Berita , Artikel , Pilihan Editor

Wabah PMK Sapi Terdeteksi di Palangki Sumatera Barat, Apakah Beresiko untuk Kesehatan Manusia?

profile picture Fadila Nur
Fadila Nur
Wabah PMK Sapi Terdeteksi di Palangki Sumatera Barat, Apakah Beresiko untuk Kesehatan Manusia?
Wabah PMK Sapi Terdeteksi di Palangki Sumatera Barat, Apakah Beresiko untuk Kesehatan Manusia?
HARIANE - Akhir-akhir ini, pedagang ternak sapi dihebohkan dengan kemunculan wabah PMK (penyakit mulut dan kuku) yang sangat meresahkan. Di Sumatera Barat, wabah PMK sapi terdeteksi di Palangki, Kecamatan IV Nagari, Kabupaten Sijunjung menjelang Hari Raya Idul Adha 1443 Hijriah.
Informasi wabah PMK sapi terdeteksi di Palangki dilaporkan secara resmi oleh Kapolsek IV Nagari pada hari Jumat tanggal 13 Mei 2022 pagi.
Adapun identitas warga yang sapinya terinfeksi wabah PMK sapi terdeteksi di Palangki bernama Ulil Amri (40 tahun), seorang warga Koto Baru dan Aditiawarman (40 tahun) warga Palangki.
"Keduanya merupakan pedagang ternak yang masing-masing memiliki satu ekor sapi yang terdeteksi terjangkit penyakit mulut dan kuku (PMK)," ujar AKP Mulyadi, selaku Kapolsek IV Nagari pada hari Jumat, 13 Mei 2022, malam.
Baca Juga: Upaya Peningkatan Pengawasan Wabah PMK pada Hewan Ternak Jelang Idul Adha, Wagub Jabar: yang Tidak Lulus Dipulangkan

Kronologi Terungkapnya Wabah PMK sapi terdeteksi di Palangki

Dilansir dari website Polda Sumbar, kronologis penemuan wabah PMK sapi terdeteksi di Palangki berawal dari laporan salah satu pedagang sapi yang mengeluhkan bahwa sapinya dalam keadaan sakit pada Puskeswan Pasar Ternak Palangki. Gejala yang nampak pada sapi adalah kehilangan nafsu makan.
Menurut Kapolsek IV Nagari, setelah sapi menerima perawatan dari Puskeswan, keadaannya semakin parah dan menunjukkan gejala wabah PMK (penyakit mulut dan kuku).
Karena hal ini, pada hari Kamis, tanggal 12 Maret 2022 pihak Puskeswan langsung mengadakan tes laboratorium dengan mengambil sampel dari pasar ternak Nagari Palangki.
Hasilnya dua sapi dinyatakan positif PMK.
"Pagi tadi sekitar pukul o8.00 WIB, hasil laboratorium keluar dan dinyatakan terhadap kedua sapi yang sakit positif PMK," lanjut Kapolsek.
Berdasarkan hasil laboratorium, Puskeswan langsung Pasar Ternak Regional Palangki langsung melaporkan kejadian ini ke Dinas Pertanian Kabupaten Sijunjung.
Ads Banner

BERITA TERKINI

Harga Emas Antam Hari ini Jumat 11 April 2025 Semakin Meroket! Cek Disini

Harga Emas Antam Hari ini Jumat 11 April 2025 Semakin Meroket! Cek Disini

Jumat, 11 April 2025
Harga Emas Perhiasan Hari ini Jumat 11 April 2025 Stabil, Cek Disini Sebelum ...

Harga Emas Perhiasan Hari ini Jumat 11 April 2025 Stabil, Cek Disini Sebelum ...

Jumat, 11 April 2025
Rencana Penataan Stasiun Lempuyangan, 13 Rumah Peninggalan Belanda Terdampak

Rencana Penataan Stasiun Lempuyangan, 13 Rumah Peninggalan Belanda Terdampak

Kamis, 10 April 2025
Dorong Warganya Tertib Adminduk, Pemkab Gunungkidul Segera Luncurkan Program Ini

Dorong Warganya Tertib Adminduk, Pemkab Gunungkidul Segera Luncurkan Program Ini

Kamis, 10 April 2025
Sepasang Kekasih Tewas di Kos Surabaya, Penyebab Masih Didalami

Sepasang Kekasih Tewas di Kos Surabaya, Penyebab Masih Didalami

Kamis, 10 April 2025
Warga Tolak Pengosongan Rumah untuk Penataan Stasiun Lempuyangan oleh PT KAI

Warga Tolak Pengosongan Rumah untuk Penataan Stasiun Lempuyangan oleh PT KAI

Kamis, 10 April 2025
20 Ekor Ternak Mati Selama 2 Bulan, DPKH Gunungkidul Segera Vaksin Ternak di ...

20 Ekor Ternak Mati Selama 2 Bulan, DPKH Gunungkidul Segera Vaksin Ternak di ...

Kamis, 10 April 2025
Duh! Tingkat Depresi Tinggi Karena Judol, Bantul Kekurangan Tenaga Psikolog

Duh! Tingkat Depresi Tinggi Karena Judol, Bantul Kekurangan Tenaga Psikolog

Kamis, 10 April 2025
Terperosok ke Jurang di Gunungkidul, Seorang Pengendara Motor Tewas 1 Lainnya Luka-Luka

Terperosok ke Jurang di Gunungkidul, Seorang Pengendara Motor Tewas 1 Lainnya Luka-Luka

Kamis, 10 April 2025
Jalan Rusak Ditanami Pohon, DPUPRKP Gunungkidul Akan Cek Lokasi

Jalan Rusak Ditanami Pohon, DPUPRKP Gunungkidul Akan Cek Lokasi

Kamis, 10 April 2025