Berita , Headline
Demo di Sri Lanka, Parlemen Akan Pilih Pengganti Presiden Gotabaya Rajapaksa Minggu Depan
Happy Sefbrina Anugrah
Demo di Sri Lanka, Parlemen Akan Pilih Pengganti Presiden Gotabaya Rajapaksa Minggu Depan
Sementara itu, Gubernur P. Nandalal Weerasinghe mengisyaratkan dia akan tetap menjabat meskipun dia mengatakan pada Mei dia bisa mengundurkan diri jika tidak ada stabilitas politik di negara kepulauan berpenduduk 22 juta itu.
Kondisi demo di Sri Lanka saat ini setelah ribuan pengunjuk rasa mendatangi kediaman Presiden Gotabayo dan Perdana Menteri Wickremesinghe
Para pemimpin gerakan protes mengatakan, massa akan menempati kediaman presiden dan perdana menteri di Kolombo sampai mereka akhirnya mundur dari jabatannya. Selama akhir pekan di rumah presiden, pengunjuk rasa melompat ke kolam renang, bersantai di tempat tidur bertiang empat, berdesak-desakan di treadmill dan mencoba sofa. Hingga pada Senin, suasana di Kolombo lebih reda setelah ratusan orang berjalan ke sekretariat dan kediaman presiden dan mengunjungi gedung-gedung era kolonial. Polisi tidak berusaha untuk campur tangan. "Kami tidak akan pergi ke mana pun sampai presiden ini pergi dan kami memiliki pemerintahan yang dapat diterima oleh rakyat," kata Jude Hansana, yang telah berada di lokasi protes di luar kediaman sejak awal April. Pemrotes lain bernama Dushantha Gunasinghe, mengungkapkan dia telah melakukan perjalanan 130 km ke Kolombo karena krisis bahan bakar. Saat itu, Presiden Gotabaya dan Perdana Menteri Ranil Wickremesinghe tidak berada di kediaman mereka ketika para pengunjuk rasa menyerbu ke dalam gedung dan tidak terlihat di depan umum sejak Jumat. Keberadaan Gotabaya tidak jelas, tetapi Wickremesinghe mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa dia telah mengadakan pertemuan dengan para menteri kabinet di kantor perdana menteri pada hari Senin.BACA JUGA : Inilah 6 Fakta Krisis Sri Lanka yang Mengerikan, Benarkah Ada Campur Tangan China?Rumah pribadi Wickremesinghe di pinggiran Kolombo yang makmur telah dibakar pada Sabtu, dan tiga tersangka telah ditangkap. Pakar konstitusi mengatakan begitu presiden dan perdana menteri mengundurkan diri, pembicara akan ditunjuk sebagai penjabat presiden sebelum parlemen memilih presiden baru untuk menyelesaikan masa jabatan Gotabaya yang akan berakhir pada 2024.