Mahfud MD Jadi Kontestan Paling Disukai di Pilpres 2024, Mengalahkan Ganjar dan Prabowo

Lebih lanjut Yunarto menjelaskan, diumumkannya nama Gibran Rakabuming Raka sebagai Cawapres, justru menjadi beban elektoral bagi Prabowo Subianto.

Pasalnya, jika membandingkan data antara periode survei sebelum pembacaan putusan MK vs pasca pendaftaran Gibran sebagai cawapres Prabowo Subianto, selisih suara Prabowo dengan Ganjar justru makin menipis. 

"Pasca putusan MK dan pendaftaran Gibran, suaranya Pak Prabowo ternyata malah turun cukup drastis," ujarnya. 

Selisih antara Prabowo-Ganjar di 13-17 Oktober ada diangka 9,8%. Sementara saat ini, selisihnya tinggal 3,4%.****

Dari survei tersebut Yunarto menarik hipotesa bahwa masuknya Gibran sebagai cawapres Prabowo Subianto justru menjadi kelemahan dalam elektabilitas.