Olahraga

Jelang UFC 313, Alex Pereira Vs Magomed Ankalaev Bisa Jadi Oliveira Vs Makhachev Jilid 2

profile picture Tim Red 2
Tim Red 2
Jelang UFC 313, Alex Pereira Vs Magomed Ankalaev Bisa Jadi Oliveira Vs Makhachev Jilid 2
UFC 313 yang mempertemukan Alex Pereira dan Magomed Ankalaev akan menjadi salah satu partai paling menarik perhatian penggemar MMA di bulan Maret ini.

HARIANE – Pertarungan antara Alex Pereira dan Magomed Ankalaev dalam laga perebutan gelar juara light heavyweight UFC pada Minggu 9 Maret 2025 mendatang banyak mngingatkan penggemar MMA akan duel Islam Makhachev melawan Charles Oliveira di UFC 280.

Bukan hanya latar belakang yang mirip, yakni juara bertahan asal Brasil melawan penantang asal Dagestan, namun perjalanan Ankalaev karier di UFC juga memiliki kemiripan dengan Makhachev.

Keduanya sama-sama mengalami kekalahan dari lawan yang di atas kertas bukan lawan yang sulit di taklukkan.

Islam Makhachev kalah KO dari Adriano Martins di laga ke dua di UFC, sementara Ankalaev harus melakukan tap saat terjebak dalam kuncian Paul Craig saat waktu pertarungan hanya tersisa 9 detik.

Namun setelah kekalahan tersebut, laju keduanya tak terbendung dan mencatatkan 10 dan 13 pertarungan tanpa terkalahkan.

Tak hanya sampai di situ saja, sebelum pertarungan berlangsung, sejumlah media mengelu-elukan Charles dan Alex sebagai petarung terbaik di kelasnya dan terkesan memanang sebelah mata petarung Dagestan. 

Dan yang tak kalah penting, Ankalaev dan Makhachev memiliki satu persamaan yang menguntungkan mereka dalam pertarungan, yakni keduanya sangat All—rounder, atau memiliki kemampuan sangat baik di semua area pertarungan.

Lalu muncul pertanyaan, akankah Pereira mengalami nasib yang sama seperti Oliveira?

Jika melihat bagaimana Islam Makhachev mengalahkan Charles Oliveira di UFC 280, ada beberapa faktor yang bisa menjadi pertimbangan apakah Alex Pereira akan mengalami nasib serupa melawan Magomed Ankalaev di UFC 313.

Pertama, keunggulan dalam grappling dan ground game. Seperti Makhachev, Ankalaev memiliki latar belakang gulat yang solid.

Meski dalam segi submission kemampuannya masih perlu dipertanyakan, namun kontrolnya yang baik serta kemampuannya melakukan ground an pound sangatlah tinggi.

Ground game ini bisa menjadi area bagi petarung asal Dagestan ini untuk mengumpulkan poin, bahkan menghabisi lawan dengan TKO. 

Ads Banner

BERITA TERKINI

Wacana Penerapan E-Ijazah, Gunungkidul Kapan ?

Wacana Penerapan E-Ijazah, Gunungkidul Kapan ?

Kamis, 24 April 2025
Besok Terakhir, 394 Jemaah Haji Reguler 2025 Ada yang Belum Lunas

Besok Terakhir, 394 Jemaah Haji Reguler 2025 Ada yang Belum Lunas

Kamis, 24 April 2025
Ditetapkan Jadi Tersangka Peredaran Uang Palsu, DA Tak Lagi Menjabat Pengurus DPC PAN ...

Ditetapkan Jadi Tersangka Peredaran Uang Palsu, DA Tak Lagi Menjabat Pengurus DPC PAN ...

Kamis, 24 April 2025
Kasus Peredaran Uang Palsu di Sleman, Begini Modus Operandinya

Kasus Peredaran Uang Palsu di Sleman, Begini Modus Operandinya

Kamis, 24 April 2025
Tiga Pengedar Uang Palsu di Jogja Diamankan, Polisi Kejar Supplier

Tiga Pengedar Uang Palsu di Jogja Diamankan, Polisi Kejar Supplier

Kamis, 24 April 2025
Anggotanya Terjerat Kasus Pengedaran Uang Palsu, Ketua DPC PAN Bantul: Tidak Ada Kaitannya ...

Anggotanya Terjerat Kasus Pengedaran Uang Palsu, Ketua DPC PAN Bantul: Tidak Ada Kaitannya ...

Kamis, 24 April 2025
Muncul Miras Merek Parangtritis, Pemkab Bantul Layangkan Somasi ke Produsen

Muncul Miras Merek Parangtritis, Pemkab Bantul Layangkan Somasi ke Produsen

Kamis, 24 April 2025
Kabar Duka, Tokoh Ikonik Raminten Meninggal Dunia di Usia 75 Tahun

Kabar Duka, Tokoh Ikonik Raminten Meninggal Dunia di Usia 75 Tahun

Kamis, 24 April 2025
Kecelakaan di Gunungpati Semarang Hari ini, Mobil Hantam 4 Sepeda Motor

Kecelakaan di Gunungpati Semarang Hari ini, Mobil Hantam 4 Sepeda Motor

Kamis, 24 April 2025
Polisi Tangkap Pelaku Pembunuhan Pria dalam Karung di Tangerang

Polisi Tangkap Pelaku Pembunuhan Pria dalam Karung di Tangerang

Kamis, 24 April 2025