Wanita Asal Sleman Tenggak Sianida karena Masalah Asmara, Polisi Temukan Riwayat Pembelian Racun

HARIANE - Seorang wanita asal Sleman tenggak sianida untuk mengakhiri hidupnya karena permasalahan asmara.

Dari penyelidikan kepolisian ditemukan riwayat pembelian racun yang diduga sianida melalui marketplace tertanggal 24 Agustus 2022.

Kapolres Kulonprogo AKBP Nunuk Setyowati mengungkapkan, inisial wanita asal Sleman tenggak sianida ini ialah SPH (38) warga Kapanewon Seyegan.

Peristiwa yang terjadi pada Senin, 15 Mei 2023 lalu bermula saat teman prianya inisial ABP (42) warga Kalibawang, Kulonprogo didatangi SPH menggunakan mobil sedan Ford.

Usai memarkirkan kendaraan tersebut di halaman belakang, SPH berjalan menuju kamar ABP dimana pada saat itu ia sedang tidur.

Pertemuan keduanya kala itu ialah untuk membicarakan masalah pribadi.

Setelah pembicaraan selesai, SPH kembali menuju mobilnya dan diantarkan ABP.

“Korban masuk melalui pintu kanan depan, saksi ABP berada di sisi pintu depan kiri,” kata Nunuk, Kamis, 8 Juni 2023.

Pada saat itu pintu depan kanan sudah tertutup, lantas ABP kembali ke tempat saksi Y yang berjarak kurang lebih 20 meter.

Usai bercakap-cakap selama kurang lebih dua menit, ABP kembali ke mobil SPH dan mendapati SPH sudah dalam keadaan kejang-kejang dengan mulut mengeluarkan busa dan posisi badan miring ke kiri.

Dalam keadaan panik, ABP berlari ke dapur untuk membuat susu crimer putih dan meminumkannya ke SPH.

ABP juga meminta air oleh saksi Y kemudian diberikan selang yang terhubung dengan kran air dan dimasukkan ke mulut SPH.