Berita , Artikel

Wadah Daging Kurban Ramah Lingkungan, Solusi DLH Surabaya

profile picture Nabila Intan Aprilia
Nabila Intan Aprilia
Wadah Daging Kurban Ramah Lingkungan, Solusi DLH Surabaya
Wadah daging kurban ramah lingkungan, selain mengurangi sampah plastik juga dapat digunakan kembali. (Foto: Pexels/Mikhail Nilov)
HARIANE – Wadah daging kurban ramah lingkungan, terkait adanya Hari Raya Idul Adha 1443 H tentunya Pemerintah Kota Surabaya menginginkan hal tersebut dapat berjalan dengan lancar dan baik, mulai dari ketertiban hingga kebersihan lingkungan Kota Pahlawan.
Wadah daging kurban ramah lingkungan menjadi imbau dari DLH Surabaya untuk masyarakat, imbauan penggunaan wadah ramah lingkungan tidak hanya berlaku di Kota Surabaya namun juga untuk kota-kota lainnya di Indonesia.
Wadah daging kurban ramah lingkungan tersebut dianjurkan, untuk menekan konsumsi sampah plastik dan melestarikan lingkungan.
Nampaknya pemerintah Kota Surabaya sudah mengatur betul aturan kegiatan di Hari Raya Idul Adha 1443 H di Kota Surabaya, utamanya terkait kebersihan lingkungan sejauh ini dapat diketahui terdapat anjuran tidak memperbolehkan membuang jeroan hewan di sungai dan anjuran memakai wadah ramah lingkungan untuk bungkus daging kurban.
BACA JUGA : Cara Penanganan Daging Kurban Idul Adha 2022, Panduan untuk Masyarakat dan Panitia Kurban
Upaya meminimalisir penggunaan kantong plastik tersebut juga didukung oleh Peraturan Wali Kota (Perwali), pada Nomor 16 tahun 2022 tentang Pengurangan Penggunaan Kantong Plastik di Kota Surabaya.
Hal yang sama dicantumkan dalam SE KLHK yang mencakup Kabupaten/Kota di Indonesia untuk melaksanakan Hari Raya Idul Adha.
Sedangkan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Surabaya sendiri juga menerbitkan SE nomor 000/1174/43.6.7.10/2022 tentang Sosialisasi Penyembelihan Hewan Kurban.
Dilansir dalam akun Twitter @Commandsurabaya, menyesuaikan SE Wali Kota Surabaya nomor 658.1/11608/436.7.10/2022 tentang Pelaksanaan Hari Raya Idul Adha Tanpa Sampah Plastik.
Wadah yang digunakan diharapkan memiliki karakteristik yang dapat digunakan kembali atau terbuat dari kertas.

Menurut unggahan dari Twitter @Commandsurabaya tersebut wadah daging kurban ramah lingkungan dapat menggunakan, wadah besek bambu, box kertas, food container, serta reusable bag atau kantong belanja pakai ulang.

Tambahan informasi, dapat juga memanfaatkan wadah makanan yang dimiliki setiap rumah tangga, besek daun (daun jati, daun pisang dll), dan rantang.
Ads Banner

BERITA TERKINI

Akibat Hujan Deras, Sungai Bawah Tanah Pantai Baron Meluap, Air Laut Berwarna Coklat

Akibat Hujan Deras, Sungai Bawah Tanah Pantai Baron Meluap, Air Laut Berwarna Coklat

Selasa, 20 Mei 2025
Tujuh Orang Warga Kulon Progo Terima Bantuan Rumah Tidak Layak Huni

Tujuh Orang Warga Kulon Progo Terima Bantuan Rumah Tidak Layak Huni

Selasa, 20 Mei 2025
Harga Emas Antam Hari ini Selasa 20 Mei 2025 Turun dengan Jumlah Fantastis, ...

Harga Emas Antam Hari ini Selasa 20 Mei 2025 Turun dengan Jumlah Fantastis, ...

Selasa, 20 Mei 2025
Harga Emas Perhiasan Hari ini Selasa 20 Mei 2025 Mulai Merangkak Naik

Harga Emas Perhiasan Hari ini Selasa 20 Mei 2025 Mulai Merangkak Naik

Selasa, 20 Mei 2025
Kementerian Koperasi Jalin MoU dengan Pimpinan Pusat Aisyiyah

Kementerian Koperasi Jalin MoU dengan Pimpinan Pusat Aisyiyah

Selasa, 20 Mei 2025
Dua Puting Beliung Muncul di Tengah Laut Gunungkidul, Pertanda Apa?

Dua Puting Beliung Muncul di Tengah Laut Gunungkidul, Pertanda Apa?

Senin, 19 Mei 2025
Pameran Industri Percetakan Pertama di Indonesia Dihadirkan di Joga, Catat Tanggalnya!

Pameran Industri Percetakan Pertama di Indonesia Dihadirkan di Joga, Catat Tanggalnya!

Senin, 19 Mei 2025
Dampak Cuaca Buruk di Gunungkidul, Sekolah Tergenang Air Hingga Pohon Tumbang

Dampak Cuaca Buruk di Gunungkidul, Sekolah Tergenang Air Hingga Pohon Tumbang

Senin, 19 Mei 2025
Pelaku Perusak Makam Milik Warga non-Muslim Ditangkap, Remaja Usia 16 Tahun

Pelaku Perusak Makam Milik Warga non-Muslim Ditangkap, Remaja Usia 16 Tahun

Senin, 19 Mei 2025
Tanggapan Bupati Abdul Halim Muslih Soal Perusakan Makam non-Muslim di Bantul: Orang Nggak ...

Tanggapan Bupati Abdul Halim Muslih Soal Perusakan Makam non-Muslim di Bantul: Orang Nggak ...

Senin, 19 Mei 2025