Rusun Kemensos STPL, Hanya Bayar Rp 10 Ribu per Bulan Dapat Tempat Tinggal Nyaman di Bekasi

Beberapa di antaranya terlibat dalam usaha pembuatan sandal untuk keperluan hotel, yang memberikan penghasilan tambahan untuk menopang ekonomi keluarga atau ditabung.

Syarifudin, Penyuluh Sosial Ahli Madya di STPL Pangudi Luhur, menjelaskan bahwa para penghuni rusun didorong untuk bekerja dan berusaha agar perekonomian keluarga mereka membaik.

Uang sewa rumah yang biasanya dikeluarkan diupayakan untuk ditabung, sehingga setelah dua tahun tinggal di rusun, mereka dapat memiliki rumah sendiri meskipun sederhana.

Ini juga memberikan kesempatan bagi warga pra-sejahtera lainnya untuk mendapatkan tempat tinggal yang layak.****