Berita

Kado Kemerdekaan, Ratusan Narapidana Dapatkan Remisi

profile picture RAMADHANI
RAMADHANI
Kado Kemerdekaan, Ratusan Narapidana Dapatkan Remisi
Wakil Bupati Gunungkidul Heri Susanto memberikan SK remisi kepada warga binaan di Hari Ulang Tahun Republik Indonesia ke 79. Foto : (Hariane/Ramadhani).

HARIANE - Ratusan narapidana dan anak didik di Gunungkidul mendapatkan remisi dalam rangka peringatan HUT Kemerdekaan RI ke-79 pada Sabtu, 17 Agustus 2024. Narapidana dan anak-anak tersebut merupakan warga binaan Lembaga Pemasyarakatan Perempuan (LPP) Kelas IIB Yogyakarta, Lembaga Pembinaan Khusus Anak (LPKA) Kelas II Yogyakarta, dan Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Wonosari.

Kepala LPP Kelas IIB Yogyakarta, Evy Loliancy, mengatakan bahwa di Hari Ulang Tahun Kemerdekaan Republik Indonesia ini terdapat puluhan narapidana yang berada di Lapas Kelas IIB Wonosari mendapatkan keringanan masa hukuman.

Pengurangan hukuman yang diberikan bervariasi, mulai dari 1 bulan hingga 6 bulan potongan masa tahanan, dan ada pula yang mendapatkan remisi bebas.

"Sebanyak 133 warga binaan LPP yang mendapatkan remisi. Pengurangan masa hukuman ini beragam, dan ada 5 yang langsung bebas," jelasnya.

Selain warga binaan LPP, ada pula 124 narapidana Lapas Kelas IIB yang mendapatkan potongan masa hukuman, serta 18 anak didik di Lembaga Pembinaan Khusus Anak (LPKA) Wonosari yang mendapatkan remisi dari pemerintah.

Para anak ini mendapatkan remisi 1 bulan, namun tidak ada yang langsung bebas.

Lebih lanjut, Evy mengatakan bahwa pemberian remisi ini sesuai dengan aturan yang berlaku. Narapidana yang telah menjalani hukuman sesuai peraturan dan berperilaku baik diusulkan oleh petugas Lapas ke Kementerian Hukum dan HAM.

Perintah pusatlah yang kemudian mengeluarkan SK remisi berdasarkan data dari petugas.

“Remisi ini adalah bentuk apresiasi dari negara kepada warga binaan yang berhasil menunjukkan perubahan sikap selama menjalani masa hukuman. Beberapa aspek dari masing-masing narapidana juga dipertimbangkan dalam pemberian remisi,” kata dia.

Sementara itu, Wakil Bupati Gunungkidul, Heri Susanto, berpesan kepada warga binaan yang mendapatkan remisi penuh atau langsung bebas agar memiliki pandangan dan pola pikir yang positif serta tidak mengulangi perbuatan yang sebelumnya dilakukan hingga terjerat tindak pidana.

“Bagi warga binaan pemasyarakatan yang langsung bebas, jadilah insan dan pribadi yang benar-benar menyadari, dapat memperbaiki diri, serta tidak mengulangi lagi perbuatan yang salah,” terang Heri Susanto.****

1
Ads Banner

BERITA TERKINI

Ular Sanca Berhasil Diamankan Damkarmat Gunungkidul saat Akan Memangsa Ayam

Ular Sanca Berhasil Diamankan Damkarmat Gunungkidul saat Akan Memangsa Ayam

Rabu, 07 Mei 2025
Harga Emas Antam Hari ini Rabu 7 Mei 2025 Naik atau Turun? Cek ...

Harga Emas Antam Hari ini Rabu 7 Mei 2025 Naik atau Turun? Cek ...

Rabu, 07 Mei 2025
Harga Emas Perhiasan Hari ini Rabu 7 Mei 2025, Naik atau Turun?

Harga Emas Perhiasan Hari ini Rabu 7 Mei 2025, Naik atau Turun?

Rabu, 07 Mei 2025
Wamen PPPA Veronica Tan Sebut Perempuan Perkuat Kemandirian Ekonomi

Wamen PPPA Veronica Tan Sebut Perempuan Perkuat Kemandirian Ekonomi

Rabu, 07 Mei 2025
Seru! Momen Menteri Kehutanan RI dan Dubes Inggris Mencoba Masak Sambal Krecek Saat ...

Seru! Momen Menteri Kehutanan RI dan Dubes Inggris Mencoba Masak Sambal Krecek Saat ...

Rabu, 07 Mei 2025
Pemkab Kulon Progo dukung Perkembangan Industri di Sentolo

Pemkab Kulon Progo dukung Perkembangan Industri di Sentolo

Selasa, 06 Mei 2025
Kulon Progo, Kabupaten dengan Target Sipedet Cantik 100 persen

Kulon Progo, Kabupaten dengan Target Sipedet Cantik 100 persen

Selasa, 06 Mei 2025
TMMD Sengkuyung Kembali digelar di Kabupaten Kulon Progo

TMMD Sengkuyung Kembali digelar di Kabupaten Kulon Progo

Selasa, 06 Mei 2025
Catat! Ini Jadwal Penerbangan Jemaah Haji 2025 Berangkat 8 Mei

Catat! Ini Jadwal Penerbangan Jemaah Haji 2025 Berangkat 8 Mei

Selasa, 06 Mei 2025
Usut Mafia Tanah di Kasihan Bantul, Polda DIY Mulai Lakukan Penyelidikan Tahap Awal

Usut Mafia Tanah di Kasihan Bantul, Polda DIY Mulai Lakukan Penyelidikan Tahap Awal

Selasa, 06 Mei 2025