Berita , Pilihan Editor

Penyebab Epic Games dan Steam Diblokir Kominfo, Gamers Indonesia Kebingungan

profile picture Nabila Intan Aprilia
Nabila Intan Aprilia
Penyebab Epic Games dan Steam Diblokir Kominfo, Gamers Indonesia Kebingungan
Penyebab Epic Games dan Steam diblokir Kominfo, Gamers Indonesia memiliki akses terbatas. (Foto: Pexels/RODNAE Productions)
HARIANE – Penyebab Epic Games dan Steam diblokir Kominfo serta game yang lain, menyebabkan banyak reaksi dari masyarakat terhadap Kominfo.
Penyebab Epic Games dan Steam diblokir Kominfo karena adanya suatu faktor, dan tentu kejadian ini dinilai merugikan pada gamers Indonesia, tidak hanya itu namun juga industri game di Indonesia.
Kominfo resmi melakukan pemutusan untuk mengakses terhadap beberapa situs dan aplikasi mulai Sabtu, 30 Juli 2022 bersamaan dengan mengungkapkan penyebab Epic Games dan Steam diblokir Kominfo.
Sejak saat itu layanan toko game yang masuk dalam daftar blokir, tidak dapat diakses kembali yang menggunakan ISP tertentu.
BACA JUGA : Aplikasi yang Diblokir Kominfo, Warganet Heboh Soal Paytren

Daftar situs dan aplikasi yang di blokir Kominfo

Tidak berhenti dari memblokir Epic Games dan Steam, Kominfo juga menarik beberapa situs dan aplikasi untuk dilakukan pemblokiran.
Melansir dalam laman Kominfo, dalam siaran pers mengungkapkan banyak hal mengenai isu pemblokiran yang dilakukan Kominfo, mulai daftar situs dan aplikasi yang diblokir, sanksi yang dikenakan, hingga pengawasan kepada PSE.
Selain Epic Games dan Steam, ada Amazon, Paypal, Yahoo!, Bing, Dota CS:GO, Battle Net, Origin.

Penyebab Kominfo memblokir situs dan aplikasi tertentu

Sebelum resmi memutuskan pemblokiran, Kominfo melakukan koordinasi bersama Kementerian yang meninjau kegiatan Sistem Elektronik (SE).
Aksi pemblokiran tersebut dilatarbelakangi oleh beberapa situs dan aplikasi yang belum melakukan pendaftaran ke Penyelenggaran Sistem Elektronik (PSE) lingkup privat.
Sedangkan berdasarkan tinjauan Kominfo, per tanggal 29 Juli 2022 pukul 10.00 WIB telah mendapat konfirmasi yakni sebanyak 5.394 PSE mendaftarkan 8.962 SE, baik 8.680 SE lokal serta 282 SE asing.
Ads Banner

BERITA TERKINI

Hati-hati ! Ubur-ubur Beracun Mulai Mendarat di Pantai Gunungkidul

Hati-hati ! Ubur-ubur Beracun Mulai Mendarat di Pantai Gunungkidul

Sabtu, 28 Juni 2025
Catat! Ini Jadwal Penerbangan 19 Kloter Jemaah Haji Pulang 29 Juni 2025

Catat! Ini Jadwal Penerbangan 19 Kloter Jemaah Haji Pulang 29 Juni 2025

Sabtu, 28 Juni 2025
Harga Emas Perhiasan Hari ini Sabtu 28 Juni 2025 Anjlok, Cek Disini

Harga Emas Perhiasan Hari ini Sabtu 28 Juni 2025 Anjlok, Cek Disini

Sabtu, 28 Juni 2025
Waduh! Harga Emas Antam Hari ini Sabtu 28 Juni 2025 Merosot Drastis

Waduh! Harga Emas Antam Hari ini Sabtu 28 Juni 2025 Merosot Drastis

Sabtu, 28 Juni 2025
Perempuan Asal Pengasih Jadi Korban Kecelakaan di Sentolo

Perempuan Asal Pengasih Jadi Korban Kecelakaan di Sentolo

Jumat, 27 Juni 2025
Tersengat Listrik Sound System, Remaja SMP Meninggal Dunia

Tersengat Listrik Sound System, Remaja SMP Meninggal Dunia

Jumat, 27 Juni 2025
Jelang Libur Panjang, Wisatawan Pantai Gunungkidul Diimbau Hati-Hati Dengan Kemunculan Ubur-Ubur

Jelang Libur Panjang, Wisatawan Pantai Gunungkidul Diimbau Hati-Hati Dengan Kemunculan Ubur-Ubur

Jumat, 27 Juni 2025
‎Kecelakaan di Jalan Srandakan Bantul, Isuzu Traga Tabrak Tronton Parkir di Bahu Jalan ...

‎Kecelakaan di Jalan Srandakan Bantul, Isuzu Traga Tabrak Tronton Parkir di Bahu Jalan ...

Jumat, 27 Juni 2025
‎Tak Mau Disebut Mafia Tanah, Begini Dalih Tersangka Kasus Mbah Tupon

‎Tak Mau Disebut Mafia Tanah, Begini Dalih Tersangka Kasus Mbah Tupon

Jumat, 27 Juni 2025
2 Motor Adu Banteng saat Malam Suro di Gunungkidul, 1 Orang Meninggal Dunia

2 Motor Adu Banteng saat Malam Suro di Gunungkidul, 1 Orang Meninggal Dunia

Jumat, 27 Juni 2025