kepala Daerah Tidak Hanya Mewakili Satu Kelompok ...

Perintah Tunda Ikut Retret, Waketum Gerindra: Kepala Daerah Tidak Hanya Mewakili Satu Kelompok ...

Jumat, 21 Februari 2025 23:10 WIB
Pembukaan Sekolah Tani Nasional 2025, Budi Djiwandono: Petani Butuh Peremajaan

Pembukaan Sekolah Tani Nasional 2025, Budi Djiwandono: Petani Butuh Peremajaan

Jumat, 21 Februari 2025 22:23 WIB
Wamendagri Sebut Ada 47 Kepala Daerah Tak Hadir Tanpa Keterangan di Retreat Akmil ...

Wamendagri Sebut Ada 47 Kepala Daerah Tak Hadir Tanpa Keterangan di Retreat Akmil ...

Jumat, 21 Februari 2025 19:10 WIB
Jadi Bupati Sleman Didukung PDIP, Harda Kiswaya Tetap Berangkat Retret di Akmil Magelang

Jadi Bupati Sleman Didukung PDIP, Harda Kiswaya Tetap Berangkat Retret di Akmil Magelang

Jumat, 21 Februari 2025 18:36 WIB
Suasana di Akmil Magelang Jawa Tengah Jelang Retreat Kepala Daerah

Suasana di Akmil Magelang Jawa Tengah Jelang Retreat Kepala Daerah

Jumat, 21 Februari 2025 15:18 WIB