Berita , Nasional , Pilihan Editor

Kasus Gagal Ginjal Akut Di Indonesia, BPOM Ungkap Alasan Perusahaan Obat Pakai Pelarut Tercemar

profile picture Dyah Ayu Purwirasari
Dyah Ayu Purwirasari
Kasus Gagal Ginjal Akut Di Indonesia, BPOM Ungkap Alasan Perusahaan Obat Pakai Pelarut Tercemar
Kasus Gagal Ginjal Akut Di Indonesia, BPOM Ungkap Alasan Perusahaan Obat Pakai Pelarut Tercemar
BACA JUGA : Update Kasus Gagal Ginjal Akut : BPOM Temukan Bukti Pelanggaran dan Beri Sanksi 2 Perusahaan Farmasi Ini
 kasus ginjal akut di Indonesia
Harga bahan pelarut yang sesuai dengan standar farmasi memiliki harga yang cukup mahal. (Ilustrasi: Freepik/freepik)
Yang pertama menurutnya adalah karena harga Polietielena glikol dengan kualifikasi pharmacy grade jauh lebih mahal, terutama karena masih harus didatangkan dari luar negeri.
Harga bahan pelarut ini bisa lebih mahal 10 kali lipat dibandingkan dengan yang industry grade.
Yang kedua adalah karena terjadi kelangkaan bahan pelarut saat masa pandemi yang menyebabkan terjadinya lockdown di beberapa negara sehingga mengganggu proses produksi dan distribusi bahan pelarut obat.
Karena harga yang mahal dan makin sulit dengan kondisi pandemi, alasan ketiga menurut Penny adalah karena Indonesia masih bergantung dengan impor untuk pengadaan bahan pelarut Polietilena glikol ini.
“Bisa jadi ini terjadi karena sangat tergantungnya kita pada impor. Nah itulah kenapa salah satu usulan dan rekomendasi ini kan sangat banyak sekali akhirnya,” jelas Penny.
Soal bahan pelarut obat yang tidak diawasi oleh BPOM, Penny memberikan klarifikasi bahwa setelah ada kejadian kasus ginjal akut di Indonesia ini regulasi tersebut sudah diubah terutama untuk Polietilena glikol pharmacy grade. ****
Ads Banner

BERITA TERKINI

Penyidik Kejati DIY Menggeledah Kantor PT Taru Martani dalam Perkara Dugaan Tindak Pidana ...

Penyidik Kejati DIY Menggeledah Kantor PT Taru Martani dalam Perkara Dugaan Tindak Pidana ...

Selasa, 30 April 2024 12:03 WIB
Kecelakaan di Cempaka Putih Jakarta Pusat, 7 Motor Hancur Diseruduk CRV Hitam

Kecelakaan di Cempaka Putih Jakarta Pusat, 7 Motor Hancur Diseruduk CRV Hitam

Selasa, 30 April 2024 10:36 WIB
Perahu Nelayan Terbalik di Perairan Nusakambangan Cilacap, 1 Korban Belum Ditemukan

Perahu Nelayan Terbalik di Perairan Nusakambangan Cilacap, 1 Korban Belum Ditemukan

Selasa, 30 April 2024 10:25 WIB
Sebuah Kapal Terbakar di Laut Banda, Sejumlah ABK Alami Luka

Sebuah Kapal Terbakar di Laut Banda, Sejumlah ABK Alami Luka

Selasa, 30 April 2024 09:47 WIB
Bawaslu Bantul Ingatkan ASN-Polri Bersikap Netral di Pilkada 2024

Bawaslu Bantul Ingatkan ASN-Polri Bersikap Netral di Pilkada 2024

Selasa, 30 April 2024 09:46 WIB
Saksikan Pertandingan di Dalam Kereta, Haedar Natsir Selamat Garuda Muda-ku!

Saksikan Pertandingan di Dalam Kereta, Haedar Natsir Selamat Garuda Muda-ku!

Selasa, 30 April 2024 09:32 WIB
Cerai Tanpa Ijin Bupati, Seorang PPPK Gunungkidul Diturunkan Jabatannya

Cerai Tanpa Ijin Bupati, Seorang PPPK Gunungkidul Diturunkan Jabatannya

Selasa, 30 April 2024 09:30 WIB
Harga Emas Antam Hari ini Selasa 30 April 2024 Stabil, LM 3 Gram ...

Harga Emas Antam Hari ini Selasa 30 April 2024 Stabil, LM 3 Gram ...

Selasa, 30 April 2024 09:26 WIB
Harga Emas Perhiasan Hari ini Selasa 30 April 2024 Naik atau Turun? Cek ...

Harga Emas Perhiasan Hari ini Selasa 30 April 2024 Naik atau Turun? Cek ...

Selasa, 30 April 2024 09:26 WIB
Jadwal Pemadaman Listrik Bekasi 30 April 2024, ULP Ini Harap Bersiap-siap

Jadwal Pemadaman Listrik Bekasi 30 April 2024, ULP Ini Harap Bersiap-siap

Selasa, 30 April 2024 07:28 WIB