Cegah PMK, Jangan Satukan Daging dan Jeroan dalam Satu Wadah
HARIANE - Cegah PMK jangan satukan daging dan jeroan dalam satu wadah, hal tersebut tertulis berdasarkan Pertaturan Meteri (Permen) Pertanian Nomor 114/Permentan/PD.410/9/2014 tentang Pemotongan Hewan Kurban.
Dalam pasal 34 peraturan tersebut dijelaskan dalam cegah PMK jangan satukan daging dan jeroan dalam satu wadah.
Dikutip dari bandung.go.id daging yang dipotong diletakan dalam kantong atau wadah yang terpisah untuk cegah PMK jangan satukan daging dan jeroan dalam satu wadah.
BACA JUGA : Cara Mengolah dan Menyimpan Daging Kurban Selama Wabah PMK, Daging dan Jeroan Tidak Boleh Disatukan!
Menanggapi hal ini, Kepala Bidang Keamanan Pangan DKPP Kota Bandung, drh. Ermariah menjelaskan, cegah PMK jangan satukan daging dan jeroan dalam satu wadah alasannya adalah untuk menghindari penyebaran virus dan bakteri.
Berdasarkan Peraturan Menteri Pertanian Nomor 114/Permentan/PD.410/9/2014 tentang Pemotongan Hewan Kurban, pada pasal 34 dijelaskan cegah PMK jangan satukan daging dan jeroan dalam satu wadah. "Kalau kita periksa, daging itu justru sumber-sumber penyakitnya ada di jeroan. Sebab jeroan itu lebih banyak mengandung bakteri dan virus," jelas Erma kepada Humas Kota Bandung pada Kamis, 7 Juli 2022. Selain itu, parasit seperti cacing pun ada pada jeroan. Namun, menurutnya jika daging itu cenderung relatif lebih aman dari virus, bakteri dan parasit. Drh. Ermariah juga menyebutkan, cegah PMK jangan satukan daging dan jeroan dalam satu wadah dan waktu paling lama untuk menyimpan daging dalam pendingin bersuhu 0-4 derajat celcius sekitar 24-36 jam. "Kalau freezer kita bagus di bawah -20 derajat celcius, daging bisa bertahan sampai satu tahun. Tapi, kulkas kita sering dibuka tutup, jadi suhunya tidak bisa maksimal.BACA JUGA : Tips Mengolah Daging Kurban dengan Benar Agar Terhindar dari Penyakit PMK Menjelang Hari Raya Idul Adha 1443 HKalau seperti itu, biasanya daya simpannya hanya bisa sampai enam bulan," paparnya.