Evakuasi 3 ABK Tewas Usai Terjebak di Perairan Marunda Jakut, Diduga Akibat Menghirup Gas Beracun

HARIANE - Tim SAR gabungan lakukan proses evakuasi terhadap 3 ABK tewas usai terjebak di Perairan Marunda Jakut pada hari Minggu, 28 April 2024.

Ketiga korban terjebak sekitar pukul 10.30 di bawah dek kapal yang sedang lego jangkar yang berlokasi di Perairan Marunda Kota Jakarta Utara.

Setelah mengetahui adanya ABK yang terjebak, tim SAR segera terjun ke lokasi untuk memberikan pertolongan sesegera mungkin.

Kronologi ABK Tewas Usai Terjebak di Perairan Marunda Jakut 

Basarnas Jakarta telah menginformasikan bahwa terdapat 3 orang ABK yang sebelumnya terjebak di sebuah kapal.

Diketahui ketiga orang ABK ini sedang melakukan pembersihan Main Hole tangki air serta melakukan pengecatan sekitar pukul 10.30 WIB.

Salah satu diantara mereka pingsan saat pengerjaan hingga kedua lainnya dengan peralatan seadanya bermaksud untuk menolong.

Tetapi pada akhirnya kedua ABK lainnya ikut pingsan dan terjebak di dalam main hole tersebut. Personil Basarnas Jakarta yang menerima informasi tersebut menuju lokasi kejadian untuk melakukan proses evakuasi terhadap korban.

Desiana Kartika Bahari, Kepala Basarnas Jakarta, selaku SAR Mission Coordinator (SMC) dalam operasi SAR mengatakan bahwa sesegera mungkin tim rescue meluncur ke TKP dengan peralatan mountenering yang dilengkapi dengan peralatan Self Contained Breathing Apparatus (SCBA).

Personil rescue Basarnas Jakarta membuat Lifting System dengan peralatan mountenering kemudian mempersiapkan rescuer dengan peralatan Self Contained Breathing Apparatus (SCBA) dalam kondisi oksigen yang tipis dan ruang yang terbatas untuk melakukan proses pengangkatan terhadap korban.

Diduga terdapat gas beracun yang berada di TKP hingga mengakibatkan ketiga korban meninggal dunia di lokasi.

Ketiga korban tersebut berhasil diangkat sekitar pukul 22.52 WIB dalam kondisi meninggal dunia kemudian dibawa menggunakan RIB 03 Jakarta menuju Pelabuhan Marunda.