Berita
Kunjungan Presiden Jokowi ke Australia dan Papua Nugini, Bahas Investasi Hingga Kualitas SDM
Lebih lanjut, dilansir dari laman presidenri.go.id, kunjungan Presiden Jokowi ke Australia dalam rangka membahas sejumlah agenda prioritas kerja sama strategis antara Indonesia dan Australia, dimulai dari investasi hingga peningkatan sumber daya manusia (SDM).
"Sejumlah agenda prioritas yang akan dibahas di Australia adalah utamanya investasi, perdagangan, karena adanya kenaikan perdagangan dan investasi yang cukup drastis dari Australia, kemudian di bidang kesehatan dan transisi energi serta peningkatan SDM,” ungkap presiden pada konferensi pers tersebut.
Selanjutnya, pada tanggal 5 Juli 2023 Presiden Jokowi dijadwalkan akan melakukan kunjungan ke Port Moresby, Papua Nugini untuk melaksanakan pertemuan dengan Perdana Menteri Papua Nugini, James Marape, dan Gubernur Jenderal Papua Nugini.
Kunjungan Jokowi ke Papua Nugini merupakan kunjungan balasan sekaligus memenuhi undangan Perdana Menteri James Marape.
"Selain dengan Perdana Menteri Marape, saya juga akan bertemu dengan Gubernur Jenderal dan menghadiri forum bisnis pertama Indonesia-Papua Nugini," kata Presiden.
Setelah kunjungan Presiden Jokowi ke Australia dan Papua Nugini, Presiden Jokowi diagendakan tiba di Tanah Air pada 6 Juli 2023.
Kunjungan kerja selanjutnya adalah ke Jayapura, Papua untuk menghadiri Papua Street Carnival pada tanggal 7 Juli mendatang.
"Insya Allah nanti saya akan kembali ke Tanah Air tanggal 6 Juli, ke Papua, ke Jayapura untuk mengikuti Papua Street Festival tanggal 7 Juli yang akan datang,” pungkasnya.
Itulah informasi mengenai agenda kunjungan Presiden Jokowi ke Australia dan Papua Nugini. ****
Baca artikel menarik lainnya di Harianejogja.com