Berita

Anwar Ibrahim Menjadi Perdana Menteri Malaysia Ke-10, Sempat Dipenjara Akibat Tuduhan Ini

profile picture Fadila Nur
Fadila Nur
Anwar Ibrahim Menjadi Perdana Menteri Malaysia Ke-10, Sempat Dipenjara Akibat Tuduhan Ini
Anwar Ibrahim Menjadi Perdana Menteri Malaysia Ke-10, Sempat Dipenjara Akibat Tuduhan Ini
HARIANE - Anwar Ibrahim menjadi Perdana Menteri Malaysia ke-10 setelah dirinya resmi dilantik lima hari pasca pemilu.
Seperti yang diwartakan The Guardian, Anwar Ibrahim menjadi Perdana Menteri Malaysia dan memiliki beragam kontroversial. Pasalnya, diketahui Anwar Ibrahim pernah dipenjara dengan tuduhan korupsi dan sodomi sebelum berhasil kembali ke parlemen Malaysia.
anwar ibrahim menjadi perdana menteri malaysia
Potret Jumpa Pers Pertama Usai Anwar Ibrahim Menjadi Perdana Menteri Malaysia. (Foto: Twitter/ anwaribrahim)
Diperkirakan, saat Anwar Ibrahim menjadi Perdana Menteri Malaysia keadaan negara itu akan bergejolak dengan inflasi yang melonjak, pertumbuhan ekonomi yang melambat, dan diikuti oleh keadaan negara yang menderita kejatuhan ekonomi akibat pandemi parah di beberapa waktu yang lalu.
BACA JUGA :
Mahathir Mohamad Kalah Telak dalam Pemilu Malaysia, Begini Perjalanan 73 Tahun Karirnya dalam Dunia Politik

Kemenangan Anwar Ibrahim Menjadi Perdana Menteri Malaysia

anwar ibrahim menjadi perdana menteri malaysia
Potret Anwar Ibrahim,Perdana Menteri Malaysia Ke-10. (Foto: Twitter/anwaribrahim)
Sebelumnya, Anwar Ibrahim sempat ditolak berkali-kali pada jabatan perdana menteri meskipun dirinya pernah menjadi wakil perdana menteri pada tahun 1990-an dan perdana menteri resmi pada tahun 2018.
Tak hanya itu, Anwar Ibrahim juga pernah dipenjara akibat tuduhan kasus korupsi dan sodomi. Akibat kasus tersebut, Anwar menghabiskan hampir 1 dekade di penjara.
Anwar berspekulasi, tuduhan tersebut dialamatkan pada dirinya agar kariernya di dunia perpolitikan runtuh.

Mengungguli Mantan Perdana Menteri Muhyiddin Yassin

anwar ibrahim menjadi perdana menteri malaysia
Potret Muhyiddin Yassin. (Foto: Twitter/MuhyiddinYassin)
Kemenangan Anwar Ibrahim menjadi Perdana Menteri Malaysia terjadi akibat koalisinya mengungguli koalisi mantan Perdana Menteri Muhyidin Yassin.
Dengan 82 kursi di parlemen, koalisi Pakatan Harapan Anwar atau Aliansi Harapan unggul dalam pemilihan yang dilaksanakan hari Sabtu lalu. Selain itu, koalisi Anwar juga mendapatkan dukungan penuh dari Aliansi Organisasi Nasional Melayu Bersatu (Unmo).
Dengan dukungan tersebut, Anwar berhasil mengamankan suara mayoritas.
Ads Banner

BERITA TERKINI

‎Jembatan Pandansimo Bantul, Akses Penghubung Dua Kabupaten yang Pakai Teknologi Tahan Gempa

‎Jembatan Pandansimo Bantul, Akses Penghubung Dua Kabupaten yang Pakai Teknologi Tahan Gempa

Senin, 30 Juni 2025
Libur Panjang, Pelajar Tetap Terima Makanan Kemasan dan Susu

Libur Panjang, Pelajar Tetap Terima Makanan Kemasan dan Susu

Senin, 30 Juni 2025
‎Pengerjaan Fisik Rampung, Komisi C DPRD DIY Harap Jembatan Pandansimo Bantul Segera Dioperasikan

‎Pengerjaan Fisik Rampung, Komisi C DPRD DIY Harap Jembatan Pandansimo Bantul Segera Dioperasikan

Senin, 30 Juni 2025
Pemkab Gunungkidul Ingatkan Warga yang Ingin Bekerja di Luar Negeri Agar Lewat Jalur ...

Pemkab Gunungkidul Ingatkan Warga yang Ingin Bekerja di Luar Negeri Agar Lewat Jalur ...

Senin, 30 Juni 2025
Wow! Libur Tahun Baru Islam PAD Gunungkidul Tembus 400 Juta

Wow! Libur Tahun Baru Islam PAD Gunungkidul Tembus 400 Juta

Senin, 30 Juni 2025
Kecelakaan di Bambanglipuro Bantul, Remaja 16 Tahun Tewas Tabrak Mobil Mau Belok

Kecelakaan di Bambanglipuro Bantul, Remaja 16 Tahun Tewas Tabrak Mobil Mau Belok

Senin, 30 Juni 2025
Mengenal Tradisi Sambatan yang Masih Dipegang Teguh Warga Gunungkidul

Mengenal Tradisi Sambatan yang Masih Dipegang Teguh Warga Gunungkidul

Senin, 30 Juni 2025
Jadwal Pemulangan Jemaah Haji 1 Juli 2025, Total 19 Kloter

Jadwal Pemulangan Jemaah Haji 1 Juli 2025, Total 19 Kloter

Senin, 30 Juni 2025
Banyak Wisatawan Pantai Jadi Korban Sengatan Ubur-ubur, Tim SAR: Tidak Usah Panik

Banyak Wisatawan Pantai Jadi Korban Sengatan Ubur-ubur, Tim SAR: Tidak Usah Panik

Senin, 30 Juni 2025
Harga Emas Antam Hari ini Senin 30 Juni 2025 Turun Lagi

Harga Emas Antam Hari ini Senin 30 Juni 2025 Turun Lagi

Senin, 30 Juni 2025