Berita , D.I Yogyakarta

Program Makin Cakap Digital di Kulon Progo, Kemkominfo Tekankan Kreatif Sejak Dini

profile picture Tim Red 3
Tim Red 3
Program Makin Cakap Digital di Kulon Progo
Program Makin Cakap Digital digelar oleh Kemkominfo. (Dok. Kemkominfo)

KULON PROGO - Pelajar setingkat SMP di Kabupaten Kulon Progo menjadi salah satu target program Makin Cakap Digital Kementerian Komunikasi dan Informasi (Kemkominfo) RI. 

Pengayaan literasi digital ini menjadi upaya pemerintah dalam meningkatkan kemampuan pelajar di dalam ruang digital. 

Ribuan pelajar SMP dan MTs se-Kulon Progo dijadwalkan akan nonton bareng talkshow literasi digital pada Jumat, 17 Mei 2024 pagi. 

Kepala Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga (Disdikpora) Kulon Progo, Nur Wahyudi menyambut baik program yang diinisiasi oleh Kemkominfo RI tersebut. 

Disebutnya, tidak kurang dari 60 sekolah setingkat SMP di wilayahnya yang terkonfirmasi ikut serta dalam kegiatan tersebut. 

Sejauh ini, peran dunia digital sangat vital dalam proses belajar mengajar di sekolah. Terlebih lagi dalam Kurikulum Merdeka siswa ditekankan untuk dapat mengembangkan diri dalam kondisi apapun. 

"Sudah tidak bisa dipisahkan lagi dunia digital dengan perkembangan anak-anak, sehingga kita punya kwajiban untuk membekali mereka," ungkapnya, Kamis, 16 Mei 2024. 

Sejauh ini selain mendapatkan pelajaran langsung di kelas, siswa juga banyak mendapatkan ilmu baru melalui berbagai layanan smartphone. 

Namun begitu perkembangan teknologi komunikasi juga tidak dipungkiri dari dampak negatifnya. 

Nur Wahyudi menilai peran sekolah, guru, orang tua, dan pemerintah sangat penting dalam melindungi generasi muda dari dampak buruk tersebut. 

Bahkan diharapkan, para siswa ini dapat memanfaatkan ruang digital dengan lebih kreatif. 

Sehingga kreatifitas mereka memang perlu diasah sejak dini, sebelum akhirnya kemampuan siswa akan jauh berkembang setelah dewasa. 

Ads Banner

BERITA TERKINI

Cegah Aksi Terorisme, FPKT DIY Ajak Masyarakat Ikut Tangkal Faham Radikal

Cegah Aksi Terorisme, FPKT DIY Ajak Masyarakat Ikut Tangkal Faham Radikal

Kamis, 19 September 2024 22:10 WIB
Entaskan Permasalahan Air, Pemkab Gunungkidul Bangun Pamsimas di Kawasan Utara

Entaskan Permasalahan Air, Pemkab Gunungkidul Bangun Pamsimas di Kawasan Utara

Kamis, 19 September 2024 22:08 WIB
Berikan Apresiasi, Pemkab Kulon Progo Gelar Penutupan Rangkaian Peringatan HUT Kemerdekaan RI

Berikan Apresiasi, Pemkab Kulon Progo Gelar Penutupan Rangkaian Peringatan HUT Kemerdekaan RI

Kamis, 19 September 2024 20:37 WIB
Hasil Wakaf Umat, Hotel Masjid Jogokaryan di Kaliurang Diresmikan Menteri Sandiaga Uno

Hasil Wakaf Umat, Hotel Masjid Jogokaryan di Kaliurang Diresmikan Menteri Sandiaga Uno

Kamis, 19 September 2024 16:38 WIB
Pemda DIY Serahkan 1.417 Sertifikat Sultan Ground dan Pakualaman Ground

Pemda DIY Serahkan 1.417 Sertifikat Sultan Ground dan Pakualaman Ground

Kamis, 19 September 2024 16:34 WIB
3 Pelaku Pembacokan di Semarang yang Tewaskan Mahasiswa Udinus Berhasil Ditangkap

3 Pelaku Pembacokan di Semarang yang Tewaskan Mahasiswa Udinus Berhasil Ditangkap

Kamis, 19 September 2024 16:20 WIB
3,5 Tahun Kepemimpinan Abdul Halim Muslih, 10 Ribu Warga Bantul Keluar dari Kemiskinan

3,5 Tahun Kepemimpinan Abdul Halim Muslih, 10 Ribu Warga Bantul Keluar dari Kemiskinan

Kamis, 19 September 2024 16:18 WIB
Sepanjang Tahun 2024, 35 Anak di Gunungkidul Jadi Korban Kekerasan Seksual

Sepanjang Tahun 2024, 35 Anak di Gunungkidul Jadi Korban Kekerasan Seksual

Kamis, 19 September 2024 15:44 WIB
Capaian Fisik 90%, Proyek Infrastruktur Kabupaten Sleman Siap Beroperasi di Akhir Tahun 2024

Capaian Fisik 90%, Proyek Infrastruktur Kabupaten Sleman Siap Beroperasi di Akhir Tahun 2024

Kamis, 19 September 2024 15:40 WIB
Geger Penemuan Mayat Anak Perempuan di Pantai Lebak Banten, Wajah Diperban Kencang

Geger Penemuan Mayat Anak Perempuan di Pantai Lebak Banten, Wajah Diperban Kencang

Kamis, 19 September 2024 15:39 WIB