Berita

Ikut Kampanye Ganjar di Cirebon, Yenny Wahid: Tidak Boleh Ada Perlakuan Istimewa

profile picture Tim Red 4
Tim Red 4
Ikut Kampanye Ganjar di Cirebon, Yenny Wahid: Tidak Boleh Ada Perlakuan Istimewa
Yenny Wahid ikut kampanye Ganjar di Cirebon hari ini Sabtu, 27 Januari 2024. (Foto: Instagram/yennywahid)

HARIANE - Kampanye Ganjar di Cirebon digelar hari ini Sabtu, 27 Januari 2024 dengan mengadakan acara Hajatan Rakyat di Stadion Utama Bima. 

Hadir dalam acara kampanye akbar tersebut adalah putri dari almarhum Presiden RI ke-4 Gus Dur, Yenny Wahid yang menjadi pendukung paslon 03. 

Memberikan orasi singkat di depan ribuan pendukung yang hadir, Yenny menyerukan bahwa yang datang hari ini tidak takut dengan initimidasi dan merupakan pejuang demokrasi. 

Yenny menyebut paslon 03 adalah benteng terakhir demokrasi di Indonesia di mana semua warga negara setara di mata hukum dan tidak ada yang diistimewakan. 

"Tidak boleh ada perlakuan istimewa untuk siapapun di negara kita. Semuanya sama dan setara di mata hukum dan negara," serunya. 

Sambil menyanyikan lagu tradisional Jawa 'Suwe Ora Jamu' yang diubah liriknya, Yenny pun mengajak hadirin untuk mencoblos nomor 03 pada 14 Februari 2024 nanti.

Penegakan hukum dan pemimpin yang tidak boleh menyalahgunakan kekuasaan juga diserukan oleh Ganjar Pranowo di Cirebon hari ini. 

"Jabatan itu ada batasnya, maka siapapun yang memegang jabatan di republik ini ada batasnya. Maka ketika kita semua mendapatkan amanah haram hukumnya untuk menyalahgunakan kekuasaan itu," seru Ganjar. 

Ganjar mengungkapkan pemimpin yang amanah adalah yang anti KKN dan melaksanakan amanah konstitusi dengan baik. 

"Menjaga integritas itu penting, menyalahgunakan kekuasaan itu haram hukumnya," tegasnya. 

Ia pun mengingatkan bahwa hak demokrasi ada pada rakyat di mana semua masyarakat memiliki kebebasan untuk menentukan pilihannya. 

Dalam kesempatan itu Ganjar mengkampanyekan beberapa program pencalonannya seperti KTP sakti, internet gratis, hingga satu keluarga miskin satu sarjana.

Ads Banner

BERITA TERKINI

Pengendara Motor Tewas Setelah Tabrak Mobil di Gunungkidul, Korban Anggota Polisi

Pengendara Motor Tewas Setelah Tabrak Mobil di Gunungkidul, Korban Anggota Polisi

Selasa, 01 April 2025
Antisipasi Pencurian di Rumah Kosong yang Ditinggal Mudik, Ini yang Dilakukan Polisi

Antisipasi Pencurian di Rumah Kosong yang Ditinggal Mudik, Ini yang Dilakukan Polisi

Selasa, 01 April 2025
Libur Lebaran, Daftar Destinasi Wisata di Gunungkidul yang Diprediksi Padat Wisatawan

Libur Lebaran, Daftar Destinasi Wisata di Gunungkidul yang Diprediksi Padat Wisatawan

Selasa, 01 April 2025
Buat yang Bosan dengan Pantai, Ini 5 Rekomendasi Wisata Gua di Gunungkidul

Buat yang Bosan dengan Pantai, Ini 5 Rekomendasi Wisata Gua di Gunungkidul

Selasa, 01 April 2025
Dinkes Bantul Minta Masyarakat Waspada Penyebaran Hantavirus, Ini Gejalanya

Dinkes Bantul Minta Masyarakat Waspada Penyebaran Hantavirus, Ini Gejalanya

Selasa, 01 April 2025
Digelar di Hari Pertama Idul Fitri, Warga Antusias Berebut Gunungan saat Grebeg Syawal

Digelar di Hari Pertama Idul Fitri, Warga Antusias Berebut Gunungan saat Grebeg Syawal

Senin, 31 Maret 2025
Pertapaan Kembang Lampir dan Sejarah Berdirinya Kerajaan Mataram Islam di Jawa

Pertapaan Kembang Lampir dan Sejarah Berdirinya Kerajaan Mataram Islam di Jawa

Senin, 31 Maret 2025
Sejarah Hari Raya Idul Fitri : Kemenangan Perang Badar dan Perayaan Kaum Jahiliyah

Sejarah Hari Raya Idul Fitri : Kemenangan Perang Badar dan Perayaan Kaum Jahiliyah

Senin, 31 Maret 2025
Layanan Pengelolaan Sampah di Sleman Libur 2 Hari, Masyarakat Diimbau Kurangi Timbulan Sampah

Layanan Pengelolaan Sampah di Sleman Libur 2 Hari, Masyarakat Diimbau Kurangi Timbulan Sampah

Senin, 31 Maret 2025
Pemetaan Jalur Rawan, Pemudik dan Wisatawan Dilarang Melintas di Jalan Cinomati Bantul

Pemetaan Jalur Rawan, Pemudik dan Wisatawan Dilarang Melintas di Jalan Cinomati Bantul

Senin, 31 Maret 2025