Berita , Nasional

Kasus Korupsi Kementerian Pertanian, KPK Temukan Dokumen Aliran Uang Korupsi yang Diterima Para Tersangka

profile picture Edmundus Roke Wea
Edmundus Roke Wea
Kasus Korupsi Kementerian Pertanian
Kasus korupsi Kementerian Pertanian seret nama SYL. (Foto:instagram/syasinlimpo)

HARIANE- Kasus korupsi Kementerian Pertanian yang menyeret nama Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (SYL) membuat KPK harus menggeledah kantor Kementan.

Proses penggeledahan tersebut menyasar ruang kerja Mentan Syahrul Yasin Limpo dan ruangan kerja Sekjen Kementan Kasdi Subagyono.

Dalam upaya penggeledahan kantor Kementan oleh KPK, sempat diwarnai upaya perlawanan.

Kasus Korupsi Kementerian Pertanian, KPK Menduga Ada Dokumen yang Akan Dimusnahkan

SYL masuk kabinet Indonesia Maju untuk periode 2019-2024.(Foto:instagram/syasinlimpo)

Dilansir dari warta PMJ News bahwa tim KPK menggeledah kantor Kementan pada Jumat 29 September 2023 di ruang kerja SYL dan Sekjen Kementan Kasdi Subagyono.

Kabag pemberitaan KOK, Ali Fikri menyatakan bahwa dalam penggeledahan tersebut KPK mendapati dokumen yang diduga sudah disiapkan akan dimusnahkan.

"Dari informasi yang kami terima saat tim penyidik KPK melakukan penggeledahan di gedung Kementan RI, tim penyidik mendapati adanya dokumen tertentu yang dikondisikan dan diduga akan dimusnahkan," jelas Ali Fikri.

Dokumen yang coba dihilangkan tersebut berupa bukti aliran uang korupsi yang diterima para tersangka dalam kasus tersebut.

KPK juga mengingatkan kepada pihak internal Kementan untuk tidak mengganggu upaya penyidikan yang saat ini dilakukan KPK.

Sebelumnya KPK juga sudah menggeledah rumah dinas Menteri Pertanian SYL, dimana dalam penggeledahan tersebut ditemukan sejumlah uang puluhan Miliar Rupiah dan belasan pucuk senjata api.

Dirintelkam Polda Metro Jaya, Kombes Pol Hirbak Wahyu Setiawan mengatakan belasan senjata api yang diterima pihaknya itu terdiri dari berbagai jenis mulai dari S&W, Walther, Tanfoglio, dan lain sebagainya.

Ads Banner

BERITA TERKINI

Polres Bantul Buka Layanan Pembuatan SIM D, Khusus Untuk Difabel

Polres Bantul Buka Layanan Pembuatan SIM D, Khusus Untuk Difabel

Jumat, 22 November 2024 12:54 WIB
Harga Emas Perhiasan Hari ini Jumat 22 November 2024 Naik atau Turun? Cek ...

Harga Emas Perhiasan Hari ini Jumat 22 November 2024 Naik atau Turun? Cek ...

Jumat, 22 November 2024 10:04 WIB
WOW! Harga Emas Antam Hari ini Jumat 22 November 2024 Naik Rp 22.000 ...

WOW! Harga Emas Antam Hari ini Jumat 22 November 2024 Naik Rp 22.000 ...

Jumat, 22 November 2024 09:33 WIB
Jelang Hari Pencoblosan, Calon Bupati Gunungkidul Lari Sejauh 42 Kilometer

Jelang Hari Pencoblosan, Calon Bupati Gunungkidul Lari Sejauh 42 Kilometer

Jumat, 22 November 2024 09:05 WIB
Banyak Gen Z Terjerat Pinjol, Home Credit Literasikan Keuangan ke Mahasiswa UGM

Banyak Gen Z Terjerat Pinjol, Home Credit Literasikan Keuangan ke Mahasiswa UGM

Jumat, 22 November 2024 07:37 WIB
Melebihi Target, Prabowo Pulang dengan Komitmen Investasi Rp 294,52 Triliun dari Kunjungan Luar ...

Melebihi Target, Prabowo Pulang dengan Komitmen Investasi Rp 294,52 Triliun dari Kunjungan Luar ...

Jumat, 22 November 2024 06:45 WIB
Lakalantas Simpang tiga Sogan, Tiga Orang Jadi Korban

Lakalantas Simpang tiga Sogan, Tiga Orang Jadi Korban

Kamis, 21 November 2024 23:06 WIB
Dukungan bagi Pasangan Calon Agung-Ambar Makin Bertambah

Dukungan bagi Pasangan Calon Agung-Ambar Makin Bertambah

Kamis, 21 November 2024 22:38 WIB
Paslon Marija-Yusron Gelar Kampanye di Pasar Bendungan

Paslon Marija-Yusron Gelar Kampanye di Pasar Bendungan

Kamis, 21 November 2024 21:44 WIB
Novida-Rini Dapatkan Dukungan dari Forum Silaturahmi Kyai Kampung

Novida-Rini Dapatkan Dukungan dari Forum Silaturahmi Kyai Kampung

Kamis, 21 November 2024 21:34 WIB