Berita , D.I Yogyakarta
KPU Bantul Lantik 225 Panitia Pemungutan Suara, Didik: PPS Harus Gerak Cepat
Admin
KPU Bantul Lantik 225 Panitia Pemungutan Suara, Didik: PPS Harus Gerak Cepat
HARIANE - KPU Bantul lantik 225 Panitia Pemungutan Suara (PPS) tingkat kelurahan pada Selasa, 24 Januari 2023.
Seusai KPU Bantul latik 225 Panitia Pemungutan Suara untuk Pemilu 2024, Didik Joko Nugroho selaku Ketua KPU Bantul memberikan pesan kepada para PPS yang terpilih.
Berikut informasi lengkap mengenai KPU Bantul lantik 225 Panitia Pemungutan Suara yang akan bertugas selama 14 bulan.
KPU Bantul Lantik 225 Panitia Pemungutan Suara Tingkat Kelurahan
BACA JUGA : KPU Bantul Tetapkan PPS Tingkat Kelurahan, 225 Pantia Pemungutan Suara Didominasi Generasi MilenialKPU Bantul telah melakukan pengambilan sumpah janji terhadap sebanyak 225 panitia pemungutan suara (PPS) untuk Pemilu 2024 yang akan bekerja mulai 24 Januari 2023 sampai 4 April 2024. Dari segi komposisi, KPU Bantul melantik 103 PPS perempuan atau sebanyak 46 persen dari total kepesertaan panitia pemungutan suara, sementara 122 lainnya diisi oleh laki-laki. Ketua KPU Bantul, Didik Joko Nugroho menyampaikan bahwa PPS harus gerak cepat untuk segera melakukan koordinasi dan melaksanakan tahapan Pemilu 2024 yang sedang berjalan. “Ada dua tahapan besar, 26 Januari teman-teman sudah mulai melaksanakan pembentukan Pantarlih (panitia pendaftar pemilih) yang itu berbasis TPS, yang kedua awal Februari harus sudah melaksanakan verifikasi faktual,” katanya, Selasa 24 Januari 2023. Didik menyebutkan, 225 PPS yang telah ditetapkan harus memberikan pelayanan secara optimal bagi pemilih dan peserta Pemilu. Panitia pemungutan suara juga harus mengedepankan tiga asas utama yaitu pelayanan profesional dengan memahami peraturan, berintegritas dalm arti bertanggung jawab, serta independen dimana PPS harus bekerja secara netral dan tidak nemiliki keberpihakan baik kepada pemilih maupun peserta Pemilu. “Pemilu 2024 harus menjadi sarana integrasi bangsa, PPS selaku penyelenggara pemilu di tingkat kalurahan bisa memberikan pendidikan demokrasi kepada masyarakat, jangan menjadi pemecah belah bangsa,” tegasnya. Sementara itu, berdasarkan hasil pemetaan yang dilakukan oleh KPU Bantul terdapat kenaikan jumlah TPS sebanyak 135 dibandingkan Pemilu 2019. Kenaikan jumlah TPS tersebut disebabkan adanya penambahan pemilih dalam lima tahun. Dalam Pemilu 2024 mendatang, KPU Bantul memperkirakan jumlah pemilih mencapai lebih dari 700 ribu orang. Pihaknya pun saat ini masih melakukan pencocokan dan penelitian (coklit) terkait jumlah pemilih. “Kita sudah mengestimasi TPS, jumlah dari pemetaan itu 3.175 TPS, Pemilu 2019 ada 3.040 TPS. Untuk pemilih ini masih akan kita coklit, kisarannya sekitar 700 ribuan lebih,” pungkasnya.
BACA JUGA : KPU Bantul Lantik 51 ASN Sebagai Sekretariat PPK Kabupaten Bantul, Sekda: Netralitas Modal UtamaDemikian informasi mengenai KPU Bantul lantik 225 Panitia Pemungutan Suara untuk Pemilu 2024 yang akan bekerja di tingkat kelurahan. **** (Kontributor: Wahyu Turi K) Baca artikel menarik lainnya di harianejogja.com
1