HARIANE - Usai telan tiga nyawa di Srandakan, miras oplosan kembali merenggut dua nyawa warga Palbapang dan Pandak, Bantul.
Jajaran Polres Bantul kembali menyebut hilangnya nyawa dua orang pria berinisial AS (30) dan KS (30) usai pesta minuman keras (miras) di salah satu rumah di Palbapang Bantul.
Kasi Humas Polres Bantul, Iptu I Nengah Jeffry Prana Widnyana mengatakan, kedua korban bersama teman-temannya melakukan pesta miras pada Minggu sore, 2 Oktober 2023.
"Di hari yang sama, korban AS langsung dilarikan ke RSUD Panembahan Senopati dengan keluhan tidak enak badan usai meneguk miras," ujar Jeffry dalam keterangan tertulisnya, Rabu 4 Oktober 2023.
Di rumah sakit, korban AS dinyatakan meninggal dunia oleh dokter akibat keracunan minuman keras.
Keesokan harinya, korban KS juga dilaporkan meninggal dunia di rumahnya sendiri tepatnya di Kalurahan Wijirejo, Pandak, Bantul, DI Yogyakarta.
"Berdasarkan keterangan saksi, minuman keras dibawa oleh AS yang juga menjadi korban pada peristiwa itu," ucapnya.
Jeffry mengungkapkan, sebelumnya tiga warga Srandakan Bantul juga kehilangan nyawa akibat keracunan miras oplosan.
Ketiganya berinisial M (43), S (44) dan H (39) merupakan warga Trimurti, Srandakan, Bantul, DI Yogyakarta.
"Sebelum meninggal dunia, ketiganya merasakan sakit mata hingga tidak dapat melihat dan sesak nafas usai menenggak miras oplosan," jelasnya.
Korban M sempat menjalani perawatan di RSUD Panembahan Senopati namun nyawa korban tidak dapat tertolong.
Begitu pula dengan dua korban lainnya yakni, S dan H meninggal dunia di hari yang sama di RS UII Pandak, Bantul.