Berita

Korban Pengeroyokan Mahasiswa UHO di Kendari Ditetapkan Tersangka, Kok Bisa?

profile picture Andi May
Andi May
Korban Pengeroyokan Mahasiswa UHO di Kendari Ditetapkan Tersangka, Kok Bisa?
Pengeroyokan mahasiswa UHO di Kendari, korban dijadikan tersangka. (Ilustrasi: Pexels/Kindel Media)

HARIANE - Menjadi sasaran pengeroyokan mahasiswa UHO di Kendari, korban justru ditetapkan menjadi tersangka oleh jajaran Polresta Kendari. 

Korban penganiayaan di Kendari itu bernama Laode Muhammad Ali (23) dikeroyok oleh empat juniornya sendiri berinisial berinisial H (21), MA (20), LMS (23) dan SE (21) yang merupakan mahasiswa UHO (Universitas Halu Oleo). 

Usut punya usut, motif pengeroyokan mahasiswa di UHO itu rupanya karena korban melakukan tindakan kekerasan terhadap teman pelaku yang berinisial WJ (20) sehingga tidak terima. 

Kronologi Penetapan Korban Penganiayaan di Kendari Jadi Tersangka

Kasat Reskrim Polresta Kendari, AKP Fitrayadi mengatakan seorang mahasiswa berinisial WJ melaporkan hal yang menimpanya ke Polresta Kendari usai ditangkapnya empat orang pelaku penganiaya Muhammad Ali. 

Dari laporan WJ, Muhammad Ali telah melakukan tindakan kekerasan terhadap dirinya sehingga polisi pun juga menetapkan Muhammad Ali sebagai tersangka tindakan penganiayaan di Kendari. 

"Kami menangkap tersangka di kediamannya Kelurahan Wawowanggu, Kecamatan Kadia, Kota Kendari," ujar Fitrayadi saat dihubungi Hariane, Rabu, 27 September 2023.

Fitrayadi menerangkan penganiayaan itu terjadi di depan kos milik WJ yang terletak di Jalan Kharisma, Kelurahan Kambu, Kecamatan Kambu, Kota Kendari, Kamis, 4 Mei 2023 malam. 

Korban dan tersangka sempat terjadi bertengkar sehingga tersangka tersulut emosi dan memukul tepat mengenai lengan kanan korban. 

"Korban saat itu tidak berani melakukan perlawanan dan tersangka meninggalkan korban," ucapnya. 

Keesokan harinya, tersangka kembali ke kamar indekos milik korban dan memaksa untuk masuk ke dalam kamar yang saat itu korban menolak.

"Pengakuan tersangka, saat itu hendak membicarakan masalah sebelumnya secara baik - baik, namun tersangka langsung menampar korban," ungkapnya. 

Ads Banner

BERITA TERKINI

Waspadai Kasus Covid Baru, Dinkes Bantul Mulai Sosialisasi ke Fasyankes

Waspadai Kasus Covid Baru, Dinkes Bantul Mulai Sosialisasi ke Fasyankes

Senin, 02 Juni 2025
Persiapan Puncak Haji, PPIH Ingatkan Jemaah Bawa Barang Ini Saat Wukuf

Persiapan Puncak Haji, PPIH Ingatkan Jemaah Bawa Barang Ini Saat Wukuf

Senin, 02 Juni 2025
Pemda DIY Mulai Proses Relokasi TKP ABA ke Kotabaru

Pemda DIY Mulai Proses Relokasi TKP ABA ke Kotabaru

Senin, 02 Juni 2025
Kemunculan Buaya di Sungai Progo Pandak Bantul Gegerkan Warga

Kemunculan Buaya di Sungai Progo Pandak Bantul Gegerkan Warga

Senin, 02 Juni 2025
Kecelakaan Maut di Pemalang Hari ini, Pemotor Tewas Terlindas Truk

Kecelakaan Maut di Pemalang Hari ini, Pemotor Tewas Terlindas Truk

Senin, 02 Juni 2025
Dispar Bantul Raup Rp 2,5 Miliar Selama Bulan Mei 2025

Dispar Bantul Raup Rp 2,5 Miliar Selama Bulan Mei 2025

Senin, 02 Juni 2025
Gegara Laka Tunggal, Mobil Terbalik di Semarang dan Sebabkan Macet

Gegara Laka Tunggal, Mobil Terbalik di Semarang dan Sebabkan Macet

Senin, 02 Juni 2025
Hendak ke Ladang, Warga Gunungkidul Justru Tewas Usai Tertabrak Motor

Hendak ke Ladang, Warga Gunungkidul Justru Tewas Usai Tertabrak Motor

Senin, 02 Juni 2025
Jelang Puncak Haji, Operasional Bus Shalawat dan Makanan Kotak di Hotel Dihentikan

Jelang Puncak Haji, Operasional Bus Shalawat dan Makanan Kotak di Hotel Dihentikan

Senin, 02 Juni 2025
Jelang Idul Adha, Jasa Ojek Kambing di Gunungkidul Ramai Orderan

Jelang Idul Adha, Jasa Ojek Kambing di Gunungkidul Ramai Orderan

Senin, 02 Juni 2025