Berita , Nasional
Catat! Barang Sepele ini Bisa Hambat Proses Pemberangkatan Jemaah Haji 2025

HARIANE – Fase pemberangkatan jemaah haji 2025 akan dimulai pada Jumat 2 Mei 2025. Dari hari pertama keberangkatan, ada 19 kloter yang akan bertolak ke Madinah.
Demi kelancaran fase keberangkatan, Kementerian Agama (Kemenag) mengimbau agar jemaah mematuhi aturan barang bawaan dalam penerbangan.
Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi menjelaskan, membawa barang yang terlarang berpotensi memperlambat proses pelayanan di bandara.
“Obat-obatan tanpa resep, rokok dalam jumlah banyak, serta makanan yang dibungkus berlebihan bisa memicu pemeriksaan tambahan dari pihak bandara Arab Saudi. Ini akan mengganggu kelancaran pelayanan,” keterangan Kepala Daker Bandara Abdul Basir.
Fase Pemberangkatan Jemaah Haji 2025 Dimulai Besok
Terkait barang bawaan, ada satu hal sepele yang sering kali luput dari perhatian jemaah haji yaitu makanan.
Sering kali jemaah Indonesia membawa makanan dari Tanah Air saat berhaji. Sebenarnya hal ini boleh saja dilakukan, namun cara membungkusnya yang perlu diperhatikan.
“Kami minta makanan dibungkus sewajarnya saja. Jangan sampai karena bungkus terlalu rapat pakai lakban, justru menimbulkan kecurigaan petugas bandara,” imbuh Abdul Basir.
Selain memperhatikan barang bawaan, jemaah juga diingatkan kembali untuk membedakan barang yang boleh dibawa ke kabin dan yang harus masuk bagasi.
“Kalau barang bawaan jemaah sudah sesuai aturan, proses layanan bisa lebih cepat dan nyaman bagi semua pihak,” pungkasnya.
Berdasarkan update malam ini, sudah ada 18 kelompok terbang (kloter) jemaah yang masuk ke asrama haji.
1 Kloter lainnya dijadwalkan masuk besok pagi (02/05) dan akan terbang pada malam harinya di hari yang sama namun pada jam penerbangan terakhir.