Berita , D.I Yogyakarta

PKS DIY Menolak SK Penetapan Hasil Pemilu 2024 DPRD, Tuntut KPU Terbitkan yang Baru

profile picture Tim Red 4
Tim Red 4
PKS DIY Menolak SK Penetapan Hasil Pemilu 2024 DPRD, Tuntut KPU Terbitkan yang Baru
Beredar SK penetapan hasil Pemilu 2024 DPRD yang dianggap merugikan perolehan suara PKS di DIY. (Ilustrasi: Unsplash/Rio Lecatompessy)

HARIANE - Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) PKS DIY menyatakan keberatan terhadap Surat Keputusan (SK) penetapan hasil Pemilu 2024 untuk DPRD DIY.

Beredar salinan SK Penetapan Hasil Pemilihan Umum DPRD DIY Nomor 5 Tahun 2024 tertanggal 5 Maret 2024 yang isinya berbeda dengan hasil rekapitulasi. 

Sebelumnya, KPU DIY bersama dengan peserta Pemilu 2024 telah melaksanakan rekapitulasi suara di The Alana Yogyakarta Hotel & Convention Center pada 4-5 Maret 2024. 

Dalam penyampaian keberatannya PKS DIY menilai penetapan hasil Pemilu 2024 di SK tersebut berupa lampiran perolehan suara sah partai politik yang termuat dalam lampiran 1 di mana suara partai tidak sesuai D Hasil Provinsi-DPRD Provinsi. 

PKS DIY selaku peserta pemilu merasa dirugikan karena perbedaan salinan SK dengan D Hasil Provinsi-DPRD Provinsi ini mengakibatkan penurunan hasil suara, bahkan patut diduga ada unsur kesengajaan/kecurangan untuk menghilangkan suara PKS.

Atas hal-hal tersebut PKS DIY menuntut KPU DIY segera melakukan klarifikasi dan permohonan maaf atas beredarnya salinan SK tersebut.

PKS DIY juga menuntut agar segera dilakukan investigasi dan pemeriksaan atas upaya penghilangan suara PKS sehingga PKS terancam kehilangan perolehan kursi di DPRD DIY.

KPU DIY juga harus segera mencabut SK hasil Pemilu 2024 DPRD DIY tersebut dan segera menerbitkan SK baru yang isinya sesuai dengan D Hasil Provinsi-DPRD Provinsi. ****

1
Ads Banner

BERITA TERKINI

Usai Resmi Melapor, Keempat Korban Pelecehan Seksual di Gunungkidul Jalani Visum

Usai Resmi Melapor, Keempat Korban Pelecehan Seksual di Gunungkidul Jalani Visum

Sabtu, 27 Juli 2024 06:14 WIB
Respons Kemenkes Soal Masih Ada Orang Tua yang Enggan Anaknya Diimunisasi Polio pada ...

Respons Kemenkes Soal Masih Ada Orang Tua yang Enggan Anaknya Diimunisasi Polio pada ...

Jumat, 26 Juli 2024 23:29 WIB
Kotabaru Ceria Kembali Digelar, Dimeriahkan Berbagai Kegiatan Kesenian Hingga Bazar di Pedestrian Jalan ...

Kotabaru Ceria Kembali Digelar, Dimeriahkan Berbagai Kegiatan Kesenian Hingga Bazar di Pedestrian Jalan ...

Jumat, 26 Juli 2024 23:07 WIB
Jadwal KRL Bogor Manggarai 27-31 Juli 2024, Cek Jam Berangkat Hari Ini

Jadwal KRL Bogor Manggarai 27-31 Juli 2024, Cek Jam Berangkat Hari Ini

Jumat, 26 Juli 2024 22:31 WIB
Inspiratif! Anak Pengrajin Bambu asal Buleleng Bali Diterima Kuliah Gratis di UGM

Inspiratif! Anak Pengrajin Bambu asal Buleleng Bali Diterima Kuliah Gratis di UGM

Jumat, 26 Juli 2024 21:45 WIB
Peringatan Gelombang Tinggi di Perairan Tanjung Priok, Waspada Tanggal 26 - 28 Juli ...

Peringatan Gelombang Tinggi di Perairan Tanjung Priok, Waspada Tanggal 26 - 28 Juli ...

Jumat, 26 Juli 2024 21:45 WIB
PIN Polio Tahap 2 Berlangsung, Orang Tua Enggan Anaknya Diberi Imunisasi Tambahan, Kenapa?

PIN Polio Tahap 2 Berlangsung, Orang Tua Enggan Anaknya Diberi Imunisasi Tambahan, Kenapa?

Jumat, 26 Juli 2024 21:44 WIB
Hore! Disdukcapil Buka Layanan di BCE, Perekaman E-KTP Sambil Jalan-jalan

Hore! Disdukcapil Buka Layanan di BCE, Perekaman E-KTP Sambil Jalan-jalan

Jumat, 26 Juli 2024 19:08 WIB
Per Juni 2024, DP3AP2KB Kota Yogyakarta Mencatat Puluhan Kekerasan yang Terjadi Pada Anak

Per Juni 2024, DP3AP2KB Kota Yogyakarta Mencatat Puluhan Kekerasan yang Terjadi Pada Anak

Jumat, 26 Juli 2024 18:10 WIB
Kasus Tewasnya Mahasiswa Unisa, JPW Desak Polisi Tangkap Pelaku Pembawa Sajam

Kasus Tewasnya Mahasiswa Unisa, JPW Desak Polisi Tangkap Pelaku Pembawa Sajam

Jumat, 26 Juli 2024 14:09 WIB