Tim SAR Temukan Pelajar Hanyut dan Tenggelam di Perairan Rawa Ogan Ilir, Sudah Tak Bernyawa

HARIANE - Seorang pelajar hanyut dan tenggelam di Perairan Rawa Ogan Ilir pada hari ini, Minggu 17 Maret 2024.

Korban kemudian ditemukan meninggal dunia setelah dilakukan pencarian pada hari kedua di Perairan Rawa, Desa Tanjung Laut, Kec. Tanjung Batu, Kab. Ogan Ilir.

Arus sungai yang deras membuat korban tak mampu menahannya sehingga akhirnya korban hanyut dan tenggelam.

Pelajar Hanyut dan Tenggelam di Perairan Rawa Ogan Ilir 17 Maret 2024

Dilansir dari akun Instagram @sar_nasional, tim SAR Gabungan menemukan seorang pelajar hanyut dan tenggelam terbawa derasnya arus sungai di Perairan Rawa. Korban ditemukan dalam keadaan meninggal dunia.

Pencarian dilakukan sejak pagi pukul 07.00 WIB setelah laporan adanya seorang pelajar hanyut diterima. Korban kemudian ditemukan pukul 10.30 WIB tak jauh dari lokasi awal kejadian 

Posisi korban tersangkut di ganggang air dan rerumputan di dasar rawa. Selanjutnya korban dievakuasi dan diserahkan kepada pihak keluarga.

Kepala Kantor SAR Palembang Raymond Konstantin menjelaskan bahwa pihaknya mendapatkan informasi terjadi kondisi membahayakan manusia pada Minggu malam 17 Maret 1014 sekitar Pukul 19.15 WIB.

Satu tim rescue lengkap dengan peralatan SAR air langsung dikerahkan untuk berangkat menuju lokasi kejadian guna melakukan pencarian korban hingga akhirnya korban ditemukan hari ini.

Kronologis Kejadian berawal pada hari Minggu, sekira pukul 17.15 WIB, korban bersama tiga orang temannya mandi dengan cara berenang di Perairan Rawa.

Diduga karena derasnya arus air sehingga membuat korban hanyut. Melihat korban hanyut ketiga rekan korban berusaha untuk menolong dengan menarik tangan korban. Namun dikarenakan derasnya arus, pegangan tangan korban terlepas sehingga mengakibatkan ia tenggelam dan hilang.

Demikian informasi mengenai adanya korban hanyut dan tenggelam di Perairan Rawa Ogan Ilir yang ditemukan meninggal dunia.****