Pendidikan , Budaya
Festival Film Pelajar Jogja 2023 Kembali Digelar, Ajak Komunitas Film Pelajar Indonesia Jadi “Sahabat Bumi”
HARIANE - Festival Film Pelajar Jogja (FFPJ) kembali digelar di tahun 2023. Dalam penyelenggaraan yang ke-14 kalinya ini, sebanyak 66 karya film pendek pelajar dari berbagai sekolah-daerah berpartisipasi.
Acara puncak festival akan diselenggarakan 9-10 Desember 2023 di Desa Wisata Kembang Arum, Donokerto, Turi, Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).
Direktur FFPJ XIV 2023, Okta Pinanjaya mengatakan, pada FFPJ XIV ini, pihaknya mengajak komunitas film pelajar Indonesia menjadi “Sahabat Bumi”, tema festival yang ditetapkan tahun ini.
Panitia mendorong partisipan festival berpikir, bersikap dan berperilaku yang mengedepankan kebaikan demi masa depan bumi.
Salah satunya melalui pembuatan karya film pendek yang memiliki pesan tentang isu lingkungan, seperti polusi udara, pencemaran air, sampah plastik, perubahan iklim, bencana alam dan lainnya.
“Kami berharap teman-teman komunitas film pelajar Indonesia lebih memiliki kepekaan terhadap dinamika perubahan-pergerakan lingkungan di kehidupan sehari-hari. Selain itu juga terdorong untuk berinisiatif melakukan sesuatu yang bermanfaat untuk kebaikan bumi. Di mulai dari hal kecil, lingkup terdekat seperti keluarga dan sekolah, dan seterusnya”, kata Okta Pinanjaya.
Sebelum acara puncak yang akan dilaksanakan selama dua hari satu malam, tim program FFPJ XIV – 2023 menyelenggarakan kegiatan pembuka, yaitu apresiasi seni film keliling.
Selama November lalu, 6 sekolah di DIY disambangi untuk pelaksanaan pemutaran dan diskusi film. Yakni, SMAN 1 Gamping Sleman, SMA Bopkri 2 Yogyakarta, SMA Muhammadiyah 1 Yogyakarta, SMA Dominikus Wonosari Gunungkidul, SMAN 1 (SMKI) Kasihan Bantul, dan SMK Tamansiswa Nanggulan Kulon Progo.
“Tanggapan teman-teman pelajar di 6 sekolah beragam. Intinya respon teman-teman menarik. Terlihat dari komentar, pertanyaan dan bahkan kritik mereka terhadap pesan yang tertangkap dari film. Sebagian berminat untuk berpartisipasi di ajang FFPJ tahun depan. Secara khusus, perwakilan dari sekolah juga kami undang ke acara puncak 9-10 Desember nanti”, kata Okta.
Karya yang disertakan dalam FFPJ XIV 2023 terdiri dari fiksi, dokumenter dan eksperimental. Semua karya berusaha menafsir secara kreatif tema “Sahabat Bumi” menjadi film pendek naratif maupun eksperimental.
Adapun partisipan berasal dari sekolah-daerah Manado - Sulawesi Utara, Pringsewu - Lampung, Bandar Lampung – Lampung, Jawa Barat (Cimahi, Bekasi, Bogor, Sukabumi, Garut, Cirebon), Jawa Tengah (Kebumen, Tegal, Semarang, Sukoharjo, Banjarnegara, Pemalang), Jawa Timur (Batu, Malang, Sidoarjo, Kediri, Magetan, Mojokerto), Banten (Tangerang), Kota Yogyakarta, Sleman, Gunungkidul dan Bantul.
“Antusiasme teman-teman pelajar bagus. Sampai batas akhir pendaftaran karya masih ada yang berusaha menawar untuk mengumpulkan. Tetapi tenggat waktu sudah ditentukan jauh hari oleh panitia. Mungkin di kesempatan berikutnya bisa berpartisipasi lagi”, terang Okta.