Berita , D.I Yogyakarta

Kebakaran di Bantul Landa Warung Ayam Goreng Mbah Kung, Kerugian Capai Ratusan Juta

profile picture Admin
Admin
Kebakaran di Bantul Landa Warung Ayam Goreng Mbah Kung, Kerugian Capai Ratusan Juta
Sejumlah pemadam saat mengatasi kebakaran di Bantul yang melanda Warung Ayam Goreng Mbah Kung. (Foto: TRC BPBD Bantul)
>HARIANE - Insiden kebakaran di Bantul melanda Warung Ayam Goreng Mbah Kung yang terletak di Sokowaten RT 08 Tamanan, Kapanewon Banguntapan pada Selasa, 14 Februari 2023.
Diperkirakan kebakaran di Warung Ayam Goreng Mbah Kung ini terjadi akibat dari konsleting listrik.
Tidak ada korban jiwa dari peristiwa kebakaran di Bantul ini, namun kerugian ditaksir mencapai ratusan juta rupiah.
Manajer Pusat Pengendalian Operasional (Pusdalops) BPBD Bantul, Aka Luk Luk Firmansyah menyampaikan, peristiwa tersebut terjadi sekitar pukul 17.00 WIB.
“Konsleting listrik menyebabkan bagian dapur di RM ayam goreng Mbah Kung terbakar. Api cepat merambat karena banyak bahan mudah terbakar,” kata Aka Luk Luk, Selasa, 14 Februari 2023 malam.
Ia menyebutkan setidaknya dua unit Damkar BPBD Bantul dan satu unit Damkar Kota Yogyakarta dikerahkan untuk mengatasi amukan api.
Selain itu sejumlah tim yang dilibatkan dari peristiwa ini antara lain Tim Pemadam Kebakaran dari Sektor 1 Kasihan dan Sektor 2 Banguntapan, TRC BPBD Bantul, Pemadam Kebakaran Kota Yogyakarta, Relawan, dan warga.
“Api bisa dipadamkan sekitar jam 17.30 WIB,” ujarnya.
Sementara itu Kasi Humas Polres Bantul menjelaskan, peristiwa kebakaran tersebut diketahui pertama kali oleh dua karyawan Warung Ayam Goreng ‘Mbah Kung’.
Pada saat itu keduanya sedang memasak ayam menggunakan kompor dengan api yang kecil dan duduk di depan kasir.
Namun tiba-tiba mereka melihat asap keluar dari atas plafon yang bahannya terbuat dari paranet.
Mulanya kedua saksi ini mengira kepulan asap berasal dari api kompor, saat dicek ternyata api berasal dari paranet.
“Kemudian saksi 1 dan 2 melapor ke Damkar Banguntapan, sekira 20 menit Damkar dari Banguntapan tiba 3 Unit. Api dapat dipadamkan kurang lebih 15 menit,” katanya.
Jeffry mengimbuhkan, kerugian materi dari insiden kebakaran di Bantul ini diperkirakan mencapai Rp 100 juta dimana semua perlengkapan dapur warung makan tersebut rusak dan hangus terbakar.**** (Kontributor: Wahyu Turi K)
Baca artikel menarik lainnya di Harianejogja.com
1
Ads Banner

BERITA TERKINI

Bamsoet Minta Marketplace Tak Jadikan UMKM 'Sapi Perah' dalam Sarasehan HIPMI Yogyakarta

Bamsoet Minta Marketplace Tak Jadikan UMKM 'Sapi Perah' dalam Sarasehan HIPMI Yogyakarta

Sabtu, 28 Juni 2025
Hati-hati ! Ubur-ubur Beracun Mulai Mendarat di Pantai Gunungkidul

Hati-hati ! Ubur-ubur Beracun Mulai Mendarat di Pantai Gunungkidul

Sabtu, 28 Juni 2025
Catat! Ini Jadwal Penerbangan 19 Kloter Jemaah Haji Pulang 29 Juni 2025

Catat! Ini Jadwal Penerbangan 19 Kloter Jemaah Haji Pulang 29 Juni 2025

Sabtu, 28 Juni 2025
Harga Emas Perhiasan Hari ini Sabtu 28 Juni 2025 Anjlok, Cek Disini

Harga Emas Perhiasan Hari ini Sabtu 28 Juni 2025 Anjlok, Cek Disini

Sabtu, 28 Juni 2025
Waduh! Harga Emas Antam Hari ini Sabtu 28 Juni 2025 Merosot Drastis

Waduh! Harga Emas Antam Hari ini Sabtu 28 Juni 2025 Merosot Drastis

Sabtu, 28 Juni 2025
Perempuan Asal Pengasih Jadi Korban Kecelakaan di Sentolo

Perempuan Asal Pengasih Jadi Korban Kecelakaan di Sentolo

Jumat, 27 Juni 2025
Tersengat Listrik Sound System, Remaja SMP Meninggal Dunia

Tersengat Listrik Sound System, Remaja SMP Meninggal Dunia

Jumat, 27 Juni 2025
Jelang Libur Panjang, Wisatawan Pantai Gunungkidul Diimbau Hati-Hati Dengan Kemunculan Ubur-Ubur

Jelang Libur Panjang, Wisatawan Pantai Gunungkidul Diimbau Hati-Hati Dengan Kemunculan Ubur-Ubur

Jumat, 27 Juni 2025
‎Kecelakaan di Jalan Srandakan Bantul, Isuzu Traga Tabrak Tronton Parkir di Bahu Jalan ...

‎Kecelakaan di Jalan Srandakan Bantul, Isuzu Traga Tabrak Tronton Parkir di Bahu Jalan ...

Jumat, 27 Juni 2025
‎Tak Mau Disebut Mafia Tanah, Begini Dalih Tersangka Kasus Mbah Tupon

‎Tak Mau Disebut Mafia Tanah, Begini Dalih Tersangka Kasus Mbah Tupon

Jumat, 27 Juni 2025