Dinkes: 50 KPPS Kota Yogyakarta Sakit Pasca Pemilu 2024, Mulai dari Lemas Hingga Hipertensi

HARIANE - Pemerintah Kota Yogyakarta melalui Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Yogyakarta terus melakukan pemantauan kondisi kesehatan KPPS Kota Yogyakarta dan Satlinmas pasca pemilu tanggal 14 Februari 2024.

Pemantauan kesehatan tersebut dilakukan dengan harapan tidak ditemukan petugas KPPS dan Satlinmas jatuh sakit akibat kelelahan, dan akan terus dilakukan hingga selesainya kegiatan perhitungan suara.

Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Yogyakarta Emma Rahmi Aryani mengungkapkan dari data yang ditemui setidaknya ada 50 anggota Satlinmas dan KPPS yang jatuh sakit setelah penyelenggaraan Pemilu pada 14 Februari 2024.

Pemantauan Kondisi Kesehatan KPPS Kota Yogyakarta dan Satlinmas Pasca Pemilu

Dilansir dari laman Pemerintah Kota Yogyakarta, proses pemungutan suara dalam rangka Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 telah dilaksanakan dengan lancar, dan di beberapa wilayah masih dilakukan perhitungan suara selama sembilan hari.

Untuk menjaga agar petugas KPPS dan Satlinmas tidak jatuh sakit, Pemkot Yoyakarta melalui Dinkes Yogyakarta melakukan pemantauan kesehatan kepada para petugas hingga proses perhitungan suara selesai dilakukan.

Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Yogyakarta Emma Rahmi Aryani mengungkapkan bahwa pihaknya menerima laporan setidaknya ada 50 anggota Satlinmas dan KPPS yang jatuh sakit saat penyelenggaraan Pemilu pada 14 Februari 2024.

"Paling banyak merupakan anggota Satlinmas. Selain kebanyakan petugas berusia sudah sepuh/tua, perbedaan aktivitas dan jam makan yang tidak teratur menyebabkan mereka jatuh sakit," ujar Emma.

Emma menambahkan dari data 50 anggota Satlinmas dan KPPS yang dikabarkan jatuh sakit, enam orang di antaranya dirujuk ke rumah sakit terdekat.

Petugas yang jatuh sakit hingga dirujuk rata-rata mengalami kondisi gejala lemas, pusing, mual, mengalami hipertensi, hingga dehidrasi ringan sampai sedang. Ada pula petugas yang memiliki riwayat jantung, tetapi tidak meminum obat secara rutin.

Emma kembali menegaskan pentingnya dilakukan skrining riwayat kesehatan sebelum menjadi petugas Satlinmas dan KPPS Pemilu. Skrining awal dilakukan untuk meminimalisir terjadinya petugas yang jatuh sakit saat melaksanakan tugas.

Kepala Seksi Pelayanan Kesehatan Primer Tradisional dan Komplementer Riska Novriana menambahkan bahwa selama gelaran pemilu, Dinkes Kota Yogyakarta sudah menyiapkan fasilitas kesehatan dan petugas kesehatan di setiap kemantren.