Berita , Pilihan Editor

Inilah Hasil Skrining Jamaah Haji Resiko Tinggi yang Dilakukan KKHI

profile picture Ima Rahma Mutia
Ima Rahma Mutia
Inilah Hasil Skrining Jamaah Haji Resiko Tinggi yang Dilakukan KKHI
Inilah Hasil Skrining Jamaah Haji Resiko Tinggi yang Dilakukan KKHI
Jadi kita akan usulkan kepada Kemenag agar 204 orang ini bisa di safari wukufkan,” tutur Budi Sylvana, Kepala Pusat Kesehatan Haji Kementerian Kesehatan.
Meskipun begitu, 204 jamaah tersebut sifatnya masih dinamis, artinya masih bisa berkurang atau bertambah setiap harinya.
Itulah mengapa sehari sebelum puncak haji atau tanggal 8 Dzulhijjah 1443 H nanti, KHHI rencananya akan melakukan skrining kesehatan ulang pada jamaah Indonesia.
Jadi nanti H-1 baru ketahuan berapa jumlah jemaah yang akan kita safari wukufkan, mudah-mudahan tidak bertambah,” kata Budi Sylvana.
Jadi kepada jamaah-jamaah yang kondisi kesehatannya secara medis tidak memenuhi syarat untuk wukuf atau lempar jumroh secara mandiri, kita akan tetap minta disafari wukufkan demi keselamatan jamaah, jadi jamaah tetap bisa wukuf tapi disafarikan,” sambungnya.
Perlu diketahui, safari wukuf adalah layanan yang disediakan untuk jamaah haji Indonesia yang tidak memungkinkan untuk wukuf secara mandiri.
Jadi, bagi jamaah haji dengan resiko tinggi akan disafari wukufkan dengan berada di dalam mobil kesehatan yang telah disediakan di Padang Arafah.
Hal ini tentu saja berbeda dengan jamaah haji biasa yang akan menjalankan wukuf di Arafah dengan mendiami tenda-tenda yang telah disediakan.
Budi Sylvana menambahkan, awal Juli 2022 sudah memasuki fase awal critical periode yang puncaknya nanti adalah saat Armuzna (Arafah, Muzdalifah dan Mina) berlangsung.
Itulah mengapa KKHI harus menyelesaikan selurung skrining kesehatan dengan harapan jamaah yang melaksanakan wukuf secara mandiri adalah yang dalam kondisi sehat.
BACA JUGA : Pemerintah Siapkan Layanan Safari Wukuf di Arafah untuk Jamaah yang Sakit, Berikut Mekanismenya
Ini penting dilakukan agar angka wafat saat jamaah wukuf bisa terkendali, dengan skrining ulang atau kedical checkup ini bisa diketahui betul dan bisa melihat jamaahmana yang bisa dan jamaah mana yang tidak di safari wukufkan. Sekali lagi, keselamatan jamaah jadi prioritas kita,” tandas Budi Sylvana.
Ads Banner

BERITA TERKINI

Hore! Puluhan Ton Benih Jagung Mulai Didistribusikan ke Petani Gunungkidul

Hore! Puluhan Ton Benih Jagung Mulai Didistribusikan ke Petani Gunungkidul

Sabtu, 31 Mei 2025
Dua Motor Terlibat Adu Banteng di Jalan Jogja-Wonosari, Satu Orang Meninggal Dunia

Dua Motor Terlibat Adu Banteng di Jalan Jogja-Wonosari, Satu Orang Meninggal Dunia

Sabtu, 31 Mei 2025
Harga Emas Antam Hari ini Sabtu 31 Mei 2025 Turun, Cek Sebelum Beli ...

Harga Emas Antam Hari ini Sabtu 31 Mei 2025 Turun, Cek Sebelum Beli ...

Sabtu, 31 Mei 2025
Harga Emas Perhiasan Hari ini Sabtu 31 Mei 2025 Naik atau Turun? Cek ...

Harga Emas Perhiasan Hari ini Sabtu 31 Mei 2025 Naik atau Turun? Cek ...

Sabtu, 31 Mei 2025
Mayat Pria Tak Beridentitas Ditemukan di Ladang Semoyo

Mayat Pria Tak Beridentitas Ditemukan di Ladang Semoyo

Jumat, 30 Mei 2025
Lurah Sampang Divonis 2 Tahun Penjara, JPU: Kami Pastikan Akan Ajukan Banding

Lurah Sampang Divonis 2 Tahun Penjara, JPU: Kami Pastikan Akan Ajukan Banding

Jumat, 30 Mei 2025
Sempat Dikabarkan Hilang, Pria Asal Sleman Ditemukan Tak Bernyawa di Bawah Jembatan Rowari

Sempat Dikabarkan Hilang, Pria Asal Sleman Ditemukan Tak Bernyawa di Bawah Jembatan Rowari

Jumat, 30 Mei 2025
Jadwal Penerbangan Jemaah Haji Berangkat 31 Mei 2025, Kloter Terakhir Sebelum Closing Date

Jadwal Penerbangan Jemaah Haji Berangkat 31 Mei 2025, Kloter Terakhir Sebelum Closing Date

Jumat, 30 Mei 2025
Harga Emas Antam Hari ini Jumat 30 Mei 2025 Naik Rp 26.000 per ...

Harga Emas Antam Hari ini Jumat 30 Mei 2025 Naik Rp 26.000 per ...

Jumat, 30 Mei 2025
Mantap! Harga Emas Perhiasan Hari ini Jumat 30 Mei 2025 Naik Drastis

Mantap! Harga Emas Perhiasan Hari ini Jumat 30 Mei 2025 Naik Drastis

Jumat, 30 Mei 2025