Berita , D.I Yogyakarta

Produksi Berkurang Hingga Naiknya Pakan Jadi Penyebab Harga Daging Ayam Meroket

profile picture Nahikabillah Rabba
Nahikabillah Rabba
Penyebab Harga Daging Ayam Meroket
Pedagang daging ayam di Pasar Prawirotaman Kota Yogyakarta (Foto Hariane /Nahikabillah Rabba)

HARIANE - Harga daging ayam di pasaran mulai meroket setelah Hari Raya Idul Adha. Sebelumnya harga ayam berkisar Rp 22.000, namun meroket drastis menjadi Rp 27.000 per kilogramnya. 

Kemudian apa penyebab meroketnya harga daging ayam di pasaran?.

Mulyanto, salah satu pemilik usaha pemotongan ayam mengatakan bahwa kenaikan harga ayam terjadi karena jumlah produksi berkurang. 

Selain itu, produksi yang kurang ini diperparah dengan jumlah konsumen yang meningkat. 

"Penyebabnya karena jumlah produksi ayamnya berkurang," ujar Mulyanto kepada Hariane di tempat usahanya di Ambarketawang, Gamping, Sleman, Rabu, 5 Juli 2023. 

Mulyanto juga menjelaskan, harga daging ayam yang sudah melalui proses pemotongan dan pembersihan sebelumnya berkisar Rp 30.000 - Rp 31.000 per kilogramnya. Namun sekarang sudah mencapai Rp 38.000 - 40.000 per kilogramnya. 

Sementara itu pemilik usaha pemotongan ayam di Kasihan, Bantul yakni Putri, juga mengaku kaget dengan adanya kenaikan harga tersebut. Pasalnya harga ayam yang biasanya tidak sampai Rp 20.000 kini meroket menjadi Rp 27.000. 

"Biasanya harga ayam itu gak sampai Rp 20.000," ujar Putri

Putri mengatakan bahwa kenaikan harga ini juga dipengaruhi oleh produksi dari para peternak yang berkurang. 

Sementara itu para peternak ayam juga mengakui bahwa produksi mereka saat ini berkurang. 

Seorang peternak ayam di Godean, Gamping, Sleman, Tio mengatakan bahwa faktor produksi ayam yang berkurang adalah karena harga pakan yang naik. 

"Peternak mengurangi pemeliharaan karena modal pemeliharaan naik, pakan, bibit naik semuanya naik," ujar Tio. ****

1
Ads Banner

BERITA TERKINI

Pemerintah Kalurahan Didorong Lakukan Reformasi

Pemerintah Kalurahan Didorong Lakukan Reformasi

Senin, 28 April 2025
Penampakan Kantor Notaris di Kasus Mafia Tanah Mbah Tupon, Tutup-Temuan Surat Permintaan Pengembalian ...

Penampakan Kantor Notaris di Kasus Mafia Tanah Mbah Tupon, Tutup-Temuan Surat Permintaan Pengembalian ...

Senin, 28 April 2025
Warga Sedayu Korban Tenggelam di Sungai Progo Bantul Ditemukan Tak Bernyawa

Warga Sedayu Korban Tenggelam di Sungai Progo Bantul Ditemukan Tak Bernyawa

Senin, 28 April 2025
Satresnarkoba Polresta Yogyakarta Tangkap 10 Tersangka Kasus Narkoba Selama Sebulan

Satresnarkoba Polresta Yogyakarta Tangkap 10 Tersangka Kasus Narkoba Selama Sebulan

Senin, 28 April 2025
Timbulkan Bau Tak Sedap, Warga Tolak Perluasan ITF Pasar Niten Bantul

Timbulkan Bau Tak Sedap, Warga Tolak Perluasan ITF Pasar Niten Bantul

Senin, 28 April 2025
Puluhan Pelajar Gunungkidul Daftarkan Diri Jadi Calon Siswa Sekolah Rakyat

Puluhan Pelajar Gunungkidul Daftarkan Diri Jadi Calon Siswa Sekolah Rakyat

Senin, 28 April 2025
Beda Pengakuan, Begini Kata Orang yang Sempat Akan Bantu Mbah Tupon Pisah Sertifikat ...

Beda Pengakuan, Begini Kata Orang yang Sempat Akan Bantu Mbah Tupon Pisah Sertifikat ...

Senin, 28 April 2025
Ditinggal ke Luar Kota, Emas dan Uang Tunai Warga Gunungkidul Raib

Ditinggal ke Luar Kota, Emas dan Uang Tunai Warga Gunungkidul Raib

Senin, 28 April 2025
Namanya Dicatut Kasus Tanah Milik Mbah Tupon, Begini Kata Eks DPRD Bantul

Namanya Dicatut Kasus Tanah Milik Mbah Tupon, Begini Kata Eks DPRD Bantul

Senin, 28 April 2025
Cuaca Panas Terik di DIY, Ini Penjelasan BMKG

Cuaca Panas Terik di DIY, Ini Penjelasan BMKG

Senin, 28 April 2025