Berita

Diduga Korban Pria Tertembak Peluru Nyasar Polisi di Pontianak hingga Meninggal Dunia, Ternyata Ini Dugaan Sementara Penyebab Insiden Terjadi

profile picture Rizky Riawan Nursatria
Rizky Riawan Nursatria
Diduga Korban Pria Tertembak Peluru Nyasar Polisi di Pontianak hingga Meninggal Dunia, Ternyata Ini Dugaan Sementara Penyebab Insiden Terjadi
Seorang pria tertembak peluru nyasar polisi di Pontianak. (Foto: Instagram/Andre Li)
HARIANE - Seorang pria tertembak peluru nyasar Polisi di Pontianak, Rabu, 2 November 2022. Kejadian tersebut terjadi di dekat lampu merah Tanjung Pura, Pontianak, Kalimanatan Barat.
Kabar Pria tertembak peluru nyasar Polisi di Pontianak itu terekam oleh ponsel warga sekitar dan ramai dibicarakan. Beberapa warga yang terlihat di dalam video panik dan berhamburan di jalan raya.
Berdasarkan warta dari akun Instagram Andre Li, Pria tertembak peluru nyasar Polisi di Pontianak tertembus dari kaca mobil yang dikendarainya. Diketahui peluru tersebut diduga tidak sengaja meletus dari salah seorang oknum Polisi.
"Pada hari ini Rabu tanggal 2 November 2022, sekira pukul. 11.30 wib tempat lampu merah Tanjung Pura, telah didapat info telah terjadi penembakan oleh anggota Lantas, dan info yang didapat bahwa anggota Lantas sedang membersihkan senjata kemudian meletus mengenai pengendara umum," tulis akun Instagram Andre Li.
BACA JUGA : Konser Dewa 19 di JIS Bulan November 2022 Ditunda Hingga Bulan Februari 2023, Netizen dan Selebgram Kecewa Berat

Kronologi Seorang Pria Tertembak Peluru Nyasar Polisi di Pontianak

pria tertembak peluru nyasar polisi di Pontianak
Detik-detik pria tertembak peluru nyasar di Pontianak dievakuasi. (Foto: Instagram/Andre Li)
Dari warta tersebut, diduga peluru yang nyasar ke mobil korban adalah dari senjata pistol milik seorang Polisi. Peluru tersebut menembus hingga terkena bagian kepalanya diduga saat sedang dibersihkan, hingga bersimbah darah ketika dievakuasi.
Korban Pria tertembak peluru nyasar Polisi di Pontianak langsung dilarikan oleh petugas ke Rumah Sakit Bhayangkara Anton Sujarwo. Namun, nyawa korban tidak tertolong dan akhirnya meninggal dunia selepas insiden mengenaskan tersebut.
"sedang membersihkan senjata? masih kurang informasi kalau saat ini, harus selengkapnya, kita tunggu update selanjutnya," tulis akun Instagram @__qazwer.
"Kelalaian yang menyebabkan nyawa orang melayang, harus di hukum ini mah," tulis akun Instagram @devgan.rpg.
BACA JUGA : Indonesia Motorcycle Show 2022 Kembali Digelar AISI 2-6 November, Ada Doorprize Sepeda Motor
"Kok bisa2nya bersihin di tmpt umum..kok bisa2nya meletus.. kok bisa2nya ga dikosongkan dlu.. wes laahh," tulis akun Instagram @lynch08_.
Ads Banner

BERITA TERKINI

Harga Emas Antam Hari ini Kamis 26 Juni 2025 Turun Rp 8.000 per ...

Harga Emas Antam Hari ini Kamis 26 Juni 2025 Turun Rp 8.000 per ...

Kamis, 26 Juni 2025
Islam Makhachev Ungkap Alasan Lepas Gelar Juara Kelas Ringan UFC

Islam Makhachev Ungkap Alasan Lepas Gelar Juara Kelas Ringan UFC

Kamis, 26 Juni 2025
Harga Emas Perhiasan Hari ini Kamis 26 Juni 2025 Makin Turun, Mau Beli ...

Harga Emas Perhiasan Hari ini Kamis 26 Juni 2025 Makin Turun, Mau Beli ...

Kamis, 26 Juni 2025
Polda DIY Sita 13.522 Miras, Dijual Tak Berizin di Warung Kelontong Hingga Kos-kosan

Polda DIY Sita 13.522 Miras, Dijual Tak Berizin di Warung Kelontong Hingga Kos-kosan

Kamis, 26 Juni 2025
Satu Jemaah Haji Asal Gunungkidul Meninggal di Makkah

Satu Jemaah Haji Asal Gunungkidul Meninggal di Makkah

Kamis, 26 Juni 2025
Sudaryono Resmi Jadi Ketua Umum HKTI 2025-2030, Siap Kawal Swasembada Pangan Nasional

Sudaryono Resmi Jadi Ketua Umum HKTI 2025-2030, Siap Kawal Swasembada Pangan Nasional

Rabu, 25 Juni 2025
Jenazah WNA Brasil Jatuh di Gunung Rinjani Berhasil Dievakuasi Hari ini

Jenazah WNA Brasil Jatuh di Gunung Rinjani Berhasil Dievakuasi Hari ini

Rabu, 25 Juni 2025
Pemkab Kulon Progo Apresiasi Lomba Video Literasi

Pemkab Kulon Progo Apresiasi Lomba Video Literasi

Rabu, 25 Juni 2025
Peringati Hadeging ke 213, Puro Pakualaman Gelar Khitanan Massal

Peringati Hadeging ke 213, Puro Pakualaman Gelar Khitanan Massal

Rabu, 25 Juni 2025
Luncurkan Kalender Hijriah Global Tunggal, Haedar Nasir : Wujud Persatuan Dunia Islam

Luncurkan Kalender Hijriah Global Tunggal, Haedar Nasir : Wujud Persatuan Dunia Islam

Rabu, 25 Juni 2025