Artikel

Youtuber Ghanim Al Muftah Pembaca A-Quran di Piala Dunia 2022 Qatar Sosok Difabel Caudal Regression Syndrome, Apa Itu CDS?

profile picture Nabila Intan Aprilia
Nabila Intan Aprilia
Youtuber Ghanim Al Muftah Pembaca A-Quran di Piala Dunia 2022 Qatar Sosok Difabel Caudal Regression Syndrome, Apa Itu CDS?
Youtuber Ghanim Al Muftah sosok pelantun ayat-ayat suci Al-Quran di pembukaan Piala Dunia 2022 Qatar. (Foto: Twitter/fatma_samoura)
HARIANE – Youtuber Ghanim Al Muftah yang tampil dengan melantunkan ayat-ayat suci Al-Quran di pembukaan Piala Dunia 2022 Qatar berhasil menyedot perhatian publik.
Sosok Youtuber Ghanim Al Muftah asal Qatar ini hadir dalam pembukaan Piala Dunia 2022 Qatar pada Minggu, 20 November 2022, diadakan di Stadion Al Bayt, Al Khor, Qatar.
Tidak sendiri, selain Youtuber Ghanim Al Muftah hadir juga aktor Morgan Freeman.
BACA JUGA : Opening FIFA World Cup 2022 Qatar, Ghanim Al-Muftah Akan Melantunkan Ayat Suci Al-Quran
Dinilai berbeda dari ajang Piala Dunia sebelumnya, Piala Dunia 2022 Qatar ini menyuguhkan lantunan ayat suci Al-Quran di upacara pembuka.

Selaras dengan pernyataan akun Twitter @FaktaSepakbola, yang menyebutkan bahwa ajang Piala Dunia 2022 Qatar akan dibuka dengan lantunan ayat suci Al-Quran, serta merupakan pertama kali dalam sejarah dunia sepak bola.

Di tengah ribuan penonton dalam Stadion Al Bayt, Youtuber Ghanim Al Muftah berhasil menginspirasi banyak orang tidak hanya itu sebagai seseorang yang memiliki keterbatasan.
Ghanim dinilai sebagai sosok yang inspiratif hal inilah yang membuat laki-laki asal Qatar berusia 20 tahun tersebut diangkat sebagai Duta Piala Dunia 2022.

Morgan Freeman selaku narator acara pembukaan bersama Ghanim Al Muftah, saling berkisah mengenai kemanusiaan dan persatuan, hingga Ghanim menyisipkan lantunan Surat Al-Hujurat ayat ke 13.

Youtuber Ghanim Al Muftah
Youtuber Ghanim Al Muftah tampil bersama Morgan Freeman di upacara pembukaan Piala Dunia 2022 Qatar. (Foto: Twitter/ClaudiaContigo)
Ghanim Al Muftah lahir dengan kondisi Caudal Regression Syndrome (CDS), mungkin masih banyak yang awam dengan kondisi CDS.
Menurut laman Cleve and Clinic kondisi Sindrom Regresi Kaudal adalah kondisi yang berpengaruh pada perkembangan bagian bawah tubuh anak dalam rahim.

Sindrom ini mengganggu perkembangan bagian bawah atau kaudal tubuh, sehingga area yang dicakup oleh CDS adalah bagian bawah tulang belakang.

Ads Banner

BERITA TERKINI

Disparekraf Jakarta Adakan Pelatihan Demi Chef 2025 Gratis! Ini Syaratnya

Disparekraf Jakarta Adakan Pelatihan Demi Chef 2025 Gratis! Ini Syaratnya

Minggu, 20 Juli 2025
Kebakaran Warteg di Penjaringan Jakarta Utara, 1 Orang Dilaporkan Tewas

Kebakaran Warteg di Penjaringan Jakarta Utara, 1 Orang Dilaporkan Tewas

Minggu, 20 Juli 2025
LDII Kulon Progo Dukung Pengembangan Kreativitas Generasi Muda yang Religius

LDII Kulon Progo Dukung Pengembangan Kreativitas Generasi Muda yang Religius

Minggu, 20 Juli 2025
Aksi Pencurian di Pasar Argosari Terekam CCTV, Pelaku Diduga Ibu-Ibu

Aksi Pencurian di Pasar Argosari Terekam CCTV, Pelaku Diduga Ibu-Ibu

Minggu, 20 Juli 2025
Debut UFC, Islam Dulatov Pukul KO Adam Fugitt di Ronde 1

Debut UFC, Islam Dulatov Pukul KO Adam Fugitt di Ronde 1

Minggu, 20 Juli 2025
Laga Terakhir di UFC, Dustin Poirier Gagal Kalahkan Juara BMF Max Holloway

Laga Terakhir di UFC, Dustin Poirier Gagal Kalahkan Juara BMF Max Holloway

Minggu, 20 Juli 2025
Innalillahi, Bocah yang Digigit Ular Weling Meninggal Dunia Usai Koma Sebulan Lebih

Innalillahi, Bocah yang Digigit Ular Weling Meninggal Dunia Usai Koma Sebulan Lebih

Minggu, 20 Juli 2025
Seluruh Pengurus Provinsi Dukung Budisatrio Djiwandono Jadi Ketua Umum Karang Taruna

Seluruh Pengurus Provinsi Dukung Budisatrio Djiwandono Jadi Ketua Umum Karang Taruna

Minggu, 20 Juli 2025
Laka Tunggal di Kaligarang Semarang Hari ini, Pemotor Tabrak Trotoar

Laka Tunggal di Kaligarang Semarang Hari ini, Pemotor Tabrak Trotoar

Minggu, 20 Juli 2025
Seluruh Pengurus Karang Taruna Dukung Budisatrio Djiwandono, Gus Ipul: Ini Bukti Kedewasaan Organisasi

Seluruh Pengurus Karang Taruna Dukung Budisatrio Djiwandono, Gus Ipul: Ini Bukti Kedewasaan Organisasi

Minggu, 20 Juli 2025