Berita , Jatim

Pengungsi Konflik Sampang Secara Bertahap Akan Dijemput dan Diantar Pulang ke Kampung Halaman

profile picture Hanna
Hanna
Pengungsi Konflik Sampang Secara Bertahap Akan Dijemput dan Diantar Pulang ke Kampung Halaman
Pengungsi Konflik Sampang Secara Bertahap Akan Dijemput dan Diantar Pulang ke Kampung Halaman
HARIANE - Saat ini sebagian pengungsi konflik Sampang sudah bisa kembali ke kampung halamannya secara bertahap.
Pengungsi konflik Sampang ini akan dijemput dari pengungsian dan diantar kembali ke rumahnya di Sampang.
Adapun berikut informasi lebih lanjut seputar perkembangan terbaru mengenai kondisi pengungsi konflik Sampang dilansir dari laman resmi Kementerian Agama RI.

Proses Penjemputan Pengungsi Konflik Sampang

Pada Jumat, 29 April 2022 telah dilakukan proses penjemputan pengungsi konflik Sampang yang dihadiri Bupati Sampang Slamet Junaidi, Wakil Bupati Sampang, Kapolres Sampang, Dandim 0828 Sampang, Ketua DPRD Sampang, Kepala Bakesbangpol Sampang, serta sejumlah tokoh agama dan tokoh masyarakat Sampang.
Sedangkan dari Kementerian Agama, telah hadir Kepala Pusat Kerukunan Umat Beragama (PKUB) Kementerian Agama, Wawan Djunaedi, Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Sampang, dan Kabid Urais Kanwil Kementerian Agama Provinsi Jawa Timur.
BACA JUGA : Insiden Konflik Israel Palestina di Masjid Al Aqsa Selepas Sholat Subuh, 152 Warga Palestina dan 3 Polisi Israel Dilaporkan Terluka
Proses penjemputan ini akan dilakukan secara bertahap. Dimana pada tahap pertama, ada sekitar 53 jiwa dengan 14 Kartu Keluarga (KK) yang diantar ke kampung halaman setelah mengungsi di Rusunawa Puspo Argo, Jemundo Sidoarjo, selama kurang lebih 10 tahun.
“Mereka dijemput dan diantar untuk menempati rumah mereka sendiri yang sudah siap huni,” terang Wawan Djunaidi di Sidoarjo.

Bantuan Bagi Pengungsi Konflik Sampang

Menurut Wawan, niat baik warga Sampang untuk menjemput kembali kerabat mereka yang telah mengungsi selama ini mendapatkan dukungan penuh dari berbagai unsur pemerintah, baik pusat maupun daerah.
Sedangkan untuk penyiapan rumah siap tinggal bagi sekitar 82 Kartu Keluarga (KK) merupakan salah satu faktor penting untuk menciptakan kondisi kondusif di kampung halaman mereka, yakni Desa Karang Gayam dan Desa Bluuran.
Ads Banner

BERITA TERKINI

Geliat Literasi di Bantul: Pojok Baca sebagai Pengungkit Minat Baca Generasi Muda

Geliat Literasi di Bantul: Pojok Baca sebagai Pengungkit Minat Baca Generasi Muda

Selasa, 15 April 2025
Strategi Tukang Cukur Ditengah Keterpurukan Ekonomi, Pasang Tarif Murah-Peningkatan Pelayanan

Strategi Tukang Cukur Ditengah Keterpurukan Ekonomi, Pasang Tarif Murah-Peningkatan Pelayanan

Selasa, 15 April 2025
Cegah Penjualan Bangkai Ternak, Pemkab Gunungkidul Buat Aturan Ganti Rugi Ke Peternak

Cegah Penjualan Bangkai Ternak, Pemkab Gunungkidul Buat Aturan Ganti Rugi Ke Peternak

Selasa, 15 April 2025
Penutupan TKP Abu Bakar Ali Mundur, Relokasi Pedagang dan Jukir Disiapkan

Penutupan TKP Abu Bakar Ali Mundur, Relokasi Pedagang dan Jukir Disiapkan

Selasa, 15 April 2025
144 CPNS Terima SK Pengangkatan, Begini Pesan Bupati Sleman

144 CPNS Terima SK Pengangkatan, Begini Pesan Bupati Sleman

Selasa, 15 April 2025
Tragis! Pengendara Motor Tewas Tabrak Truk Parkir di Jalan Srandakan Bantul

Tragis! Pengendara Motor Tewas Tabrak Truk Parkir di Jalan Srandakan Bantul

Selasa, 15 April 2025
Polemik Keaslian Skripsi dan Ijazah Jokowi, Begini Kata UGM

Polemik Keaslian Skripsi dan Ijazah Jokowi, Begini Kata UGM

Selasa, 15 April 2025
Nasib Juru Parkir TKP Abu Bakar Ali, Sri Sultan: Sing Penting Ora Ditelantarke

Nasib Juru Parkir TKP Abu Bakar Ali, Sri Sultan: Sing Penting Ora Ditelantarke

Selasa, 15 April 2025
Kasus Antraks Meluas di Gunungkidul, Ternak Mati Dipotong dan Dagingnya Dijual

Kasus Antraks Meluas di Gunungkidul, Ternak Mati Dipotong dan Dagingnya Dijual

Selasa, 15 April 2025
Dicap Korupsi, Warga Seloharjo Pundong Demo Tuntut Lurah Mundur

Dicap Korupsi, Warga Seloharjo Pundong Demo Tuntut Lurah Mundur

Selasa, 15 April 2025