Berita , Jateng

Ngeri Banget! Bapak Kos di Semarang Ngaku Makan Daging Kucing Selama 3 Tahun

profile picture Ima Rahma Mutia
Ima Rahma Mutia
bapak kos di Semarang makan daging kucing
Pengakuan bapak kos di Semarang makan daging kucing selama 3 tahun. (Instagram/humas_polrestabessmg)

HARIANE – Geger kasus bapak kos di Semarang makan daging kucing dengan alasan untuk dijadikan obat diabetes.

Kasus ini mencuat setelah viral unggahan percakapan grup Whatsapp pada 5 Agustus 2024 soal bapak kos bernama Nuryanto yang makan daging kucing.

Setelah percakapan grup Whatsapp yang diunggah oleh akun Tiktok @three.in.onee itu bikin geger, selanjutnya Nuryanto diamankan oleh pihak kepolisian pada 7 Agustus 2024.

Pengakuan Bapak Kos di Semarang Makan Daging Kucing

Pada Kamis, 8 Agustus 2024 yang lalu Polrestabes Semarang menggelar pers release untuk mengungkap kasus penganiayaan hewan kucing di Gunungpati Semarang.

Dalam kesempatan tersebut, Nuryanto juga turut dihadirkan di depan awak media untuk dimintai keterangan secara langsung.

Kapolsek Gunungpati Kompol Agung Raharjo menyatakan kalau bapak kos di Semarang makan daging kucing selama tiga tahun.

“Dan beliau membenarkan dan mengakui telah mengkonsumsi daging kucing selama kurang lebih tiga tahun,” ujarnya seperti dalam unggahan Instagram @humas_polrestabessmg.

Modus yang dilakukan pelaku yaitu mengambil kucing saat hewan tersebut tidur, dipukul dengan bagian belakang senjata tajam hingga mati kemudian dimakan untuk dikonsumsi.

Ia menambahkan kalau motif Nuryanto makan daging kucing untuk menurunkan diabetes dan ingin makan daging tapi tidak punya uang untuk membeli.

“Motif beliau makan daging kucing adalah karena menurut beliau daging kucing ini bebas dari kalori dan kadar gulanya rendah,” lanjut Kapolsek Gunungpati.

Selain menangkap N, aparat juga mengamankan sejumlah barang bukti berupa celurit, pisau, alat masak, alat makan hingga sisa tulang kucing.

Ads Banner

BERITA TERKINI

Ditendang Sapi Ngamuk, Dua Warga Dlingo Bantul Luka-luka, Satu Korban Masih Opname

Ditendang Sapi Ngamuk, Dua Warga Dlingo Bantul Luka-luka, Satu Korban Masih Opname

Jumat, 06 Juni 2025
Gunungkidul Terima Ribuan Domba dari Yayasan Singapura

Gunungkidul Terima Ribuan Domba dari Yayasan Singapura

Jumat, 06 Juni 2025
Pantau Penyembelihan Kurban, Bupati Sleman Ingatkan Tidak Buang Limbah Sapi ke Sungai

Pantau Penyembelihan Kurban, Bupati Sleman Ingatkan Tidak Buang Limbah Sapi ke Sungai

Jumat, 06 Juni 2025
Waspadai Cacing Hati pada Hewan Kurban, Ini yang Dilakukan DPKH Gunungkidul

Waspadai Cacing Hati pada Hewan Kurban, Ini yang Dilakukan DPKH Gunungkidul

Jumat, 06 Juni 2025
Junjung Tinggi Toleransi, Sejumlah Umat Nasrani Turut Membantu Pelaksanaan Kurban di Gunungkidul

Junjung Tinggi Toleransi, Sejumlah Umat Nasrani Turut Membantu Pelaksanaan Kurban di Gunungkidul

Jumat, 06 Juni 2025
Harga Emas Antam Hari ini Jumat 6 Juni 2025, Naik atau Turun?

Harga Emas Antam Hari ini Jumat 6 Juni 2025, Naik atau Turun?

Jumat, 06 Juni 2025
Harga Emas Perhiasan Hari ini Jumat 6 Juni 2025 Naik atau Turun? Cek ...

Harga Emas Perhiasan Hari ini Jumat 6 Juni 2025 Naik atau Turun? Cek ...

Jumat, 06 Juni 2025
Kemenag Yogyakarta Tak Larang Takbir Idul Adha, Asalkan…

Kemenag Yogyakarta Tak Larang Takbir Idul Adha, Asalkan…

Kamis, 05 Juni 2025
Muhammadiyah DIY Siapkan 1.309 Lokasi Sholat Idul Adha, Kota Yogya Ada 220 Titik

Muhammadiyah DIY Siapkan 1.309 Lokasi Sholat Idul Adha, Kota Yogya Ada 220 Titik

Kamis, 05 Juni 2025
Awas! Data Diri Bisa Jebol, Masyarakat Diimbau Waspadai Penipuan Berkodus Aktivasi IKD

Awas! Data Diri Bisa Jebol, Masyarakat Diimbau Waspadai Penipuan Berkodus Aktivasi IKD

Kamis, 05 Juni 2025