Berita , Nasional

Cegah Tragedi Kanjuruhan Malang 2022 Terulang, Pemerintah Lakukan Hal Ini Bersama FIFA dan AFC: PSSI Tidak Ikut?

profile picture Deslina Intan
Deslina Intan
Cegah Tragedi Kanjuruhan Malang 2022 Terulang, Pemerintah Lakukan Hal Ini Bersama FIFA dan AFC: PSSI Tidak Ikut?
Kolaborasi antara pemerintah, FIFA, dan AFC dalam upaya tindak lanjut tragedi Kanjuruhan Malang 2022. (Foto: Youtube/Sekretariat Presiden)
HARIANE - Tragedi Kanjuruhan Malang 2022 menyisakan duka mendalam bagi dunia sepak bola Indonesia.
Tragedi Kanjuruhan Malang 2022 yang menewaskan ratusan jiwa ini membuat pemerintah terus melakukan tindakan untuk mengusut hingga melakukan tindakan pencegahan agar peristiwa semacam ini dapat di cegah.
Pemerintah bersama Federasi Sepak Bola Internasional (FIFA) dan Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC) akan melakukan beberapa tindakan guna mencegah tragedi Kanjuruhan Malang 2022 tidak terjadi lagi.

Apa yang dilakukan pemerintah untuk cegah tragedi Kanjuruhan Malang 2022 tidak terulang lagi?

BACA JUGA : Respon Iwan Bule Terkait Sanksi FIFA untuk Indonesia yang Tidak Dijatuhkan
Pemerintah saat ini tengah melakukan beberapa upaya dalam penanganan tragedi yang terjadi di Malang termasuk dalam mencegah peristiwa tersebut terulang kembali.
Dilansir dari Polda Metro Jaya, FIFA telang mengirimkan surat hasil komunikasi antara Presiden Joko Widodo dan Presiden FIFA Gianni Infantino melalui sambungan telepon.
Pembacaan surat dari FIFA yang dilakukan oleh Presiden Joko Widodo diunggah oleh kanal Youtube Sekretariat Presiden pada Jumat, 8 Oktober 2022.
FIFA dan Presiden Joko Widodo sendiri telah berkomunikasi terkait tragedi Kanjuruhan yang baru-baru ini terjadi.
Dalam pembacaan surat tersebut, Presiden Joko Widodo tidak menyebutkan PSSI sama sekali dalam pelaksanaan kerja sama antara pemerintah, FIFA, dan AFC.
Pada isi surat tersebut disebutkan bahwa pemerintah Indonesia siap bekerja sama dengan seluruh organisasi sepak bola terkait dari dunia seperti Asia hingga Asia Tenggara.
Dalam proses kerja sama tersebut, FIFA disebutkan akan berkantor di Indonesia sampai seluruh proses selesai.
Ads Banner

BERITA TERKINI

Pelaksanaan Makan Bergizi Gratis Kulon Progo Dapatkan Evaluasi

Pelaksanaan Makan Bergizi Gratis Kulon Progo Dapatkan Evaluasi

Sabtu, 18 Januari 2025 21:15 WIB
Dapat 11 Ribu Dosis Vaksin PMK, Pemda DIY Percepat Vaksinasi

Dapat 11 Ribu Dosis Vaksin PMK, Pemda DIY Percepat Vaksinasi

Sabtu, 18 Januari 2025 21:07 WIB
Kecelakaan di Magelang Hari ini, Kepala Pemotor Hampir Terlindas Mobil

Kecelakaan di Magelang Hari ini, Kepala Pemotor Hampir Terlindas Mobil

Sabtu, 18 Januari 2025 21:05 WIB
Gaji Pamong Kalurahan di Gunungkidul Naik Rp 70 Ribu

Gaji Pamong Kalurahan di Gunungkidul Naik Rp 70 Ribu

Sabtu, 18 Januari 2025 17:45 WIB
Tabrakan Motor vs Sepeda Listrik di Demak Memakan Korban Jiwa, Begini Kronologinya

Tabrakan Motor vs Sepeda Listrik di Demak Memakan Korban Jiwa, Begini Kronologinya

Sabtu, 18 Januari 2025 16:16 WIB
Kabar Gembira! Jamaah Indonesia Tak Menempati Mina Jadid saat Puncak Haji

Kabar Gembira! Jamaah Indonesia Tak Menempati Mina Jadid saat Puncak Haji

Sabtu, 18 Januari 2025 15:20 WIB
Harga Emas Perhiasan Hari ini Sabtu 18 Januari 2025 Naik atau Turun? Cek ...

Harga Emas Perhiasan Hari ini Sabtu 18 Januari 2025 Naik atau Turun? Cek ...

Sabtu, 18 Januari 2025 10:36 WIB
Harga Emas Antam Hari ini Sabtu 18 Januari 2025 Turun, Berikut Rinciannya

Harga Emas Antam Hari ini Sabtu 18 Januari 2025 Turun, Berikut Rinciannya

Sabtu, 18 Januari 2025 10:35 WIB
DLH Cabut Laporan, Pelaku Pencurian Kayu di Gunungkidul Dibebaskan

DLH Cabut Laporan, Pelaku Pencurian Kayu di Gunungkidul Dibebaskan

Sabtu, 18 Januari 2025 08:22 WIB
Garuda Pertiwi Melangkah Mantap Menuju Piala Asia Futsal Wanita 2025, Siap rebut Juara ...

Garuda Pertiwi Melangkah Mantap Menuju Piala Asia Futsal Wanita 2025, Siap rebut Juara ...

Jumat, 17 Januari 2025 21:54 WIB