Berita , Artikel

Penyebab Hari Idul Adha 2022 di Indonesia dan Arab Saudi Berbeda

profile picture Ima Rahma Mutia
Ima Rahma Mutia
Penyebab Hari Idul Adha 2022 di Indonesia dan Arab Saudi Berbeda
Penyebab Hari Idul Adha 2022 di Indonesia dan Arab Saudi Berbeda
Selain itu jarak antara Indonesia dan Arab Saudi cukup jauh, secara geo politik juga berbeda karena dua negara juga tidak berada di satu kawasan. Hal ini berarti adanya perbedaan dalam memulai hari.
Selain karena jarak dua negara yang cukup jauh, kenampakan posisi bulan yang menandai masuknya awal bulan Dzulhijjah bisa berbeda.
Untuk kasus awal Dzulhijjah 1443 H posisi bulan di Arab Saudi dilihat dari segi elongasi maupun tingginya sudah memungkinkan untuk bisa di pantau.
BACA JUGA : Keutamaan 10 Hari Pertama Bulan Dzulhijjah, Sambut Idul Adha 2022
Sedangkan di Indonesia sendiri memiliki penerapan kriteria baru dalam menentukan awal bulan, yaitu Neo MABIMS dengan tinggi hilal mencapai 3 derajat dan elongasi minimal 6,4 derajat.
Dan diseluruh Indonesia, posisi bulan belum mencapai kriteria tersebut. Hal ini diperkuat dengan nihilnya hasil pemantauan hilal yang dilakukan di 34 provinsi.
Demikian penyebab hari Idul Adha 2022 di Indonesia dan Arab saudi berbeda serta penjelasan LF PBNU terkait kriteria penetapan awal bulan yang digunakan di Indonesia. ****
Ads Banner

BERITA TERKINI

Antisipasi Dampak Buruk, Pelajar Kulon Progo Didorong Kedepankan Etika Bermedia Sosial

Antisipasi Dampak Buruk, Pelajar Kulon Progo Didorong Kedepankan Etika Bermedia Sosial

Jumat, 17 Mei 2024 20:56 WIB
Ribuan Calon Jamaah Haji Asal Sleman Berangkat Tahun Ini, Dibagi Dalam 6 Kloter

Ribuan Calon Jamaah Haji Asal Sleman Berangkat Tahun Ini, Dibagi Dalam 6 Kloter

Jumat, 17 Mei 2024 18:51 WIB
Jelang Keberangkatan Haji, 81 ASN di Gunungkidul Ajukan Cuti

Jelang Keberangkatan Haji, 81 ASN di Gunungkidul Ajukan Cuti

Jumat, 17 Mei 2024 18:04 WIB
Gelar Seminar Saintifikasi Jamu, IDI Dorong Obat Tradisional Jadi Opsi Pengobatan Masyarakat

Gelar Seminar Saintifikasi Jamu, IDI Dorong Obat Tradisional Jadi Opsi Pengobatan Masyarakat

Jumat, 17 Mei 2024 17:41 WIB
Bertemu Gubernur Jenderal Australia, Jokowi Ingin Perkuat Pengajaran Bahasa Indonesia

Bertemu Gubernur Jenderal Australia, Jokowi Ingin Perkuat Pengajaran Bahasa Indonesia

Jumat, 17 Mei 2024 16:57 WIB
Rekam Sejarah Irigasi Sekaligus Dongkrak Pariwisata, Pemkab Sleman Resmi Luncurkan Prangko Buk Renteng

Rekam Sejarah Irigasi Sekaligus Dongkrak Pariwisata, Pemkab Sleman Resmi Luncurkan Prangko Buk Renteng

Jumat, 17 Mei 2024 15:54 WIB
Polemik RUU Penyiaran, Fadli Zon: Masih Terbuka Masukan dari Masyarakat

Polemik RUU Penyiaran, Fadli Zon: Masih Terbuka Masukan dari Masyarakat

Jumat, 17 Mei 2024 15:48 WIB
Tunggakan PBB-P2 di Gunungkidul Mencapai Rp 23 Miliar

Tunggakan PBB-P2 di Gunungkidul Mencapai Rp 23 Miliar

Jumat, 17 Mei 2024 15:45 WIB
Polemik RUU Penyiaran, Wamen Kominfo: Kami Belum Menerima Drafnya Secara Resmi

Polemik RUU Penyiaran, Wamen Kominfo: Kami Belum Menerima Drafnya Secara Resmi

Jumat, 17 Mei 2024 15:43 WIB
Detik-detik Kebakaran di Pasar Karangkobar Banjarnegara, Damkar 4 Kabupaten Dikerahkan

Detik-detik Kebakaran di Pasar Karangkobar Banjarnegara, Damkar 4 Kabupaten Dikerahkan

Jumat, 17 Mei 2024 15:26 WIB