Berita , D.I Yogyakarta

Seorang Bayi di Gunungkidul Alami Cedera, Diduga Akibat Tindakan Malapraktik Oknum Dokter

profile picture Pandu S
Pandu S
Seorang Bayi di Gunungkidul Alami Cedera, Diduga Akibat Tindakan Malapraktik Oknum Dokter
Nurul Hidayah Isnaniyah, Saat Menunjukkan Berkas Laporan Dugaan Malapraktik Yang Mengakibatkan Tangan Kiri Bayinya Lumpuh. (Foto: Hariane/Pandu)

HARIANE - Seorang ibu di Kabupaten Gunungkidul menjadi korban dugaan tindakan malapraktik saat melahirkan di salah satu rumah sakit swasta di Gunungkidul.

Ialah Nurul Hidayah Isnaniyah (35), warga Kalurahan Siraman, Kapanewon Wonosari, Gunungkidul. Ia menjadi korban dugaan malapraktik saat proses melahirkan anak keduanya, hingga berujung membuat tangan sebelah kiri anaknya mengalami kelumpuhan.

Nurul menceritakan, proses persalinannya tersebut dilakukan pada Senin, 3 April 2023 lalu. Sejak masa kehamilannya, Nurul sudah mengalami kelebihan berat badan dan rutin melakukan pemeriksaan di rumah sakit tersebut.

"Saya dan suami memang sangat berfokus pada kehamilan kedua saya, mengingat berat badan saya melebihi kehamilan anak pertama saya dulu hampir 100 kilogram," ujar Nurul saat ditemui pada Jumat, 5 Juli 2024.

Karena berat badannya tersebut, sejumlah keluhan-keluhan terus menerus dirasakan oleh Nurul selama masa kehamilan. Pihaknya juga selalu berkonsultasi kepada dokter yang menangani proses kehamilan hingga persalinan. Dia menyebut, kejanggalan mulai muncul saat dokter rumah sakit tersebut menganjurkan untuk melakukan proses persalinan secara normal.

"Padahal, berat bayi yang saya kandung diperkirakan mencapai lebih dari 3,3 kilogram oleh dokter tersebut," jelasnya.

Menjelang waktu persalinan, Nurul menyampaikan bahwa berat badannya semakin naik. Atas dasar inilah, ia kemudian meminta kepada pihak dokter untuk melakukan proses persalinan secara sesar namun tidak diindahkan oleh dokter yang menangani.

Proses persalinan ternyata tidak berjalan lancar. Bayi sulit untuk lahir karena ukurannya yang cukup besar. Mengetahui hal ini, pihak dari rumah sakit kemudian meminta penggunaan alat vacum untuk mempermudah proses persalinan. 

"Saat alat vacum digunakan, kepala anak saya dapat keluar, namun badannya belum. Berbagai upaya saya dan dokter lakukan agar anak saya bisa lahir saat itu," ucapnya.

Dia menjelaskan, saat anaknya berhasil dilahirkan, tidak ada tangisan yang terdengar dari bayinya. Setelah diberikan penanganan sekitar satu menit, suara tangisan anaknya pun mulai terdengar. Kemudian, pihak rumah sakit membawa bayi tersebut ke ruangan lain.

"Kejanggalan kedua, saat dua jam pasca persalinan, bayi saya tak kunjung diperlihatkan ke saya, padahal saat itu saya harus segera menyusui," jelasnya.

Lebih lanjut, Nurul mengatakan bahwa, petugas yang menanganinya saat itu menyampaikan ke dirinya bahwa bayinya sedang diberikan bantuan oksigen. Merasa ada yang janggal, suami Nurul kemudian mencoba untuk melihat kondisi bayinya.

Ads Banner

BERITA TERKINI

Terpilih Lagi! Begini Profil Ketua Umum Tidar 2025-2030, Rahayu Saraswati D. Djojohadikusumo

Terpilih Lagi! Begini Profil Ketua Umum Tidar 2025-2030, Rahayu Saraswati D. Djojohadikusumo

Sabtu, 17 Mei 2025
Nekat Langgar 6 Larangan di Masjidil Haram dan Masjid Nabawi ini, Siap-siap Didenda ...

Nekat Langgar 6 Larangan di Masjidil Haram dan Masjid Nabawi ini, Siap-siap Didenda ...

Sabtu, 17 Mei 2025
Pakai Visa Kerja untuk Haji, 117 WNI Ditangkap dan Dipulangkan dari Arab Saudi

Pakai Visa Kerja untuk Haji, 117 WNI Ditangkap dan Dipulangkan dari Arab Saudi

Sabtu, 17 Mei 2025
Bamuskal Bantul Torehkan Sejarah, Gelar Apel Akbar Pertama di Indonesia dengan Pesan Kolaborasi

Bamuskal Bantul Torehkan Sejarah, Gelar Apel Akbar Pertama di Indonesia dengan Pesan Kolaborasi

Sabtu, 17 Mei 2025
Harga Emas Antam Hari ini Sabtu 17 Mei 2025 Turun Rp 20.000 per ...

Harga Emas Antam Hari ini Sabtu 17 Mei 2025 Turun Rp 20.000 per ...

Sabtu, 17 Mei 2025
Daftar Jemaah Haji Berangkat 18 Mei 2025 : Jadwal dan Kloter

Daftar Jemaah Haji Berangkat 18 Mei 2025 : Jadwal dan Kloter

Sabtu, 17 Mei 2025
Harga Emas Perhiasan Hari ini Sabtu 17 Mei 2025 Naik atau Turun Lagi? ...

Harga Emas Perhiasan Hari ini Sabtu 17 Mei 2025 Naik atau Turun Lagi? ...

Sabtu, 17 Mei 2025
Dari Emping Hingga Mangrove: Bantul Pamerkan Potensi Wisata Lewat Njlajah Milankori

Dari Emping Hingga Mangrove: Bantul Pamerkan Potensi Wisata Lewat Njlajah Milankori

Sabtu, 17 Mei 2025
Modal PNM Mekaar Merajut Benang-benang Harapan Supartini dan Komunitas Perempuan Difabel di Bantul

Modal PNM Mekaar Merajut Benang-benang Harapan Supartini dan Komunitas Perempuan Difabel di Bantul

Jumat, 16 Mei 2025
12 Kalurahan di Gunungkidul Sudah Mendirikan Koperasi Merah Putih, Mana Saja?

12 Kalurahan di Gunungkidul Sudah Mendirikan Koperasi Merah Putih, Mana Saja?

Jumat, 16 Mei 2025