Berita , Nasional , Pilihan Editor

750 Bal Pakaian Bekas Impor Dimusnahkan Kemendag, Ini Sebabnya

profile picture Ima Rahma Mutia
Ima Rahma Mutia
750 Bal Pakaian Bekas Impor Dimusnahkan Kemendag, Ini Sebabnya
750 Bal Pakaian Bekas Impor Dimusnahkan Kemendag, Ini Sebabnya
Apalagi setelah dilakukan pengujian terhadap salah satu sample pakaian bekas di Balai Pengujian Mutu Barang, ditemukan jamur kapang di dalamnya.
BACA JUGA : Daftar Film yang Dibintangi Ratu Felisha, Pemeran Tari Daryati di Pengabdi Setan 2
Sebagai tambahan, jamur kapang dapat menimbulkan berbagai masalah kesehatan seperti gatal-gatal, alergi, iritasi pada kulit hingga infeksi.
Temuan berupa jamur kapang pada sample tersebut jelas melanggar Pasal 8 Ayat (2) Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1999 tentang Perlindungan Konsumen, karena bisa menimbulkan masalah kesehatan pada masyarakat.
Menteri Perdagangan juga menambahkan kalau pengawasan dilakukan untuk mengurangi jumlah pakaian bekas impor yang masuk ke Tanah Air.
pakaian bekas impor dimusnahkan
Ditemukan jamur kapang pada sample pakaian bekas impor. (Kemendag)
Selain itu ia juga mengimbau agar masyarakat Indonesia lebih mengutamakan produk dalam negeri daripada produk bekas hasil impor.
Kami mengimbau masyarakat lebih bangga menggunakan produk dalam negeri demi menjaga harkat dan martabat bangsa. Selain itu, dengan menghindari pemakaian pakaian bekas impor, konsumendapat terhindar dari dampak buruk kesehatan dalam jangka panjang,” tutur Zulkifli.
Direktur Jenderal Perlindungan Konsumen dan Tertib Niaga Veri Anggrijono mengungkapkan bahwasannya pakaian bekas tersebut masuk ke Indonesia melalui pelabuhan ‘tikus’ dan banyak beredar di Pulau Jawa.
BACA JUGA : Kasus Ekspor Biji Koka Berhasil Digagalkan, Boneka Ini Jadi Kamuflase
Saat ini kami masih melakukan pengumpulan bahan keterangan lebih lanjut terkait proses dan jalur pemasukan pakaian bekas tersebut ke Indonesia,” pungkas Veri Anggrijono.
Demikian alasan pakaian bekas impor dimusnahkan oleh Kementerian Perdagangan serta temuan berupa jamur kapang pada sample. ****
Ads Banner

BERITA TERKINI

Jelang Pilkada Jogja, Satpol PP Tertibkan APK Masih Terpasang

Jelang Pilkada Jogja, Satpol PP Tertibkan APK Masih Terpasang

Senin, 25 November 2024 18:42 WIB
Diduga Curangi Takaran Bahan Bakar, Mendag RI Cek SPBU Jalan Kaliurang Km 10

Diduga Curangi Takaran Bahan Bakar, Mendag RI Cek SPBU Jalan Kaliurang Km 10

Senin, 25 November 2024 17:56 WIB
Mendag RI dan Pemkot Yogya Pastikan Harga dan Ketersediaan Pangan Aman

Mendag RI dan Pemkot Yogya Pastikan Harga dan Ketersediaan Pangan Aman

Senin, 25 November 2024 17:39 WIB
Mendag Budi Santoso Sebut Hanya 3,4 Persen dari 60 Juta Lebih UMKM yang ...

Mendag Budi Santoso Sebut Hanya 3,4 Persen dari 60 Juta Lebih UMKM yang ...

Senin, 25 November 2024 16:53 WIB
KPU Gunungkidul Mulai Distribusikan Logistik Pilkada

KPU Gunungkidul Mulai Distribusikan Logistik Pilkada

Senin, 25 November 2024 14:51 WIB
Fitur Diari Diabetes Digital Telah Terintegrasi SatuSehat, Bantu Pantau Kasus Diabetes Anak

Fitur Diari Diabetes Digital Telah Terintegrasi SatuSehat, Bantu Pantau Kasus Diabetes Anak

Senin, 25 November 2024 13:50 WIB
Jadwal SIM Keliling Bogor November 2024, Cek Lokasi yang Tersedia

Jadwal SIM Keliling Bogor November 2024, Cek Lokasi yang Tersedia

Senin, 25 November 2024 11:52 WIB
Harga Emas Perhiasan Hari ini Senin 25 November 2024 Naik Lagi? Berikut Informasi ...

Harga Emas Perhiasan Hari ini Senin 25 November 2024 Naik Lagi? Berikut Informasi ...

Senin, 25 November 2024 09:35 WIB
Harga Emas Antam Hari ini Senin 25 November 2024 Turun Tipis, Berikut Info ...

Harga Emas Antam Hari ini Senin 25 November 2024 Turun Tipis, Berikut Info ...

Senin, 25 November 2024 09:23 WIB
Arab Saudi Tetapkan Kebijakan Baru Pelaksanaan Haji 2025, Apa Saja?

Arab Saudi Tetapkan Kebijakan Baru Pelaksanaan Haji 2025, Apa Saja?

Senin, 25 November 2024 08:08 WIB