Berita , D.I Yogyakarta , Wisata
Tips Aman Liburan Bersama Keluarga di Momen Natal dan Tahun Baru, Polres Bantul Beri Panduan Ini
HARIANE - Momen liburan menjadi waktu yang pas untuk menikmati waktu bersama keluarga. Biasanya, orang-orang akan meninggalkan rumah dalam keadaan kosong selama beberapa hari untuk melakukan aktivitas di luar ruangan.
Hal itu tentu menjadi kekhawatiran tersendiri mengingat adanya potensi kejahatan seperti pencurian maupun perampokan, serta resiko lainnya saat sedang berlibur.
Lalu, apa saja hal yang perlu dilakukan sebelum memutuskan berlibur dengan aman dan nyaman? Berikut adalah panduan yang diberikan oleh Polres Bantul.
Kasi Humas Polres Bantul, Iptu I Nengah Jeffry Prana Widnyana mengatakan, ada beberapa hal yang harus diperhatikan sebelum memutuskan untuk berlibur. Pertama, Jeffry meminta masyarakat untuk memastikan rumah sudah dalam kondisi aman untuk menghindari kejadian yang tidak diinginkan.
"Pastikan semua pintu, dan jendela terkunci dengan baik," ujarnya, Jumat, 22, Desember, 2023.
Selain itu, untuk menghindari terjadinya kebakaran, lanjut Jeffry, pastikan kompor dalam keadaan mati dan sebaiknya tetap menyalakan lampu utama.
Disamping itu, Jeffry mengingatkan kepada masyarakat untuk memastikan kondisi fisik prima. Hal ini berkaitan dengan keamanan di jalan saat sedang berkendara.
"Pastikan juga kendaraan dalam keadaan baik. Untuk pengendara sepeda motor sedia jas hujan untuk mengantisipasi musim hujan, serta bijak dalam berkendara, pahami medan, tidak memaksakan diri melewati jalur-jalur rawan kecelakaan seperti jalur Cinomati atau jalur curam lainnya," tuturnya.
Untuk menghindari kecelakaan laut, Jeffry mengimbau kepada masyarakat untuk tidak bermain air, terlebih mandi hingga ke area yang dalam.
"Karakteristik pantai selatan Bantul banyak terdapat palung, sehingga sangat membahayakan," bebernya.
Untuk menghindari terjadinya kebakaran di area terbuka dan korban luka, Jeffry mengingatkan agar masyarakat tidak menyalakan petasan selama malam pergantian tahun. Sebagai gantinya, penggunaan petasan bisa diganti dengan kembang api atau suara sirine saja.
"Atau pakai dan mainan tradisional anak-anak yang terbuat dari bambu, othok-othok, saat car free night di sejumlah ruas jalan utama di Bantul," katanya.